Pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo Dimulai Bulan Depan

MerahPutih.com - Megaproyek Jalan Tol Jogja-Solo akan dimulai pembangunannya pada November 2020. Proyek ini akan digarap oleh konsorsium empat perusahaan yakni PT Jogjasolo Marga Makmur, PT Daya Mulia Turangga Gama, PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Komisaris Utama PT Jogjasolo Marga Makmur, Anang menjelaskan, proyek sepanjang 96 km ini rencananya mulai digarap pada November 2020 dan bisa beroperasi paling lambat 2023.

"Kami akan segera memulai tak hanya dari arah Solo namun juga dari Jogja dan Kulonprogo juga dipercepat. dimulai dari pembebasan lahan tahun ini,” jelas Anang di Yogyakarta, Jumat (16/10).

Baca Juga

Bank Dunia Ingatkan Pelaksanaan UU Cipta Kerja Harus Konsisten

Dirinya mengaku sudah mengantongi restu dari pemerintah dan penguasa Yogyakarta yakni Sri Sultan Hamengku Buwono X. Nilai investasi proyek tol Jogja-Solo ini mencapai Rp 26,6 triliun.

Kepemilikan saham pada konsorsium antara lain, PT Daya Mulia Turangga-PT Gama Group sebesar 51%, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Sebesar 25% dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebesar 24%.

Gubernur DIY Sri Sultan HB X berharap agar pemerintah pusat bisa mempercepat proses ganti rugi lahan terdampak tol. Sultan berharap agar tafsiran besaran ganti rugi lahan sudah keluar sebelum November 2020.

"Sehingga harapan saya antara November-Desember itu sudah ada realisasi pembayaran biarpun program itu diperkirakan sampai bulan Juni tahun depan," ujarnya.

Pemberian ganti rugi lahan terdampak sebelum akhir tahun diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat DIY.

Trase Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo nantinya akan melintasi dua provinsi, yaitu trase yang terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 60,93 Km dan trase yang terletak di Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,64 Km.

"Target kami bisa opersi bertahap pada tahun 2023. Operasi penuhnya baru 2024,"kata dia.

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo terbagi atas 3 seksi: Seksi 1 meliputi wilayah Kartasura-Purwomartani sepanjang 42,37 km. Seksi 2 Purwomartani-Gamping sepanjang 23,42 km. Terakhir Seksi 3 melewari Gamping-Purworejo sepanjang 30,77 km.

Baca Juga

Cuma 31 Persen Publik Tahu Soal Omnibus Law UU Cipta Kerja

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo tergabung dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dan mendukung program pemerintah dalam pemerataan infrastruktur. Proyek ini juga dibangun untuk meningkatkan kelancaran distribusi barang dan jasa (logistik), pengembangan industri dan pariwisata serta meningkatkan konektivitas di Pulau Jawa. (Teresa Ika/Yogyakarta)