Pemkot Tangerang Tegaskan Vaksin Booster Digratiskan


Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan melaksanakan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau booster pada Rabu (12/1) lusa. Sasaran vaksin booster ini diperuntukkan bagi masyarakat lanjut usia (lansia).
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, tidak ada biaya yang dikenakan bagi penerima booster.
"Ya gratis, karena mereka kan termasuk keluarga sasaran yang masyarakat kurang mampu," kata Arief saat dikonfirmasi, Senin (10/1).
Baca Juga:
Pentingnya Vaksin Booster untuk Cegah Dampak Buruk Varian Baru COVID-19
Lansia di Kota Tangerang sekitar 104.000 orang sebagai Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS difokuskan sebagai penerima vaksin booster.
Arief tegaskan, pelaksanaan vaksin booster ini mengikuti arahan dari pemerintah pusat. Saat ini, Kota Tangerang tengah menyelesaikan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun.
"Sekarang kita lagi kejar vaksinasi anak, mudah-mudahan selesai," paparnya.
Baca Juga:
Lima Jenis Vaksin Bakal Diberikan untuk Booster Masyarakat Umum
Untuk diketahui, Tangerang Kota masih menggelar vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat umum dan anak usia 6 - 11 tahun.
Vaksin yang digunakan yaitu vaksin Sinovac dan Pfizer untuk dosis pertama dan kedua.
Kegiatan tersebut dilakukan sejak awal Oktober 2021 hingga sekarang. Pelaksanaannya dilakukan rutin setiap akhir pekan atau setiap hari sabtu dan Minggu. Tempat Markas PMI Kota Tangerang, Jalan Mayjen Sutoyo Nomor 15, Sukarasa. (Asp)
Baca Juga:
Mayoritas Masyarakat Tolak Vaksin Booster
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Banjir di Sebagian Besar Pemukiman dan Jalan Umum di Kota Tangerang Berangsur Surut

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
