PBB Dorong Perubahan Arsitektur Keuangan Global

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 April 2023
PBB Dorong Perubahan Arsitektur Keuangan Global

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. ( ANTATA/Xinhua/Mark Garten)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Krisis dan ketimpangan ekonomi kian terasa. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyerukan keterlibatan dan dukungan seluruh dunia untuk memperbarui arsitektur keuangan internasional.

Guterres membuat pernyataan pada pembukaan Forum Pembiayaan untuk Pembangunan, yang berlangsung di markas besar PBB di New York dari 17 hingga 20 April.

Baca Juga:

Jepang Bentuk Badan Khusus Hadapi Krisis Kelahiran Anak

Ia menegaskan, karena krisis multidimensi, Agenda 2030 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) berubah menjadi "fatamorgana dari apa yang mungkin terjadi", karena masyarakat dan pemerintah-pemerintah berjuang untuk memenuhi kebutuhan mendesak.

Ketidaksetaraan di beberapa negara mengalami kemunduran menuju tingkat awal abad ke-20, saat sebelum perempuan diizinkan untuk memilih atau memberikan suara, dan sebelum konsep perlindungan sosial diterima secara luas.

PBB telah mengusulkan rencana Stimulus SDG untuk meningkatkan pembiayaan jangka panjang yang terjangkau bagi semua negara yang membutuhkan, yang bertujuan untuk meningkatkan investasi yang akan membantu mencapai SDG, meringankan beban utang negara berkembang, dan meningkatkan akses untuk pendanaan.

"Dalam jangka panjang, kita tidak akan menyelesaikan tantangan hari ini dengan mengandalkan sistem keuangan yang menyebabkannya," katanya.

Arsitektur keuangan global diciptakan untuk dunia yang sudah tidak ada lagi, kata Guterres, dapat mengatasi tantangan yang dihadapi saat ini oleh negara-negara berkembang.

Ia menegaskan, dunia membutuhkan sistem ekonomi yang koheren dan terkoordinasi, serta mencerminkan realitas ekonomi global saat ini, sistem yang mendukung kondisi ekonomi yang stabil dan membantu negara-negara untuk berinvestasi dalam SDG.

“Kami membutuhkan keterlibatan dan dukungan dari seluruh penjuru dunia untuk memperbaharui arsitektur keuangan internasional dan membuatnya mampu menghadapi tantangan," ujarnya.

Baca Juga:

Sekjen PBB Usulkan Platform Global Atasi Krisis Biaya Hidup

#PBB #Krisis Moneter #Krisis Ekonomi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Penyerbuan ini dianggap melanggar Piagam PBB dan Resolusi Dewan Keamanan 2730 yang keluar 24 Mei 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 09 Desember 2025
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Indonesia
PBB Ungkapkan Duka Bencana Sumatera, Siap Dukung Upaya Kemanusiaan
PBB, kata Dujarric, terus berkomunikasi dengan otoritas negara-negara terdampak dan siap membantu operasi penyelamatan maupun respons tanggap bencana.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
PBB Ungkapkan Duka Bencana Sumatera, Siap Dukung Upaya Kemanusiaan
Indonesia
Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana
PBB menyampaikan belasungkawa atas jatuhnya korban jiwa akibat banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Indonesia.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana
Indonesia
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Gubernur DKI Pramono Anung menolak laporan PBB yang menyebut populasi Jakarta hampir 42 juta jiwa. Angka tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Indonesia
PBB Sebut Populasi Jakarta Capai 42 Jiwa, Dukcapil DKI Beri Klarifikasi
Dukcapil DKI meluruskan data PBB soal populasi Jakarta 42 juta jiwa, menjelaskan perbedaan data de facto dan de jure. Penduduk resmi Jakarta tercatat 11 juta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
PBB Sebut Populasi Jakarta Capai 42 Jiwa, Dukcapil DKI Beri Klarifikasi
Indonesia
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Berdasarkan laporan PBB, jumlah penduduk yang tinggal di ibu kota Indonesia saat ini mencapai 41,9 juta jiwa.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Indonesia
Proses Pemilihan Sekjen PBB Dimulai, Negara Anggota Diminta Calonkan Perempuan
PBB juga menjabarkan prosedur pemilihan yang harus diikuti dalam beberapa bulan ke depan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 26 November 2025
Proses Pemilihan Sekjen PBB Dimulai, Negara Anggota Diminta Calonkan Perempuan
Indonesia
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
TNI mendapat restu dari PBB untuk mengirim pasukan ke Gaza. TNI pun menunggu perintah dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
Dapat Restu dari PBB Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Tunggu Perintah Prabowo
Dunia
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Imigran dari Afrika yang hendak memasuki kawasan Eropa harus bertarung nyawa ketika hendak menyeberang lewat Laut Mediterania.
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Dunia
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Usulan tersebut kini telah didukung oleh lebih dari 20 negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Bagikan