Penjelasan Ketua YAN Terkait Kuliah Cepat Jarak Jauh

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Selasa, 22 September 2015
Penjelasan Ketua YAN Terkait Kuliah Cepat Jarak Jauh

Ketua Yayasan Aldiana Nusantara (YAN) Alimuddin menunjukkan surat BAN PT kepada awak media, Senin (21/9). (Foto: MP/Fadly)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Megapolitan - Dituding melakukan jual beli ijazah tanpa harus melakukan kuliah seperti mahasiswa pada umumnya, membuat pihak Yayasan Aldina Nusantara (YAN) kebakaran jenggot.

Menanggapi hal itu, Ketua YAN, Alimuddin, membeberkan sejumlah program kampus yang dinilai tidak direkomendasikan oleh Kemenristek Dikti.

Menurutnya, kegiatan ini hanya dilakukan oleh sejumlah kampus yang dinaungi oleh YAN sebagai syarat untuk mendapatkan ijazah.

Ali mengatakan sebelum mendapat ijazah, mahasiswa tentu diwajibkan untuk mengabdi selama 12 bulan.

"Kita didik 4 tahun 8 semester, setelah itu ada bimbingan skripsi, namun belum wisuda, kita kirim ke kampung di mana mereka sebelumnya diutus selama 12 bulan, kita kasih rekomendasi, pemda kasih surat keterangan kerja sebagai honor daerah," katanya, kepada merahputih.com, Senin (21/9).

Program inilah kemudian yang dituding sebagai indikasi adanya jual beli ijazah, karena tidak melalui proses perkuliahan seperti biasanya.

Terkait wisuda gabungan yang diadakan Yayasan, Ali mengatakan tidak ada larangan untuk melakukan itu.

"Ini hanya bentuk efisiesi saja, karena sewa gedung mahal, jadinya digabung, sehingga mahasiswa tidak terlalu berat untuk membatar sewanya," Tukas Ali.

Sebelumnya, sejumlah kampus yang dinaungi YAN, diduga telah mempraktekkan jual beli ijazah, seharga belasan juta, tanpa harus melalui perkuliahan seperti mahasiswa pada umumnya.

Akibat dugaan itu, Menristek Dikti menggrebek acara wisuda yang diadakan di UT Pondok Cabe, Sabtu (19/9). (Fdi)

Baca Juga:

  1. Mahasiswa Khawatir Dituding Kuliah di Kampus Bodong
  2. Ketua YAN: Itu Bukan Penggerebekan
  3. Dituding Kampus Abal-abal, YAN Keluarkan Akreditasi BAN PT
  4. Dituding Jual-Beli Ijazah, Kampus YAN Tetap Beroperasi
  5. Sembilan Kampus Indonesia Masuk Peringkat Universitas Terbaik Dunia
#Liputan Khusus #Kemenristek Dikti #Menristekdikti #Kampus Abal-abal #Kampus #Yayasan Aldiana Nusantara (YAN)
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Indonesia
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Lukisan tersebut adalah materi perkuliahan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Sejarah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Indonesia
Legislator Tegaskan Anggaran PTS Jauh dari Kata Merata, Minta Disetarakan dengan PTN
Sofyan Tan mendesak agar anggaran bantuan untuk PTS disamakan dengan PTN
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Legislator Tegaskan Anggaran PTS Jauh dari Kata Merata, Minta Disetarakan dengan PTN
Olahraga
Lebih dari Sekadar Tinju! Ini Dia Ajang yang Mengubah Hidup Petinju Muda Indonesia
Meskipun membawa atmosfer tinju profesional, event ini dirancang agar tetap merakyat dan mudah diakses oleh para pecinta tinju di seluruh tanah air, bahkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 24 Juni 2025
Lebih dari Sekadar Tinju! Ini Dia Ajang yang Mengubah Hidup Petinju Muda Indonesia
Indonesia
Mendiktisaintek Siap Bantu Kepulangan Mahasiswa Indonesia di Harvard, Tunggu Keputusan Lanjut
Harvard mengeluarkan sebuah pernyataan yang menyebut tindakan pemerintah itu melanggar hukum dan berbahaya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
Mendiktisaintek Siap Bantu Kepulangan Mahasiswa Indonesia di Harvard, Tunggu Keputusan Lanjut
Indonesia
Universitas di Bawah Bayang-Bayang Militer, DPR Soroti Pelanggaran UU Pendidikan Tinggi oleh TNI
TB Hasanuddin menegaskan bahwa tindakan-tindakan tersebut tidak hanya melanggar norma akademik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 22 April 2025
Universitas di Bawah Bayang-Bayang Militer, DPR Soroti Pelanggaran UU Pendidikan Tinggi oleh TNI
Indonesia
TNI Masuk Kampus, Komisi X DPR Tegaskan Insan Akademis Harus Bebas Kembangkan Ilmu Pengetahuan
Insan akademis harus mengembangkan ilmu pengetahuan dan tradisi intelektualnya tanpa perasaan takut dan terkekang.
Dwi Astarini - Selasa, 22 April 2025
TNI Masuk Kampus, Komisi X DPR Tegaskan Insan Akademis Harus Bebas Kembangkan Ilmu Pengetahuan
Indonesia
Anggota TNI Masuk Kampus, Komisi X DPR Sebut Bentuk Intervensi Kebebasan Akademis
Dipandang sebagai kemunduran demokrasi.
Dwi Astarini - Selasa, 22 April 2025
Anggota TNI Masuk Kampus, Komisi X DPR Sebut Bentuk Intervensi Kebebasan Akademis
Indonesia
Komisi X DPR Bakal Tanya Mendiktisaintek Terkait Fenomena TNI Masuk Kampus
Pemanggilan itu lantaran Mendiktisaintek merupakan mitra kerja Komisi X dan yang terlibat langsung dalam kerja sama dengan TNI.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 22 April 2025
Komisi X DPR Bakal Tanya Mendiktisaintek Terkait Fenomena TNI Masuk Kampus
Indonesia
Komisi III DPR Terima Masukan Pemred Media Massa terkait Larangan Liputan Sidang
Komisi III DPR membuka pintu masukan dari pemred media massa terkait larangan liputan sidang.
Soffi Amira - Senin, 24 Maret 2025
Komisi III DPR Terima Masukan Pemred Media Massa terkait Larangan Liputan Sidang
Indonesia
Reshuffle Kabinet, Prabowo Dinilai Ingin Kurangi Kegaduhan dan Gimmick Politik
Masyarakat berharap bahwa reshuffle dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan didasarkan pada evaluasi kinerja yang objektif
Angga Yudha Pratama - Rabu, 19 Februari 2025
Reshuffle Kabinet, Prabowo Dinilai Ingin Kurangi Kegaduhan dan Gimmick Politik
Bagikan