Pengamat Nilai Pertemuan Jokowi AHY di Istana Berbau Dukungan

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 06 Maret 2018
Pengamat Nilai Pertemuan Jokowi AHY di Istana Berbau Dukungan

Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Istana Kepresidenan, Jakarta. (Foto: ANTARA/Puspa Perwitasari)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengamat politik Universitas Padjadjaran Yusa Djuyandi memandang pertemuan Agus Harimurti Yudhoyono dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, dapat menjadi sinyal potensi dukungan Partai Demokrat terhadap Jokowi pada Pilpres 2019.

"Pertemuan AHY dengan Jokowi meski dalam konteks menyampaikan undangan Rapimnas Demokrat, namun juga sebagai salah satu bentuk silaturahim komunikasi politik jelang Pemilu 2019. Saya melihat bahwa pertemuan ini juga memberi sinyal soal potensi dukungan Demokrat kepada Jokowi pada Pilpres," jelasnya seperti dilansir Antara, Selasa (6/3).

Yusa memperkirakan, AHY diutus dalam rangka membangun komunikasi politik yang lebih baik dengan Jokowi selaku petahana.

Namun menurut dia, posisi tawar Demokrat terhadap Presiden Jokowi pada Pilpres 2019, kemungkinan besar hanya sebatas sebagai partai pendukung potensial.

Dia mengatakan, Demokrat agaknya akan sulit jika ingin menawarkan AHY sebagai cawapres Jokowi.

Meski AHY merupakan sosok muda yang cerdas, kata Yusa, namun AHY membutuhkan lebih banyak pengalaman dalam dunia politik.

"Kemampuan berpolitik tidak bisa didapatkan dengan cara sekejap. AHY baru tahun lalu terjun dalam politik praktis, banyak kekurangan yang perlu diperhatikan. Idealnya AHY masuk kembali dalam kontestasi politik lokal, seperti menjadi calon gubernur," jelas Yusa.

Sehingga dia memperkirakan, posisi tawar Demokrat terhadap Jokowi pada 2019 hanya sebatas partai pendukung.

"Tapi menjadi pendukung Jokowi pun akan ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan Demokrat, semisal posisi menteri. Bahkan bicara jauh kedepan soal potensi tukar dukungan pada Pilpres 2024. Sebab jika Jokowi terpilih lagi di 2019, dan Demokrat mendukung Jokowi, bukan tidak mungkin akan ada koalisi besar antara PDIP dengan Demokrat di Pilpres 2024," jelas dia.

Sebelumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara untuk menyampaikan undangan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat di Sentul pada 10-11 Maret 2018.

Menurut Agus, pertemuan tersebut tidak secara spesifik membicarakan mengenai dukungan kepada Presiden Jokowi menjadi calon presiden maupun Agus sebagai calon wakil presiden pada pemilu 2019. (*)

Baca juga berita terkait di: Reaksi Besan SBY Atas Pertemuan AHY dan Jokowi

#Joko Widodo #Agus Harimurti Yudhoyono #Partai Demokrat
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Banjir Bali disebabkan oleh kerusakan lingkungan. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengkhawatirkan soal pariwisata.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Indonesia
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Terpidana kasus ijazah palsu Jokowi, Bambang Tri, dibebaskan bersyarat pada Selasa (26/8). Sebelumnya, ia divonis enam tahun penjara.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Indonesia
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak
KMP Nambangan Lor juga telah berkolaborasi dengan program Makan Bergizi Gratis
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 23 Agustus 2025
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak
Indonesia
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Immanuel Ebenezer atau Noel, merupakan Ketua Relawan Umum Jokowi Mania Nusantara atau Joman.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Presiden Prabowo Subianto mendapat ‘dua jempol’ dari Presiden ke-7 Joko Widodo usai menyampaikan pidato kenegaraan Sidang Tahunan MPR-Sidang Bersama DPR/DPD, Jumat (15/8).
Frengky Aruan - Jumat, 15 Agustus 2025
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Indonesia
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Kehadiran 3 akan memberikan pesan kuat tentang arti penting persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 14 Agustus 2025
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Berita
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Wakil ketua MPR lain juga mengantarkan surat pada mantan presiden.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Indonesia
Kata Puan soal Gibran tak Salami AHY: Jangan Berspekulasi, Berpikir Positif Saja
Ketua DPR RI, Puan Maharani, menanggapi video Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang tidak menyalami Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Kata Puan soal Gibran tak Salami AHY: Jangan Berspekulasi, Berpikir Positif Saja
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Sebuah unggahan informasi menyebut pemberian kebebasan untuk dua tokoh politik itu karena jasa Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Bagikan