Penjelasan Ilmiah Mengenai Belang di Bulu Kucing

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 29 Desember 2021
Penjelasan Ilmiah Mengenai Belang di Bulu Kucing

Pola pada bulu kucing menjadi ciri khasnya. (Foto: Unsplash/Paul Hanaoka)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KUCING adalah hewan menggemaskan dan banyak dipelihara orang selain anjing. Salah satu jenis yang paling umum adalah kucing tabby klasik.

Kucing ini memiliki pola bulu yang menampilkan garis-garis, titik, dan lingkaran dan terlihat seperti huruf M yang tercetak di dahi kucing. Sepopuler tabbies, para ilmuwan hanya tahu sedikit tentang bagaimana mereka mendapatkan penampilan yang khas ini, dilansir dari laman Nationalgeographic.

Baca Juga:

Fakta Menarik Kucing Oyen yang Terkenal Barbar

kucing
Belang pada kucing bukan muncul ketika lahir. (Foto: Unsplash/ejleusink)

Pada sebuah penelitian di Nature Communication, para ilmuwan menyatakan bahwa gen yang mengatur pola pada bulu kucing ini, diaktifkan dalam sel-sel kulit embrio sebelum bulu kucing berkembang. Bahkah saat di mikroskop pun sel-sel kulit sudah membentuk garis-garis. Nyatanya, ini menjadi sebuah penemuan baru yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam sel-sel embrionik.

Proses genetik yang unik ini mungkin merupakan suatu mekanis yang sama menciptakan garis serta bintik-bintik pada kucing liar. Kata tabby berasal dari al-attabiyya, sebuah kawasan di Baghdad yang memproduksi taffeta sutra bergaris halus pada abad ke-16. Tetapi, kemungkinan besar belang pada kucing berasal dari nenek moyangnya langsung yakni kucing domestik, kucing liar.

Genetika di balik warna dan pola kucing domestik telah lama menarik minat para ilmuwan. Salah satunya Charles Darwin, mengatakan bahwa kebanyakan kucing berwarna putih dengan mata biru. Selama perkembangannya, spesies terkadang memperoleh perubahan yang tidak penting, seperti warna bulu.

Sebagai bagian dari protokol penelitian yang telah disetujui secara etis, Barsh dan rekan mengumpulkan hampir seribu embrio yang seharusnya dibuang dari klinik hewan. Rata-rata kucing ini banyak yang hamil saat dirawat.

Baca Juga:

Felis Nigripes, Kucing Lucu Paling Mematikan di Dunia

kucing
Bentuk pola pada kucing ada yang garis-garis dan bintik-bintik. (Foto: Unsplash/michaelsum1228)

Ketika Kelly McGowan, seorang ilmuwan senior dalam tim memeriksa sel-sel kulit embrio yang berusia 25 hingga 28 hari di bawah mikroskop. Ia melihat bahwa area kulit yang tebal diselingi dengan area yang lebih tipis, menciptakan pola warna sementara yang menyerupai pola kucing dewasa.

Ia sangat terkejut menemukan pola seperti itu di awal perkembangan embrio, jauh sebelum adanya folikel rambut dan pigmen yang merupakan kunci pewarnaan pada hewan.

Untuk melihat lebih dekat, tim menganalisis sel-sel kulit individu embrio dan menemukan dua jenis berbeda, serta masing-masing mengekspresikan set gen yang terpisah. Di antaranya, gen yang paling berbeda adalah gen yang diberi nama Dickkopf WNT Signaling Pathway Inhibitor 4, atau DKK4. Gen ini juga merupakan protein yang disebut sebagai molekul rahasia.

Ketika semua berjalan sesuai rencana, sel dengan DKK4 menjadi tanda gelap yang membuat kucing tabby menjadi tabby. Tetapi mutasi sering terjadi, menghasilkan warna dan pola bulu lain. Misalnya, bintik-bintik putih atau garis-garis yang lebih tipis. (Cil)

Baca Juga:

Apa Yang Dikatakan Kucing Tentang Karakter Pemiliknya?

