Pasien Kusta di Indonesia Alami Kecacatan Akibat Gangguan Sistem Saraf

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 07 Maret 2024
Pasien Kusta di Indonesia Alami Kecacatan Akibat Gangguan Sistem Saraf

Penyakit kusta di tangan. Sumber Foto: istimewa

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pada 2022, Indonesia pernah menempati posisi ketiga dunia dengan 12.612 kasus baru kusta. Namun, upaya pencegahan dan penanganan terus dilakukan untuk mencapai eliminasi kusta secara nasional.

Kusta merupakan salah satu dari 21 penyakit tropis terabaikan di dunia yang perlu dieliminasi. Salah satu upayanya adalah dengan menjaga lingkungan yang sehat bagi masyarakat.

Baca juga:

11 Provinsi Miliki Prevalensi Tinggi Kasus Kusta

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan sekitar 5,75 persen dari total 14.376 pasien penyakit kusta di Indonesia mengalami kecacatan akibat gangguan pada sistem saraf.

"Permasalahan kusta tidak hanya sebatas tingginya prevalensi, namun juga masih tingginya proporsi pasien baru dengan disabilitas tingkat 2 sebesar 5,75 persen," kata Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI Maria Endang Sumiwi dalam agenda Peringatan Hari Penyakit Tropis Terabaikan (NTDs) 2024 diikuti dalam jaringan di Jakarta, Rabu (6/3).

Data terbaru Kemenkes mengungkapkan bahwa sepanjang 2023 terdapat 14.376 kasus baru kusta yang dilaporkan dari 38 provinsi.

Sebanyak 90 persen kasus kusta adalah tipe multibasiler dengan gejala rasa baal dan menyerang banyak cabang saraf. Sedangkan 8,20 persen di antaranya menyerang anak-anak.

"Data tersebut mencerminkan bahwa penularan kusta masih terjadi di lingkungan yang belum tertangani dengan baik," katanya.

Kemenkes melaporkan sekitar 5,7 persen penderita kusta telah mengalami disabilitas atau kecacatan grade dua akibat kerusakan saraf, kondisi itu menandakan bahwa penyakit ini telah mencapai tahap lanjut pada sebagian penderitanya.

Target eliminasi kurang dari satu per 10.000 penduduk, tapi hingga 2023 masih dilaporkan 14.376 kasus baru dengan 11 provinsi dan 124 kabupaten/kota masih memiliki prevalensi di atas satu per 10.000 penduduk.

"Kemenkes memfokuskan upayanya untuk menemukan penderita kusta sebelum mengalami disabilitas," katanya dikutip Antara. (*)

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA)]: Penyakit Cacar Monyet Sama dengan Kusta

#Kemenkes #Kusta
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Kemenkes membuka layanan healing 119.id bagi warga yang mengalami stres, depresi atau memiliki keinginan bunuh diri.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Indonesia
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
Tercatat, ada sekitar 20 juta rakyat Indonesia didiagnosis mengalami gangguan kesehatan mental dari data pemeriksaan kesehatan jiwa gratis yang dilakukan.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kemenkes bagi-bagi kondom ke mahasiswa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Indonesia
5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi
Tercatat, sudah ada 32 juta pendaftar untuk mengikuti Cek Kesehatan Gratis. Sebanyak 10.226 puskesmas yang terlibat, dari total sebanyak 10.286 puskesmas yang ada di Tanah Air.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi
Indonesia
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen
Jumlah peserta terendah terdapat di tiga provinsi lainnya, yaitu Papua, Papua Barat, dan Papua Pegunungan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen
Berita Foto
Raker Menkes dengan Komisi IX DPR Setujui Pagu Anggaran Tahun 2026 Sebesar 114 Triliun
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan paparan saat mengikuti rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (15/9/2025).
Didik Setiawan - Senin, 15 September 2025
Raker Menkes dengan Komisi IX DPR Setujui Pagu Anggaran Tahun 2026 Sebesar 114 Triliun
Indonesia
Presiden Prabowo Perintahkan Menkes Kerja Keras Percepat Pemenuhan 70 Ribu Dokter Spesialis
Selain itu, Presiden Prabowo menargetkan pembangunan 500 rumah sakit berkualitas tinggi di setiap kabupaten dalam empat tahun mendatang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Presiden Prabowo Perintahkan Menkes Kerja Keras Percepat Pemenuhan 70 Ribu Dokter Spesialis
Indonesia
Kemenkes Beri Obat Cacing ke Warga yang Satu Desa dengan Raya di Sukabumi
Menkes juga memastikan semua anggota keluarga Raya yang mengidap penyakit tuberkulosis atau TBC diberi penanganan hingga sembuh.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Kemenkes Beri Obat Cacing ke Warga yang Satu Desa dengan Raya di Sukabumi
Indonesia
KPK Geledah Kantor Kemenkes terkait Kasus Bupati Koltim
Penggeledahan di Kemenkes untuk mencari dokumen dan barang bukti yang berkaitan dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang digunakan untuk pembangunan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
KPK Geledah Kantor Kemenkes terkait Kasus Bupati Koltim
Indonesia
Menkes Janji Percepat Target 70 Ribu Dokter Spesialis Sesuai Perintah Prabowo, Siapkan Berbagai Intervensi
Mempercepat target lulusan 70 ribu dokter spesialis, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan berbagai intervensi, salah satunya di sektor hospital based.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Menkes Janji Percepat Target 70 Ribu Dokter Spesialis Sesuai Perintah Prabowo, Siapkan Berbagai Intervensi
Bagikan