Partai Demokrat Cari Kesamaan Frekuensi Dalam Bangun Koalisi Pilpres

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 20 Mei 2022
Partai Demokrat Cari Kesamaan Frekuensi Dalam Bangun Koalisi Pilpres

Ketum Partai Demokrat AHY. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Peta koalisi di Pemilu 2024 belum jelas. Penjajakan masih dilakukan berbagai partai politik untuk membangun gerbong bdrsama untuk memuluskan ambisi ambil alih kepemimpinan politik di ajang lima tahunan itu.

Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pun masih membuka peluang dengan partai manapun. Saat ini Demokrat terus berkomunikasi dengan beberapa parpol maupun tokoh nasional.

Baca Juga:

Pekan Depan, DPR-KPU-Pemerintah Putuskan Tahapan Pemilu 2024

"Yang juga penting menurut saya, kita membangun chemistry, pada akhirnya menyamakan frekuensi. Kalau sudah terbentuk maka kita akan memiliki koalisi yang solid," jelas AHY saat kunjungannya di Trenggalek, dikutip Jumat (20/5).

Kendati demikian, sampai sekarang memang belum ada keputusan partai apa yang akan berkoalisi dengan Demokrat. Keputusannya bergantung dengan dinamika politik hingga menjelang 2024 nanti.

"Semakin hari semakin baik komunikasinya, tetapi sekali lagi masih sangat cair semuanya masih sangat dinamis," jelas purnawirawan TNI berpangkat Mayor ini.

Kesamaan yang dimaksud adalah visi, misi sekaligus semangat dalam melakukan perubahan masa depan Indonesia ke arah yang lebih baik.

Bendera Partai. (Foto: MP/ Dicke)
Bendera Partai. (Foto: MP/ Dicke)

Putra sulung Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) tersebut menilai, dalam politik semua hal bisa saja terjadi. Kini, partainya gencar turun ke lapangan untuk menyapa masyarakat dan menjaring aspirasi warga.

"Kami ingin fokus terus memperjuangkan masyarakat kita melalui program-program pro rakyat yang insya Allah kami kerjakan," imbuh AHY yang juga penghobi olah raga Basket dan Voli ini.

Dalam beberapa hari ini, AHY dan sejumlah punggawa Partai Demokrat menggelar safari politik di Jawa Timur, beberapa daerah sasaran. Antara lain Pacitan, Trenggalek dan Ponorogo. (Knu)

Baca Juga:

Pemilu 2024 Jadi Perhatian Dewan Pers Periode 2022-2025

#Partai Demokrat #Agus Harimurti Yudhoyono #Pemilu #Pilpres
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Demokrat Respons Usulan Koalisi Permanen, Tegaskan Fokus ke Penanganan Bencana
Energi politik semestinya dicurahkan untuk memastikan penanganan bencana berjalan cepat dan efektif.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Demokrat Respons Usulan Koalisi Permanen, Tegaskan Fokus ke Penanganan Bencana
Indonesia
Percepat Penanganan Bencana Sumatra, Demokrat Desak Pemerintah Buka Akses Bantuan Asing
Partai Demokrat mendesak pemerintah untuk membuka akses bantuan asing. Hal itu dilakukan demi mempercepat penanganan darurat bencana Sumatra.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Percepat Penanganan Bencana Sumatra, Demokrat Desak Pemerintah Buka Akses Bantuan Asing
Indonesia
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
MK menyatakan keinginan agar konstituen diberikan hak untuk memberhentikan anggota DPR tidak selaras dengan konsep demokrasi perwakilan.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
Indonesia
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Media massa memiliki peran yang lebih besar yaitu sebagai pencerah bagi masyarakat di tengah serangan hoaks melalui media sosial.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
Indonesia
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Prosedur penyelesaian etik di DKPP dirancang untuk menjamin kecepatan, kesederhanaan, dan efektivitas.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
Indonesia
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
Pemisahan jadwal pemilu bisa mengurangi beban kerja berat seperti yang kita lihat pada Pemilu Serentak 2019 dan 2024
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 November 2025
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Presiden Prabowo Subianto menegaskan siap bertanggung jawab atas pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta–Bandung (Whoosh), menilai Indonesia masih sanggup membayar utangnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Indonesia
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Jokowi sebut Whoosh jadi investasi sosial. Demokrat mempertanyakan siapa yang akan menalangi kerugiannya.
Soffi Amira - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Bagikan