#Kucing #Motif Kucing
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Ajak Warga Lapor Resto-Pasar Jual Daging Anjing, Pemprov Jakarta Jamin Identitas Cepu Aman
"Kami akan memastikan nama pelapor tetap kami rahasiakan, jadi tidak perlu takut," kata Kepala Dinas KPKP Jakarta Hasudungan Sidabalok
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
Ajak Warga Lapor Resto-Pasar Jual Daging Anjing, Pemprov Jakarta Jamin Identitas Cepu Aman
Indonesia
Anjing dan Kucing 'Haram' Dijual untuk Santapan, Pramono Perintahkan Satpol PP Turun Tangan
Pramono berharap regulasi ini dapat berkontribusi dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan warga Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Anjing dan Kucing 'Haram' Dijual untuk Santapan, Pramono Perintahkan Satpol PP Turun Tangan
Indonesia
Pramono Resmi Berlakukan Pergub Perdagangan Daging Anjing dan Kucing di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, resmi memberlakukan Pergub larangan jual-beli daging anjing dan kucing di Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
Pramono Resmi Berlakukan Pergub Perdagangan Daging Anjing dan Kucing di Jakarta
Indonesia
Sah! Pergub Larangan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing Berlaku 24 November 2025
Peraturan ini secara rinci tertuang dalam Pergub Nomor 36 Tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Sah! Pergub Larangan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing Berlaku 24 November 2025
Indonesia
Polisi Tetapkan 1 Anak Di Bawah Umur Tersangka Pejarahan Kucing Uya Kuya
Anak di bawah umur itu diketahui mencuri kucing dan sofa dari rumah Uya Kuya
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Polisi Tetapkan 1 Anak Di Bawah Umur Tersangka Pejarahan Kucing Uya Kuya
Indonesia
Kucing Uya Kuya Terlantar Pasca-Penjarahan. Kini Dirawat Puskeswan Ragunan Masih Diinfus
Kucing berwarna oranye itu setelah sempat terlantar usai aksi pejarahan rumah Uya Kuya akhir pekan lalu
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Kucing Uya Kuya Terlantar Pasca-Penjarahan. Kini Dirawat Puskeswan Ragunan Masih Diinfus
Lifestyle
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Temuan ini akan membantu ilmuwan mencari pengobatan baru bagi manusia.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Indonesia
DKI Jakarta Targetkan 22 Ribu Sterilisasi Kucing 2025, Strategi Jitu Kendalikan Populasi Hewan Liar
Sterilisasi dianggap sebagai metode yang paling efektif untuk mencegah peningkatan populasi kucing yang tidak terkontrol.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
DKI Jakarta Targetkan 22 Ribu Sterilisasi Kucing 2025, Strategi Jitu Kendalikan Populasi Hewan Liar
Fun
Kucing Merah Kalimantan Muncul Setelah 20 Tahun, Ini Keunikan dan Ancaman terhadap Keberadaannya
Catopuma badia, kucing misterius endemik Kalimantan, terekam lagi di TN Kayan Mentarang setelah dua dekade. Ini dia keunikan, habitat, dan ancaman konservasinya!
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 03 Juni 2025
Kucing Merah Kalimantan Muncul Setelah 20 Tahun, Ini Keunikan dan Ancaman terhadap Keberadaannya
Dunia
Aduh! Kucing Ini Jadi Kurir Narkoba di Penjara Kosta Rika, Diamankan Petugas dan Dibawa ke Layanan Kesehatan Hewan
Seekor kucing tertangkap menyelundupkan narkoba ke penjara Pococi, Kosta Rika. Membawa ganja dan heroin di tubuhnya, kucing ini kini jadi sorotan viral!
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 21 Mei 2025
Aduh! Kucing Ini Jadi Kurir Narkoba di Penjara Kosta Rika, Diamankan Petugas dan Dibawa ke Layanan Kesehatan Hewan
Bagikan