Kesehatan

Pentingnya Memperhatikan Kesehatan Gigi dan Mulut

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 27 September 2022
Pentingnya Memperhatikan Kesehatan Gigi dan Mulut

Tercatat 93 persen anak berusia 5-6 tahun mengalami gigi berlubang. (Foto: Unsplash/Diana Polekhina)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HASIL Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menyebutkan bahwa 93 persen anak berusia 5-6 tahun mengalami gigi berlubang. Ini berarti hanya tujuh persen anak di Indonesia yang bebas dari masalah karies gigi. Data juga memperlihatkan bahwa tingkat kesadaran kesehatan gigi dan mulut masih rendah di kalangan masyarakat Indonesia.

Di Sulawesi Selatan, lebih dari 95 persen anak belum pernah melakukan pemeriksaan gigi ke dokter gigi dan 38 persen hanya mengandalkan perawatan pribadi seperti menggosok gigi. Diperparah dengan hanya 8,8 persen yang melakukan gosok gigi dengan benar. Salah satu penyebab adalah minimnya edukasi kesehatan gigi dan mulut sejak dini.

"Kesehatan gigi dan mulut merupakan isu kesehatan fundamental. Angka rendahnya partisipasi dan literasi orang tua terhadap kesehatan gigi dan mulut berimbas pada anak-anak. Ini memberikan dampak panjang pada anak, dengan kesehatan gigi dan mulut yang terganggu, hal ini akan berpengaruh pada asupan gizi anak yang tidak tercukupi dan tentunya berdampak pada tumbuh kembang anak.” jelas Dewi Sri Sumanah, Media & Brand Manager Save the Children Indonesia, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Senin (26/9).

Baca juga:

Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Anak di Masa Pandemi Covid-19

Pentingnya Memperhatikan Kesehatan Gigi dan Mulut
Rawat gigi demi kepercayaan diri. (Foto: Unsplash/Lesly Juarez)

Menyikapi permasalahan kesehatan gigi & mulut di Sulawesi Selatan, Save the Children Indonesia bersama Yayasan Celosia Marennu Indonesia mengimplementasikan program Healthier Smiles yang didukung oleh Mars Wrigley. Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak bersekolah dengan sehat, mendapatkan akses kesehatan yang inklusif, serta mendorong praktik hidup sehat, baik di rumah maupun di sekolah, termasuk kesehatan gigi dan mulut.

Memeringati Hari Kesehatan Gigi & Mulut Nasional yang jatuh pada 12 September lalu, Save the Children bersama dengan Yayasan Celosia Marennu Indonesia dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia mengajak lebih dari 700 anak termasuk anak dengan disabilitas, orangtua, guru dan Pemerintah untuk melakukan praktik sikat gigi yang baik dan benar di SDN 099 Masamba.

Sejalan dengan Tema Nasional, yakni Pulih Bersama Dengan Senyum Sehat Indonesia, rangkaian kampanye satu hari ini, menitik beratkan pada pentingnya kesadaran kesehatan gigi dan mulut.

Baca juga:

4 Cara Mudah Merawat Kesehatan Gigi

Pentingnya Memperhatikan Kesehatan Gigi dan Mulut
Salah satu penyebab adalah minimnya edukasi kesehatan gigi dan mulut sejak dini. (Foto: Unsplash/Atikah Akhtar)



Kampanye satu hari ini juga sebagai pencanangan gerakan 21 hari berturut turut praktik sikat gigi yang benar dan memeriksakan gigi secara rutin di Puskesmas terdekat. Sebanyak 18 Sekolah Dasar Regular dan dua Sekolah Luar Biasa di Luwu Utara ikut mempraktikan gerakan 21 hari sikat gigi dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) ini.

"Pada anak sekolah, masalah kesehatan gigi dan mulut merupakan masalah yang penting. Karena tidak saja menyebabkan keluhan rasa sakit tetapi juga menyebarkan infeksi ke bagian tubuh lain. Sehingga mengakibatkan menurunnya produktivitas dan menjadi salah satu penyebab absensi paling tinggi di sekolah," kata Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Melalui program Healthier Smiles ini, Save the Children juga mendukung Pemerintah Kabupaten Luwu Utara dengan memperkuat kapasitas pemerintah dalam pengembangan aturan atau kebijakan. Termasuk perencanaan dan akuntabilitas, serta memastikan partisipasi anak dalam pelaksanaan program kesehatan dan gizi di sekolah. (and)

Baca juga:

Omesh dan Dian Ayu Berikan Tips Kesehatan Gigi untuk Anak

#Kesehatan #Kesehatan Mulut #Perawatan Gigi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan