Pilpres 2019

Pengamat Jagokan Koalisi Umat Jadi Lawan Tangguh Jokowi di Pilres 2019

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 10 Juli 2018
Pengamat Jagokan Koalisi Umat Jadi Lawan Tangguh Jokowi di Pilres 2019

Pakar Komunikasi Politik Universitas Paramadina Dr. Hendri Satrio. (Instagram hendri.satrio)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Partai Keadilan Sejehtera (PKS) dan Partai Gerindra mengalami hubungan yang kurang harmonis dalam beberapa waktu terakhir. Merenggangnya hubungan kedua partai oposisi tersebut terlihat jelas dari perbedaan sikap soal posisi calon presiden yang akan diusung.

Partai Gerindra bersikeras mengusung sang ketua umum, Prabowo Subianto. Sedangkan PKS mulai membuka opsi untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), Hendri Satrio menilai, PKS bisa membuat poros baru dengan menggandeng Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

"Mereka (PKS, PAN dan PKB) bisa bersatu kalau bebicara kepentingan umat dan masjid. Namanya 'Koalisi Umat'," kata Hendri dalam diskusi di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (10/7).

Hendri Satrio dalam diskusi KedaiKOPI di Jakarta
Pengamat Politik Hendri Satrio (MP/Ponco Sulaksono)

Menurut Hendri, koalisi ini memiliki peluang besar untuk mengalahkan koalisi pendukung Joko Widodo di Pilpres. Pasalnya, PAN dan PKB memiliki basis massa yang cukup kuat di kalangan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU).

"Bayangkan kekuatan NU, Muhammadiyah, dan umat bersatu," imbuh dia.

Poros ini, kata Hendri, bisa dibentuk jika didukung oleh Jusuf Kalla. Sebagai king maker, kata dia, JK bisa mengusung pasangan capres dan cawapres. Misalnya, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Ahmad Heryawan dan Muhaimin.

"Anies-Cak Imin atau Aher-Cak Imin dibentuk pasangan 'Amin'. Poros Jusuf Kalla bergerak, meminta PAN, PKS, PKB bergabung, bukan mustahil, dan kekuatannya tidak bisa dianggap remeh," pungkas Hendri.(Pon)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Gerindra dan PKS Pecah Kongsi, Prabowo Merapat ke Demokrat?

#Pilpres 2019 #Hendri Satrio #Pengamat Politik #Koalisi Merah Putih
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Banyak Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, Pengamat Nilai Pemerintahan Prabowo tak Terarah
Kini, banyak wakil menteri yang merangkap jabatan sebagai komisaris BUMN. Pengamat politik menilai jika pemerintahan Prabowo tak terarah.
Soffi Amira - Jumat, 11 Juli 2025
Banyak Wamen Rangkap Jabatan jadi Komisaris BUMN, Pengamat Nilai Pemerintahan Prabowo tak Terarah
Indonesia
Rencana TNI Jaga Gedung Kejaksaan Ditolak, Pengamat: Mereka Bukan Aparat Keamanan
Rencana soal TNI menjaga gedung Kejaksaan kini ditolak. Pengamat pun menilai, bahwa TNI merupakan aparat pertahanan dan bukan keamanan.
Soffi Amira - Selasa, 13 Mei 2025
Rencana TNI Jaga Gedung Kejaksaan Ditolak, Pengamat: Mereka Bukan Aparat Keamanan
Indonesia
Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029
Pengamat Politik, Jerry Massie, memprediksi bahwa Gibran akan menjadi lawan Prabowo di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 25 April 2025
Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2029
Indonesia
Langkah Terlambat PDI-P Memecat Jokowi, Pengamat: Percuma, Dia sudah Tak Punya Power
Pengamat politik sebut pemecatan Jokowi salah kaprah, publik sudah tak kaget dengan kondisi tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 18 Desember 2024
Langkah Terlambat PDI-P Memecat Jokowi, Pengamat: Percuma, Dia sudah Tak Punya Power
Indonesia
Gus Miftah Terancam Dicopot Prabowo Buntut Umpatannya kepada Pedagang Es Teh
Gus Miftah berpotensi masuk daftar reshuffle kabinet.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Desember 2024
Gus Miftah Terancam Dicopot Prabowo Buntut Umpatannya kepada Pedagang Es Teh
Indonesia
Donald Trump Menangi Pilpres AS, Pengamat: Indonesia Diprediksi Dapat Untung
Pengamat politik Jerry Massie menilai, kemenangan Trump akan menguntungkan Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 November 2024
Donald Trump Menangi Pilpres AS, Pengamat: Indonesia Diprediksi Dapat Untung
Indonesia
Timnas Dirugikan Wasit, Pengamat Minta PSSI Lapor ke FIFA untuk Selidiki Dugaan Kecurangan
Pengamat politik dan sepak bola Jerry Massie mengakui timnas Indonesia terkesan dicurangi.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 11 Oktober 2024
Timnas Dirugikan Wasit, Pengamat Minta PSSI Lapor ke FIFA untuk Selidiki Dugaan Kecurangan
Indonesia
Tunjuk Calon Menteri, Pengamat Politik Sarankan Prabowo Ikuti Cara Soeharto
Jerry Massie menyarankan Prabowo meniru atau mengadopsi pola dan strategi Presiden kedua Soeharto.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 30 September 2024
Tunjuk Calon Menteri, Pengamat Politik Sarankan Prabowo Ikuti Cara Soeharto
Indonesia
Pengamat Tak Setuju Anggaran Rp 10 Miliar Kominfo untuk Makan Bergizi Gratis
Pengamat tak setuju anggaran Rp 10 miliar Kominfo hanya untuk program Makan Bergizi Gratis.
Soffi Amira - Jumat, 13 September 2024
Pengamat Tak Setuju Anggaran Rp 10 Miliar Kominfo untuk Makan Bergizi Gratis
Indonesia
Prabowo Diminta Tak Pakai Jasa Buzzer dan Influencer untuk Sosialisasikan Program Pemerintahanya
Pengamat politik meminta Prabowo tidak gunakan jasa buzzer dan influencer untuk program-programnya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 12 September 2024
Prabowo Diminta Tak Pakai Jasa Buzzer dan Influencer untuk Sosialisasikan Program Pemerintahanya
Bagikan