Pemerintah Diminta Beli Semua Masker di Indonesia dan Bagikan ke Rakyat

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 06 Maret 2020
Pemerintah Diminta Beli Semua Masker di Indonesia dan Bagikan ke Rakyat

Din Syamsuddin bersama Presiden Jokowi dan Ibu Negara. (setkab.go.id)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Tokoh Organisasi Masyarakat Muhammadiyah, Din Syamsuddin meminta pemerintah membangun kebersamaan dengan rakyatnya dalam menghadapi virus corona (Covid-19).

Ia meminta khususnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak hanya menginstruksikan kepada Kapolri untuk mengusut para penimbun masker. Tapi juga membagi-bagikan persediaan masker dan pencuci tangan (hand sanitizer) kepada masyarakat yang kawasan tempat tinggalnya terdampak virus mematikan itu.

Baca Juga:

YLKI Nilai Anak Buah Anies tak Bermoral Naikkan Harga Masker

"Jangan sekedar Presiden memerintahkan kepada Kapolri untuk mengusut penimbun. Beli semuanya oleh pemerintah, dan bagikan kepada rakyat di kawasan-kawasan itu," kata Din di Jakarta, Jumat (6/3).

Masyarakat saat ini resah karena harga masker yang melambung tinggi, dan hand sanitizer di pasaran yang sudah sedemikian sulit diperoleh.

Warga membeli masker di Pasar Pramuka, Jakarta. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc).
Warga membeli masker di Pasar Pramuka, Jakarta. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc).

Di salah satu minimarket di Kemandoran, Jakarta Barat contohnya, persediaan masker dan hand sanitizer di sana sudah tak lagi tersisa.

"Sudah habis mas, langka," ujar pegawai minimarket di Kemandoran, Jakarta Barat tersebut.

Kelangkaan itu, menurut pegawai minimarket, dipicu oleh meningkatnya permintaan masker dan hand sanitizer di pasaran.

Baca Juga:

Penimbunan Masker Itu Kejahatan Ekonomi dan Bisa Dipidanakan

Din Syamsuddin menilai pemerintah harus membangun kebersamaan dengan rakyatnya dalam menghadapi bencana virus corona ini.

Menurut dia, sebagaimana dikutip Antara, hal itu wajar dilaksanakan pemerintah agar kembali meraih kepercayaan dari publik yang sebelumnya menganggap pemerintah menutup-nutupi perkembangan kasus virus corona di dalam negeri. (*)

#Din Syamsuddin #Virus Corona #Pasien Corona #Penyakit Corona #Masker #Masker Nanas
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga
Para pemuka agama diharapkan mampu menenangkan umat namun tetap kritis terhadap segala bentuk kemungkaran.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga
Lifestyle
Tidur dengan Masker Menempel di Wajah tak Membuat Kulit Lebih Sehat Malah Merugikan, Pantang Dilakukan Nih
Malah bikin kulit jadi kering loh.
Dwi Astarini - Kamis, 13 Maret 2025
Tidur dengan Masker Menempel di Wajah tak Membuat Kulit Lebih Sehat Malah Merugikan, Pantang Dilakukan Nih
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Indonesia
Din Syamsuddin Minta Warga Tak 'Goreng' Pernyataan Suswono soal Janda Kaya Nikahi Pria Pengangguran
Menurut Din Syamsuddin, Cagub Suswono sudah mengaku bersalah hingga meminta maaf, dan bahkan ia sudah mencabut pernyataan yang dipermasalahkan itu.
Frengky Aruan - Selasa, 05 November 2024
Din Syamsuddin Minta Warga Tak 'Goreng' Pernyataan Suswono soal Janda Kaya Nikahi Pria Pengangguran
Indonesia
Din Syamsuddin Minta RK Tak Abaikan Agama selain Islam
Din Syamsuddin meminta Ridwan Kamil untuk tidak mengabaikan agama selain Islam.
Soffi Amira - Senin, 04 November 2024
Din Syamsuddin Minta RK Tak Abaikan Agama selain Islam
Indonesia
Ridwan Kamil Silaturahmi ke Din Syamsuddin untuk Minta Nasihat
Ridwan Kamil mengeklaim Din Syamsuddin memberikan dukungan terhadap pasangan RIDO di Pemiliham Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Frengky Aruan - Senin, 04 November 2024
Ridwan Kamil Silaturahmi ke Din Syamsuddin untuk Minta Nasihat
Indonesia
Polisi Bakal Periksa Din Syamsuddin Terkait Pembubaran Paksa Diskusi Kemang
Penyidik bisa memeriksa siapapun yang saat itu berada di lokasi pembubaran.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Oktober 2024
Polisi Bakal Periksa Din Syamsuddin Terkait Pembubaran Paksa Diskusi Kemang
Indonesia
RD Tersangka Baru Pembubaran Acara Din Syamsudin Terbukti Pukuli Satpam Hotel
Tersangka MR dijerat dengan Pasal 170 KUHP dan atau Pasal 351 KUHP dan atau Pasal 355 KUHP. Saat kejadian, MR masuk ke ruang diskusi melalui pintu belakang hotel.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Oktober 2024
RD Tersangka Baru Pembubaran Acara Din Syamsudin Terbukti Pukuli Satpam Hotel
Indonesia
Gerombolan Orang Bubarkan Paksa Acara Diskusi Din Syamsudin dkk di Kemang
Massa yang membubarkan acara juga membawa spanduk yang provokatif.
Wisnu Cipto - Sabtu, 28 September 2024
Gerombolan Orang Bubarkan Paksa Acara Diskusi Din Syamsudin dkk di Kemang
Indonesia
Din Syamsuddin Harap Pasukan Khusus TNI Terjun Payung Bawa Bendera Indonesia dan Palestina
Bangsa Palestina, pertama mengakui kemerdekaan Indonesia
Angga Yudha Pratama - Senin, 19 Agustus 2024
Din Syamsuddin Harap Pasukan Khusus TNI Terjun Payung Bawa Bendera Indonesia dan Palestina
Bagikan