Pemkot Bandung Terapkan Aturan Siswa Ikut PTM Harus Bergiliran

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 09 September 2021
Pemkot Bandung Terapkan Aturan Siswa Ikut PTM Harus Bergiliran

PTM. (Foto: Humas Kota Bandung)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sebanyak 330 sekolah dari semua jenjang pendidikan di Bandung melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), Rabu (8/9). Kapasitas sekolah dibatasi dan digabungkan dengan Pembelajaran Jarak Jauh atau daring.

Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menyatakan, siswa yang diizinkan mengikuti PTM diatur secara terbatas 20-50 persen dari kapasitas kelas. Semua saling bergiliran tergantung kebijakan sekolah masing-masing. Sarana-prasarana atau fasilitas daya dukung kesehatan dalam rangka PTM di masa pandemi pun telah dipenuhi.

Baca Juga:

Keputusan PTM Diserahkan Pada Kebijakan Pemda

"Rata-rata 30-40 persen dari ruang kapasitas kelas yang dipergunakan. Kemudian dalam waktu yang bersamaan yang masih melaksanakan PJJ (pembelajaran jarak jauh) juga terakomodasi secara maksimal. Rata-rata (di PGII) ada 16 orang 1 kelas dari 32 orang, sisanya melalui daring," ucap Ema.

Ema mengakui, masih ada orang tua dari peserta didik yang belum mengizinkan untuk PTM. Namun ia berpesan kepada sekolah, hak peserta didik tersebut harus dipenuhi 100 persen, sehingga kualitas pembelajaran harus sama.

"Berbicara substansi dan kualitas mata pelajaran yang diserahkan itu harus sama. Mereka besoknya bergiliran (mengikuti PTM), kecuali yang orang tuanya belum setuju, itu juga menjadi hak mereka. Kita hargai karena tidak ada unsur pemaksaan," katanya.

Pada pelaksanaan PTM ini, Ema menyampaikan, sekolah bersama Satgas harus mengevaluasinya. Bahkan Dinas Pendidikan harus setiap hari memantau pelaksanaan PTM. Hal itu agar komitmen dan disiplin protokol kesehatan tetap terjaga.

PTM di Bandung. (Foto: Antara)
PTM di Bandung. (Foto: Antara)

"Kalau ada pelanggaran, pertama kita beri peringatan. Kalau membandel pelanggaran kedua atau ketiga kita eksekusi dengan kebijakan bisa tutup lagi (pelaksanaan PTM-nya) kembali ke PJJ," tegasnya.

Untuk sekolah yang belum melaksanakan PTM, Ema masih menunggu hasil dari tim verifikator yang saat ini masih memverifikasi 1.692 sekolah lainnya.

"Saya punya keyakinan (sekolah yang melaksanakan PTM) pasti bertambah. Dalam waktu yang bersamaan sebetulnya satgas yang lain, kemudian Satgas di kecamatan itu bergerak. Bahkan kemarin kami sudah sepakat bahwa nanti semua SKPD ini komandannya Pak Kadisdik yang mengoordinasikan," katanya.

Para Pendidik dan Tenaga Kependidikan diwanti-wanti agar dapat memberikan contoh yang baik kepada peserta didik, seperti mematuhi protokol kesehatan. Sebagai contoh, jangan sampai guru bergerombol atau berkerumun tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Satgas juga harus mobile setiap sudut melakukan pengecekan," pesannya

Kepala SMP PGII Kota Bandung, Irwan Andriawan mengatakan, siswa yang mengikuti PTM di kelas berjumlah sekitar 30 persen dari kapasitas. Meski sudah dizinkan sampai 50 persen, tetapi pihaknya akan melakukan secara bertahap dan 93 persen orang tua siswa telah menyetujui dan mendukung PTM.

"Artinya orang tua antusias mendukung pelaksanaan PTM. Kita lakukan 2 jam untuk proses pembelajaran. Jadwal siswa yang masuk dan pulang juga berbeda," katanya. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga:

Turun level 3, Pemda DIY Belum akan Selenggarakan PTM

#PTM #Sekolah Tatap Muka #Sekolah #Sekolah Daring
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Indonesia
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Reruntuhan tembok yang sudah dipasangi garis polisi masih menutup total akses gang dan dua rumah warga
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Indonesia
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Jakarta menghapus aturan larangan penjualan rokok di dekat sekolah. Jadi, pasal ini tak masuk dalam Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
Indonesia
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengingatkan pentingnya sekolah memiliki ahli psikologi profesional.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Presiden Prabowo Subianto (tengah) meluncurkan program Digitalisasi Pembelajaran Untuk Indonesia Cerdas di SMP Negeri 4 Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 17 November 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Indonesia
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Prabowo menegaskan, akan mengejar para koruptor di Indonesia dan menggunakan dana sitaan tersebut untuk menunjang kebutuhan fasilitas pendidikan di Tanah Air.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Indonesia
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Interactive Flat Panel (IFP) atau smartboard untuk sekolah.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Indonesia
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan alasan besar di balik peluncuran smartboard oleh Presiden Prabowo Subianto di SMPN 4 Bekasi, Senin (17/11).
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Indonesia
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) melarang hukuman fisik di sekolah dan menegaskan disiplin harus bersifat edukatif, bukan menyakiti.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Indonesia
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa kasus bullying tak boleh terulang kembali. Hal itu berkaca dari kasus ledakan SMAN 72 Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Bagikan