Pangkas Birokrasi, Impor Tak Lagi Gunakan NPIK


Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel Blusukan ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (10/7). (Foto: MerahPutih/Restu Fadilah)
MerahPutih Bisnis - Kementerian Perdagangan memangkas birokrasi impor yang tidak efektif. Dimana, impor barang tertentu seperti Beras, Kedelai, Jagung, Tekstil dan Produk tekstil, Alas Kaki, Elektronika, dan mainan anak tak perlu repot mengurus Nomor Pengenal Impor Khusus (NPIK). Ketentuan pencabutan NPIK ini dimuat melalui Peraturan Menteri (Permen) No 50/M-DAG/PER/7/2015 tanggal 9 Juli 2015.
"Pemerintah melalukan penyederhanaan perizinan di bidang impor sehingga importasi barang tertentu tidak perlu lagi NPIK. Upaya ini dilakukan sekaligus untuk menghilangkan tumpang tindihnya peraturan," tutur Menteri Perdagangan RI, Rachmat Gobel, di Kementerian Perdagangan, Jalan M.I Ridwan Rais, Jakarta, Senin, (13/7).
Sebagai informasi, Pemerintahan Jokowi-JK kini tengah getol membenahi birokrasi yang berbelit-belit. Karena, birokrasi yang oanjang akan mempersulit proses perdagangan dan hal ini dapat mengganggu kegiatan impor. Maka dari itu, Kemendag menciptakan instrumen perizinan yang lebih efektif.
"Saya ingin menciptakan sistem administrasi impor yang lebih baik sehingga kedepan, importir juga semakin handal dan profesional," pungkasnya.(rfd)
Baca Juga:
SKK Migas Desak Kebijakan Penerapan Rupiah dalam Ekspor-Impor Ditinjau Ulang
Kerjasama Kementerian Perdagangan dan Garuda Indonesia
Kementerian Perdagangan Serahkan Temuan Kecap Beralkohol ke BPOM
Kementerian Perdagangan Gelar Pasar Murah di 12 Kelurahan
Bagikan
Berita Terkait
Transaksi UMKM Dalam Negeri Periode Januari - Agustus 2025 Tembus Rp 1,49 Triliun

Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar

Kemendag Masih Kawal Penyelesaian Pengembalian Dana Tiket Konser DAY6

Wamendag Tanggapi Isu Bendera One Piece, Penjualan Merah Putih Diklaim Tak Menurun

Kemendag Sita 5.100 Ponsel Pintar Rakitan dengan Nilai Capai Rp 17,62 Miliar

Rencana Pembebasan Tarif Bea Masuk Produk AS: Berpotensi Timbulkan Efek Mengerikan

Beras Oplosan Bikin Masyarakat Tertipu, Pemerintah Harus Bertanggung Jawab

Beras Oplosan Alarm Serius, DPR Desak Kemendag Tingkatkan Pengawasan, Jangan Hanya Aktif Jelang Hari Besar Keagamaan

Hubungan Indonesia dan Timor Leste Makin 'Lengket', Kini Fokus Perdagangan dan Dukungan ASEAN

10 Produk Terbaik Indonesia Melaju ke Good Design Award Jepang
