Pentingnya Vaksinasi Meningitis untuk Jemaah Calon Haji dan Umrah


Ilustrasi vaksin. (Foto: Unsplash/Mufid Majnun)
MERAHPUTIH.COM – MENJELANG keberangkatan, jemaah calon haji asal Indonesia disarankan melakukan vaksinasi terlebih dahulu. Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Lilik Marhaendro Susilo mengatakan hal itu dilakukan agar jemaah calon haji dapat menjalankan ibadah di Tanah Suci dengan kekebalan tubuh yang terjaga dan terhindar dari berbagai penyakit.
Vaksin yang dimaksudkan meliputi vaksin meningitis dan beberapa vaksin tambahan lainnya. Dokter sekaligus epidemiolog dr Dicky Budiman, M.Sc. PH menjelaskan upaya ini bukan hanya masalah kesehatan pribadi, melainkan juga tanggung jawab sosial bagi semua jemaah yang akan melakukan perjalanan.
Baca juga:
Ingat! Jemaah Haji Untuk Suntik Vaksin Meningitis Sebelum Berangkat
“Epidemiologi menunjukkan meningitis merupakan penyakit yang sangat serius dan berpotensi mematikan,” kata Dicky dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com, Selasa (23/4).
Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap tahun terdapat sekitar 1,2 juta kasus meningitis di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, sekitar 135 ribu kasus di antaranya menyebabkan kematian. Karena meningitis merupakan penyakit yang dapat menyerang dengan cepat dan memiliki tingkat fatalitas yang tinggi, akan sangat diperlukan untuk tindakan cepat dan tepat dalam menangani penyakit tersebut.
Bukan cuma itu, peneliti asal Universitas Griffith Australia itu juga mengatakan dalam konteks haji dan umrah, jemaah akan berkumpul dan membentuk suatu kerumunan. Hal itu berisiko menularkan penyakit lebih tinggi.
“Dalam situasi seperti itu vaksinasi meningitis menjadi langkah yang sangat penting untuk melindungi tidak hanya diri sendiri, tetapi juga sesama jemaah dari potensi penyebaran penyakit,” ujar Dicky.
Oleh karena itu, Dicky menyarankan agar semua jemaah untuk memprioritaskan vaksinasi meningitis sebagai bagian dari persiapan mereka sebelum melakukan perjalanan haji dan umrah. Vaksin meningitis merupakan tindakan preventif yang dapat mengurangi risiko wabah penyakit yang berpotensi mengancam jiwa.(chn)
Baca juga:
Pemerintah Resmi tak Wajibkan Vaksin Meningitis bagi Jemaah Umrah
Bagikan
Berita Terkait
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet

The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati

DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera

[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png)
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
