Pemkot Solo Sasar 50.115 Anak Dapat Vaksin Polio

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Januari 2024
Pemkot Solo Sasar 50.115 Anak Dapat Vaksin Polio

Vaksinasi Polio. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah resmi memulai pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio dengan menyasar 50.115 anak. Pelaksanaan simbolis dilakukan di Taman Cerdas, Gilingan, Banjarsari, Solo, Senin (15/1).

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan, sebanyak 50.115 anak menjadi target Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang berlangsung 15 Januari sampai 20 Januari 2024.

Baca Juga:

Kemenkes Tetapkan KLB Polio, Pemkab Klaten Gencarkan Pekan Imunisasi Nasional

"Di Solo menyasar 50.115 anak usia 0-7 tahun," katanya.

Ia mengatakan, PIN Polio ini dilakukan serentak di tiga provinsi, Jateng, Jatim, dan DIY. PIN polio ini dilakukan tidak lama setelah ditemukan kasus satu orang positif polio di Kabupaten Klaten dan dinyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB).

"Biar kasus polio tak masuk Solo kita giatkan PIN polio serentak," katanya.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Solo, Setyowati mengatakan tidak ada temuan kasus polio di Kota Solo beberapa tahun terakhir. Dia juga memastikan tidak ada orang tua yang menolak anaknya dilakukan PIN polio.

"Sampai sekarang tidak ada penolakan dari orang tua. Kalaupun ada, kita akan berikan penjelaskan akan pentingnya PIN polio," kata Setyowati.

Menurut dia, ada sebanyak 50.115 anak yang menjadi sasaran sub Pin polio. Sub Pin polio tidak memandang status apakah anak sudah imunisasi polio atau belum. Mereka termasuk anak-anak luar daerah yang sekolah di Kota Solo.

"Putaran pertama berlangsung 15 sampai 20 Januari 2024. Putaran kedua 19 sampai 24 Februari," katanya.

Pemkot Solo mengantisipasi warga untuk tidak buang air besar sembarangan agar tidak ada penyebaran virus polio.

"Begitu nanti buang air besar nanti ada virus lalu air tercemar masuk saluran pencernaan bisa menular," katanya.

Virus Polio adalah Virus yang termasuk dalam golongan Human Enterovirus yang bereplikasi di usus dan dikeluarkan melalui tinja. Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan dengan kerusakan motor neuron pada cornu anterior dari sumsum tulang belakang akibat infeksi virus. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Indonesia Bakal Kirim 10 Juta Dosis Vaksin Polio ke Afghanistan

#Vaksinasi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
TurnBackHoax menelusuri klaim pemberian bantuan sosial di laman resmi kemensos.go.id dan kemkes.go.id melalui mesin pencarian Google.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Informasi tersebut diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”
Frengky Aruan - Minggu, 25 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Indonesia
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Fraksi Partai Gerindra menegaskan bahwa seluruh proses harus dikawal dengan transparan dan akuntabel.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Mei 2025
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Indonesia
Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya
Hingga April 2025, Kemenkes dan UNDP menyelenggarakan Pekan Imunisasi Dunia.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Maret 2025
Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya
Indonesia
1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia
Terungkap 1,3 juta anak di Indonesia sama sekali belum mendapatkan vaksin imunisasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Maret 2025
1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia
Lifestyle
Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
Informasi dari pakar kesehatan menjelaskan orang-orang yang sudah divaksin influenza memiliki risiko yang kecil untuk tertular HMPV.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Januari 2025
Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
Indonesia
Dharma Pongrekun Minta Pramono Anung Lindungi Hak Warga Jakarta Tolak Program Vaksin
Mantan Calon gubernur Jakarta Dharma Pongrekun mengakui kemenangan dan terpilihnya Pramono Anung dan Rano Karno (Pram-Doel) sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih, Kamis (9/1).
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Januari 2025
Dharma Pongrekun Minta Pramono Anung Lindungi Hak Warga Jakarta Tolak Program Vaksin
Bagikan