Peristiwa Gedoran Tak Jauh Berbeda dengan Tragedi Mei 98

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 30 Maret 2016
Peristiwa Gedoran Tak Jauh Berbeda dengan Tragedi Mei 98
Ferdy Jonathans keluarga korban Gedoran

Merahputih Budaya- Peristiwa Gedoran menyimpan banyak fakta yang tak terungkap. Bak peristiwa kerusuhan 1998 Gedoran berlalu ditelan waktu.

Berdasarkan pengakuan salah seorang keluarga korban peristiwa Gedoran, Ferdy Jonathans, Peristiwa Gedoran tidak jauh berbeda dengan Tragedi Mei '98, di mana terjadi penjarahan habis-habisan pelaku Gedoran terhadap Kaum Depok.

Ia mengatakan cerita yang berkembang di pelbagai portal informasi, masih terlalu menyudutkan Kaum Depok yang juga merupakan pribumi.

"Sama persis (Peristiwa Mei '98). Saya katakan semi penjarahan. Dan kami pun, memakluminya. Pada saat itu, kehidupan masyarakat luas sedang susah. Sedangkan kami, berkecukupan," paparnya.

Peristiwa Gedoran tambahnya, banyak sejarah yang disembunyikan. Bahkan, istilah pengkhianat Indonesia yang sempat disematkan kepada keturunan duabelas marga itu, menambah luka perih Ferdy dan yang lainnya.

Adapun keduabelas marga tersebut adalah Bacas, Isakh, Jacob, Jonathans, Joseph, Laurens, Leander, Loen, Samuel, Soedira, Tholense, dan Zedokh.

"Iya. Dari duabelas marga keturunan, akhirnya berkembang biak. Namun, untuk sekarang, marga Zedokh sudah tidak ada. Karena ia mempunyai anak wanita. Silsilah sudah putus," jelas Ferdy.

Terkait cerita kontroversi Peristiwa Gedoran, Ferdy berharap ke depannya sejarah yang sebenarnya akan terungkap. Selain itu, masyarakat Depok bisa meredam luka lama dengan persatuan keberagaman.

"Kami selaku korban sudah memaafkan sejak lama. Namun, kami tidak akan melupakan peristiwa memilukan itu," harapnya. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Kontroversi Peristiwa Gedoran, Sejarah Kelam Kota Depok
  2. Peristiwa Gedoran Depok, Perampokan Massal Terhadap Duabelas Marga?
  3. Unik, Perempuan Tidak Boleh Mengaduk Dodol Depok Khas Betawi
  4. Sulitnya Membuat Dodol Depok Khas Betawi
  5. Syahdu, Lantunan Ayat Suci Alquran Terdengar di Taman Lembah Gurame Depok
#Kerusuhan 1998 #Budaya #Peristiwa Gedoran Depok
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan