Perempuan Tak Mau Berpolitik, Jangan Marah Jika Harga Cabai Naik

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Senin, 09 Maret 2015
Perempuan Tak Mau Berpolitik, Jangan Marah Jika Harga Cabai Naik

Presien ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato kebudayaan dalam peringatan Hari Perempuan Internasional di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (8/2). (Foto: ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Politik - Semakin berkembangnya sistem demokrasi di Indonesia, hal ini semakin memberikan ruang yang lebih besar terhadap peran serta perempuan dalam memperjuangkan hak-haknya.

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengeluarkan Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2013 untuk mengatur proses pencalonan perempuan dalam keikutsertaannya saat pemilu. Salah satu isu penting dan (kembali) diperdebatkan adalah perihal pencalonan 30 persen perempuan sebagai anggota DPR dan DPRD. (Baca: Megawati Soekarnoputri: Saatnya Perkuat Akses Pendidikan untuk Kaum Perempuan)

Hal itu semakin menguatkan anggapan bahwa perempuan Indonesia dapat memberikan konstribusi pemikiran yang lebih besar terhadap perkembagan bangsa ini, di mana perempuan lebih diperhatikan untuk berpartisipasi memikirkan negara.

Megawati Soekarnoputri menyeru kepada semua perempuan peserta acara peringatan Hari Perempuan Sedunia agar tidak menjadikan politik sebagai hal yang tidak pantas digeluti oleh para perempuan. Hal ini mengingat sudah adanya kebebasan yang besar untuk perempuan ikut serta dalam memberikan kontribusi pemikirannya membangun bangsa ini. (Baca: Megawati: Saya Miris Tak Ada Perempuan yang Berani Mencalonkan Diri Jadi Presiden)

"Kalau ibu-ibu menganggap politik adalah hal tabu bagi perempuan, jangan ngeluh ya kalau harga cabai naik,” katanya dalam sambutannya, Jakarta, Minggu (8/3).

Mantan presiden RI ke 5 ini menilai kenaikan cabai dan segala kebutuhan pokok sehari-hari itu tidak lepas dari sikulasi pergolakan politik baik lokal maupun dunia. (fik)

#Hari Perempuan Sedunia #Perempuan #Politisi Perempuan #Politik
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Fun
Dian Sastrowardoyo: Peran Perempuan Krusial di Tengah Disrupsi Teknologi AI
Perempuan di Indonesia terus mendorong transformasi profesi di era AI melalui kolaborasi lintas sektor, kepemimpinan, dan inovasi teknologi inklusif.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 13 Desember 2025
Dian Sastrowardoyo: Peran Perempuan Krusial di Tengah Disrupsi Teknologi AI
Indonesia
Pemprov DKI Luncurkan Kanal Aduan Lengkap untuk Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
Pemprov DKI Jakarta menyediakan hotline 24 jam, call center 112, Pos SAPA, dan layanan PUSPA untuk memperkuat perlindungan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Pemprov DKI Luncurkan Kanal Aduan Lengkap untuk Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
Indonesia
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Ketua Harian PSI Ahmad Ali mencontohkan sapaan Bro dan Sis tidak sesuai jika digunakan dalam konteks tertentu, misalnya saat berkunjung ke pondok pesantren.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 November 2025
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Indonesia
Tutup Dikbar, Cak Imin Ingin Perempuan Bangsa Banyak Mewarnai PKB
Hingga saat ini Perempuan Bangsa telah melaksanakan Dikbar di 28 provinsi seluruh Indonesia dengan total 144 angkatan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Tutup Dikbar, Cak Imin Ingin Perempuan Bangsa Banyak Mewarnai PKB
Indonesia
PNM Kalahkan Grameen Bank dan BRAC, Raih Penghargaan Global Microfinance & Female Empowerment Award
PNM meraih penghargaan Global Microfinance & Female Empowerment Award. PNM berhasil mengalahkan Grameen Bank dan BRAC.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
PNM Kalahkan Grameen Bank dan BRAC, Raih Penghargaan Global Microfinance & Female Empowerment Award
Indonesia
Bestari Barus Mantap ke PSI, Sebut Jokowi Jadi Inspirasi Perjuangan Politik
Bestari mengaku sangat tersentuh dengan pidato Jokowi dalam Kongres PSI di Solo.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Bestari Barus Mantap ke PSI, Sebut Jokowi Jadi Inspirasi Perjuangan Politik
Indonesia
Prabowo Sentil Fenomena Gontok-gontokan di Tingkat Atas, Tak Masalah Beda Partai
Rakyat kita tidak suka pemimpin yang penuh dendam saudara-saudara sekalian
Angga Yudha Pratama - Senin, 29 September 2025
Prabowo Sentil Fenomena Gontok-gontokan di Tingkat Atas, Tak Masalah Beda Partai
Indonesia
PPP Punya 2 Ketua Umum Hasil Muktamar ke-10 Ancol
Kini ada dua pihak yang menyatakan diri sebagai Ketua Umum PPP periode 2025-2030 berdasarkan keputusan Muktamar ke-10 PPP.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 September 2025
PPP Punya 2 Ketua Umum Hasil Muktamar ke-10 Ancol
Indonesia
Muktamar X PPP Serukan Pengembalian Muruah Santri
Setelah muktamar, akan diputuskan apakah partai berlambang Kabah ini menuju kepunahan atau sebaliknya menuju kebangkitan.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Muktamar X PPP Serukan Pengembalian Muruah Santri
Dunia
Anutin Charnvirakul Jadi PM Baru Thailand, Keluarga Thaksin Shinawatra Menyingkir ke Dubai
Politisi berusia 58 tahun itu memulai karir politiknya di Partai Thai Rak Thai yang didirikan eks perdana menteri Thaksin Shinawatra.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Anutin Charnvirakul Jadi PM Baru Thailand, Keluarga Thaksin Shinawatra Menyingkir ke Dubai
Bagikan