Pemberian Kekancingan untuk Politisi hingga Seniman dalam Upacara Kenaikan Takhta Mangkunegoro X
Gusti Mangkunegoro X memberikan kekancingan atau penghargaan kepada pada pegiat dan akademisi, politisi, Senin (19/2). (MP/Ismail)
MERAHPUTIH.COM - GUSTI Mangkunegoro X memberikan kekancingan atau penghargaan kepada pada pegiat, akademisi, dan politikus yang fokus pada pelestarian seni dan berbagai hal lainnya di Kota Solo.
Pemberian kekancingan dilakukan setelah upacara adat peringatan kedua naik takhta atau Tingalan Wiyosan Jumenengan Sampeyan Ingkang Jumeneng Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya atau KGPAA Mangkunegara X (Mangkunegoro X) digelar di pendapa Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Senin (19/2).
BACA JUGA:
Kirab Prajurit Meriahkan Peringatan KenaIkan Tahta Mangkunegara X
“Pemberian penghargaan ini sejalan dengan visi misi Pura Mangkunegaran dalam pelestarian seni dan budaya yang terus digaungkan hingga saat ini,” ujar Gusti Mangkunegoro.
Ada 36 tokoh yang diberi kekancingan pada siang hari itu, seperti artis Nikolas Saputra, penyanyi keroncong Endah Laras, komposer tari dan musik Peni Candra Rini, tokoh politik Arya Bima, pesinden muda Woro Mustiko, seniman tari sekaligus dosen ISI Eko Supriyanto hingga bos Persis Solo Kevin Nugroho.
Sementara itu, sejumlah tokoh yang diberi gelar, tapi berhalangan datang dan diwakilkan seperti tokoh politik Puan Maharani yang diwakili putrinya, Diah Pikatan Putri, serta Aria Bima.
“Kami percaya semakin banyak yang nyengkuyung itu akan semakin kuat. Kolaborasi dengan seniman dan tokoh-tokoh ini akan memberikan dampak yang lebih luas. Jadi kolaborasi itu kunci kami untuk lebih maju di masa depan,” kata Gusti Mangkunegoro.
Ia berharap di masa depan bisa lebih memperbanyak kegiatan-kegiatan yang ada di Pura Mangkunegaran agar manfaatnya bisa lebih dirasakan masyarakat.
“Semoga segala hal terkait pariwisata dan kebudayaan di Solo kita bisa mewadahi. Semoga melalui Pura Mangkunegaran bisa memberi dampak yang lebih baik untuk masyarakat,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
BACA JUGA:
Ini Alasan Gibran Dapat Gelar Kanjeng Pangeran Haryo dari Mangkunegara X
Bagikan
Berita Terkait
Bengkel Motor Satu Lantai di Solo Terbakar, Warga Geger
Belasan ASN Solo Terjaring Razia Kendaraan di Balai Kota, Telat Bayar Pajak
Dinkes Solo Lakukan Inspeksi Jelang Nataru, Temukan Makanan Kedaluwarsa di Pasar
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen