Pangdam Cenderawasih Mayjen Herman Asaribab Tegaskan Kondisi Wamena Sudah Kondusif
Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Keraguan sejumlah pihak terkait situasi keamaan di Wamena pasca-kerusuhan dijawab tegas oleh Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab.
Menurut Pangdam, saat ini kondisif Wamena sudah kondusif sehingga pemerintah bersama aparat TNI dan Polri terfokus pada pemulihan situasi agar aktivitas ekonomi, pendidikan, kesehatan dan pemerintahan bisa berjalan normal.
Baca Juga:
Polda Papua Benarkan Ada Sekitar 22 Jemaah Tablig dari Jawa yang Berada di Jayapura
"Sekarang tidak ada lagi eksodus pengungsi dari Wamena. Yang ada, bagaimana kita secepatnya memulihkan situasi di Kota Wamena agar semua sektor bisa kembali bergerak," kata Mayjen Asaribab di Timika, Selasa (8/10).
Putra asli Papua yang baru memegang tongkat komando Kodam XVII Cenderawasih sejak 18 September 2019 itu berharap situasi di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya secepatnya bisa pulih kembali seperti sedia kala.
Adapun terhadap masih adanya pengungsi yang eksodus dari Wamena maupun dari Ilaga baik ke Jayapura, Biak maupun Timika saat ini, katanya, lantaran mereka merasa masih belum aman.
"Yang mungkin dilihat oleh saudara-saudara kita yang turun dari gunung itu karena merasa belum nyaman. Mungkin setelah situasi benar-benar aman mereka akan kembali ke sana," ujarnya.
Baca Juga:
SSebagaimana dilansir Antara, situasi di Ilaga, Ibu Kota Kabupaten Puncak yang beberapa waktu terakhir sering mengalami teror penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB), menurut Pangdam, saat ini situasinya sudah mulai kondusif.
"Kasus di Ilaga itu sudah ditangani. Personel yang dikirim ke sana hanya untuk menjaga keamanan saja. Bupati Puncak bersama Pemda dan TNI-Polri di sana melaporkan wilayahnya sudah kondusif. Kami harapkan kegiatan perekonomian maupun pelayanan pendidikan dan kesehatan di sana juga sudah bisa diaktifkan kembali," pungkas Mayjen Asaribab.(*)
Baca Juga:
Veronica Koman Dinilai Diskreditkan Pemerintah Indonesia di Luar Negeri
Bagikan
Berita Terkait
Begini Kata Gubernur Jakarta Soal Pengeroyokan dan Perusakan di Kalibata
Masa Tanggap Darurat Gase ke-2, BNPB Kumpulkan Pengungsi di Tempat Terpadu
Tinjau Aceh dan Sumatra, Prabowo Tegaskan Negara Hadir untuk Korban Bencana
Kondisi Pengungsi Memburuk, DPR Minta Kemenkes Kirim Tenaga Kesehatan Tambahan ke Sumatra
'Agustus Kelabu' dan 'Black September’ bikin Polisi dalam Tekanan, Kapolri Sampai Minta ‘Bantuan’ Senior Polri
DPR Dorong Pembentukan TGPF Ungkap Misteri Kasus Kerangka Farhan dan Reno di Kwitang
Identitas 2 Kerangka Manusia di Kwitang Akhirnya Terungkap, Diduga Hilang saat Kerusuhan
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
2 Kerangka Manusia Ditemukan di Gedung Kwitang yang Terbakar saat Kerusuhan
Usman Hamid Desak Bentuk TGPF Independen Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus