Pedemo Wanita Biarkan Darah Haid Tembus ke Celananya
                Pedemo wanita membiarkan darah haidnya menembus celana putih mereka sebagai aksi demo karena pembalut dikenakan pajak. (Metro)
                                Ukuran text:
                              
                              14
                                
                                
                              
                                
                                Dengarkan Berita:
                              
                              MerahPutih Internasional - Beberapa pedemo wanita membiarkan darah menstruasinya menembus celana mereka. Hal tersebut adalah bentuk protes karena pembalut wanita telah dikenakan pajak.
Seperti dilansir Metro (9/11), Charlie Edge, adalah salah satu pedemo tersebut. Ia sengaja menunggu periode menstruasinya untuk melakukan demo.
Pada akun Facebooknya, Edge menuliskan bahwa pembalut bukanlah barang yang mewah.
Namun aksi protes yang dilakukan Edge ini mendapat banyak kecaman. Mereka mengatakan bahwa aksinya ini "kotor" dan banyak cara yang lebih baik untuk berunjuk rasa.
BACA JUGA:
Bagikan
Ditulis Oleh
                        
                          Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Indonesia
                        Aktivis Delpedro Segera Diadili, Berkas Perkara Dinyatakan Lengkap oleh Jaksa
Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan telah menolak gugatan praperadilan yang diajukan terdakwa kasus ??????demonstrasi yang berujung ricuh pada Agustus 2025, Delpedro Marhaen dan kawan-kawan (dkk).
                        Alwan Ridha Ramdani -  Selasa, 28 Oktober 2025
                      
                      Indonesia
                        WNI Australia Waspada, KBRI Rilis Imbauan Darurat Terkait Aksi Anti-Imigran 'March for Australia'
Dalam situs resmi "March for Australia", para penolak imigrasi berargumen bahwa persatuan dan nilai-nilai Australia telah terkikis akibat kebijakan dan gerakan yang dianggap memecah belah
                        Angga Yudha Pratama -  Minggu, 19 Oktober 2025
                      
                      Indonesia
                        1.722 Polisi Tanpa Senjata Kawal Aksi Bela Palestina, Massa Diminta Jaga Barang Biar Enggak Kecopetan
Personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran
                        Angga Yudha Pratama -  Minggu, 12 Oktober 2025
                      
                      Indonesia
                        DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
Lebih jauh, ia menekankan bahwa penyampaian aspirasi adalah hak konstitusional warga negara
                        Angga Yudha Pratama -  Rabu, 08 Oktober 2025
                      
                      Indonesia
                        Puluhan Anak Masih Ditahan Imbas Demo Agustus 2025, KPAI Sebut Ada Indikasi Mobilisasi Anak Secara Masif
KPAI menerima 203 laporan pengaduan melalui Sistem Informasi Sahabat Anak (SIGA) yang memperkuat temuan awal.
                        Alwan Ridha Ramdani -  Selasa, 30 September 2025
                      
                      Indonesia
                        Istri Gus Dur dan Berbagai Tokoh Kunjungi Aktivis Ditahan Polisi, Kirimkan Surat Permintaan Pembebasan ke Presiden
Selain permohonan pembebasan, surat itu juga berisi permohonan penangguhan para aktivis yang telah ditahan selama lebih dari 20 hari itu.
 
                        Alwan Ridha Ramdani -  Selasa, 23 September 2025
                      
                      Indonesia
                        Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan
Definisi penghilangan paksa adalah adanya pihak yang memaksa untuk menghilangkan seseorang
                        Angga Yudha Pratama -  Jumat, 19 September 2025
                      
                      Indonesia
                        583 Demonstran Masih Ditahan, Polri Fokus Cari Aktor Intelektual dan Perusak Fasilitas Umum
Polri dari awal membuka ruang komunikasi kepada Komnas HAM, Komnas Anak, Komnas Perempuan, dan KPAI
                        Angga Yudha Pratama -  Senin, 08 September 2025
                      
                      Indonesia
                        Pimpinan DPR Pelan-Pelan Bakal Lobi Kapolri Bebaskan Demonstran yang Ditangkap
Pembebasan ini hanya berlaku untuk mereka yang tidak terbukti melakukan tindakan anarkis.
                        Angga Yudha Pratama -  Rabu, 03 September 2025
                      
                      Indonesia
                        Demo Rusuh Disorot PBB, DPR Pastikan Penyelesaian Dugaan Pelanggaran HAM Tanpa Campur Tangan Asing dan Berpegang pada Kedaulatan Hukum Indonesia.
DPR selalu terbuka untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memiliki mekanisme sendiri untuk melakukannya
                        Angga Yudha Pratama -  Rabu, 03 September 2025