Parenting

Orangtua Wajib Tahu Empat Indikator Perkembangan Anak

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 11 Desember 2021
Orangtua Wajib Tahu Empat Indikator Perkembangan Anak

Orang tua harus mengamati empat area tumbuh kembang anak (Foto: pixabay/nastya_gepp)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

ORANGTUA harus mengamati empat area tumbuh kembang anak, yang meliputi bicara dan bahasa, motorik kasar, motorik halus, dan sosio-emosional. Hal tersebut dipaparkan oleh Dokter spesialis rehabilitasi medis dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), dr. Amien Suharti, Sp.KFR.

Baca Juga:

Orangtua, Luangkan Waktu Bermain bersama si Kecil

"Bicara dan bahasa yaitu kemampuan untuk memberikan respon terhadap suara, berbicara, berkomunikasi, dan mengikuti perintah. Motorik kasar, yaitu kemampuan anak melakukan pergerakan dan sikap tubuh yang melibatkan otot-otot besar," tutur Amien Suharti, seperti yang dikutip dari laman Antara.

Pentingnya memerhatikan indikator perkembangan anak (Foto: pixabay/jfganonphotographie)

Sementara itu, motorik halus yakni kemampuan anak melakukan gerakan yang melibatkan otot-otot kecil, namun memerlukan koordinasi yang cermat. Sedangkan, sosio-emosional yakni kemampuan mandiri, bersosialisasi serta berinteraksi dengan lingkungannya.

Amien menjelaskan, bila terdapat gangguan tumbuh kembang anak, maka prinsip tata laksana rehabilitasi medik mengoptimalkan kemampuan individu untuk mempertahankan dan mencapai tingkat fungsi fisik, mental, emosional, dan spiritual yang lebih baik, sehingga terjadinya peningkatan kualitas hidup.

Pada penanganan masalah disabilitas, dokter rehabilitasi medik akan melakukan asasmen apakah ada gangguan fungsi komunikasi atau gangguan fungsional aktivitas sehari-hari.

Kemudian, setelah diasasmen, dokter akan menentukan intervensi apakah yang bisa diberikan pada pasien. Seperti bisa bersifat promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.

Baca Juga:

Pentingnya Kesejahteraan Digital Bagi Anak

Stimulasi yang cukup dan nutrisi yang baik sangat penting bagi pertumbuhan anak (Foto: pixabay/27707)

Amien menjelaskan, dalam hal ini stimulasi sangatlah penting. Sedikit informasi, stimulasi yakni proses merangsang hubungan antar sel-sel otak yang dilakukan sejak diri secara terus menerus, yang bisa mengembangkan sejumlah kemampuan anak lewat pembentukan sirkuit otak.

Dengan stimulasi yang cukup dan nutrisi yang baik, sinap akan berkembang pesat, dan jalinan saraf lebih luas, yang pada akhirnya berperan dalam meningkatkan kecerdasan anak.

Sementara itu, dalam menangani gangguan pemrosesan sensori anak, fokus terapi pada rehabilitasi medis, yakni memunculkan motivasi anak untuk bermain interaktif dan bermakna. Sehingga partisipasi aktif dari pasien yang menjalani terapi juga sangat penting.

Mengenai hal itu, Amien menjelaskan, penanganan disabilitas pada anak dengan tata laksana yang tepat, bisa mengembalikan kemampuan fungsional, dan partisipasi anak sesuai usia. Menariknya, setiap anak memiliki potensi, meski mungkin dia adalah seorang anak difabel. (Ryn)

Baca Juga:

Paparan Tayangan Dewasa Bisa Membuat Anak Rentan Stres

#Parenting #Kesehatan #Anak #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Lifestyle
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Lavender dan chamomile kerap menjadi pilihan utama dalam praktik mindful parenting.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
KPAI sudah tiba di Polda Metro Jaya sejak pagi tadi untuk mengawasi proses pemeriksaan terhadap ratusan anak yang diamankan karena terlibat unjuk rasa depan Gedung.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
Berita Foto
Aksi Anak-anak Ikuti Karnaval Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jakarta
Anak-anak dengan penuh keceriaan mengikuti pawai karnaval HUT ke-80 Republik Indonesia di Kawasan Juraganan, Grogol Utara, Jakarta, Sabtu (23/8/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Aksi Anak-anak Ikuti Karnaval Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jakarta
Bagikan