Pentagon Deteksi 10.000 Tentara Korut Sudah Berada di Perbatasan Ukraina

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 30 Oktober 2024
Pentagon Deteksi 10.000 Tentara Korut Sudah Berada di Perbatasan Ukraina

Bendera Korea Utara. (Foto: Unsplash/Micha Brändli)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Petagon atau Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengindetifikasikan ada sekitar 10.000 personel militer Korea Utara (Korut) kini berada di daerah Kursk, Rusia, yang berdekatan dengan perbatasan Ukraina.

"Tentara (Korut) tersebut sudah mendekati Ukraina melalui wilayah Kursk di dekat perbatasan Rusia-Ukraina, kira-kira jumlahnya beberapa ribu (personel)," kata Juru Bicara (Jubir) Pentagon Mayjen Patrick Ryder, dilansir Antara, Rabu (30/10).

Jubir Pentagon menambahkan AS khawatir Rusia bermaksud memanfaatkan tentara Korut tersebut dalam perang atau mendukung operasi militer melawan pasukan Ukraina di Kursk. "Kami terus memantau lebih dekat dan berkonsultasi dengan mitra kami di Ukraina maupun dengan sekutu dan rekan lainnya," imbuh Ryder.

Baca juga:

Rusia Klaim Telah Merebut Kota Kunci di Ukraina ini

Terpisah, Presiden AS Joe Biden menyatakan kekhawatirannya atas keberadaan pasukan Korut yang tengah menerima pelatihan militer di Rusia. Terkait apakah Ukraina perlu menyerang pasukan Korut itu, Biden menyatakan aksi itu baru dapat dilakukan jika pasukan Korut memasuki wilayah kedaulatan Ukraina.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Mark Rutte juga memastikan pasukan Korut sudah sampai di daerah Kursk. NATO menyayangkannya sebagai bentuk provokasi Rusia. "Eskalasi berbahaya dalam konflik Rusia-Ukraina," tandas Rutte. (*)

#Konflik Ukraina #Korea Utara #Pentagon
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus
Kim Ju-ae ialah satu-satunya anak yang keberadaannya telah dikonfirmasi kepemimpinan Korea Utara.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Dunia
Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus
Banyak yang berspekulasi bahwa ia telah dipersiapkan sebagai penerus dinasti.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus
Dunia
Korea Selatan Bongkar Pengeras Suara Propaganda yang Mengarah ke Korea Utara, Upaya Awal Rekonsiliasi
Pengeras suara tersebut sebelumnya digunakan untuk menyiarkan lagu-lagu K-pop dan berita yang mengkritik rezim Kim Jong-un.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
Korea Selatan Bongkar Pengeras Suara Propaganda yang Mengarah ke Korea Utara, Upaya Awal Rekonsiliasi
Travel
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Sanksi internasional yang ketat untuk mengekang program senjata Korea Utara telah membuat negara tersebut kekurangan devisa.
Dwi Astarini - Jumat, 25 Juli 2025
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Dunia
Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan
Selama bertahun-tahun, kelompok hak asasi internasional telah mendokumentasikan dugaan pelanggaran HAM oleh Korea Utara.
Dwi Astarini - Kamis, 10 Juli 2025
 Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan
Dunia
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Penangguhan pengiriman ke Ukraina karena Pentagon tengah melakukan peninjauan ulang terhadap stok amunisi militer AS.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Indonesia
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Ketegangan geopolitik yang makin intens saat ini disebut dapat memicu Perang Dunia III.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Dunia
Korut Kutuk Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Iran Langgar Piagam PBB
Sebagai ‘mitra’ Iran, Korea Utara menyebut serangan itu sebagai pelanggaran terhadap piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Wisnu Cipto - Senin, 23 Juni 2025
Korut Kutuk Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Iran Langgar Piagam PBB
Bagikan