Nilai Spiritual Borobudur Diharapkan Jadi Inspirasi Perdamaian Dunia pada Waisak 2025
Candi Borobudur. (Foto: Antara)
Dalam perayaan Waisak 2025 di Candi Borobudur, Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyatakan bahwa warisan dunia tersebut bukan sekadar destinasi wisata, melainkan simbol toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Indonesia.
"Borobudur, kebanggaan budaya bangsa Indonesia, awalnya dipandang sebagai monumen kematian, namun kini berkembang menjadi monumen hidup," ungkap Fadli Zon melalui keterangan resminya, Selasa (13/5).
Baca juga:
Ratusan Umat Buddha Gelar Puja Bakti di Candi Borobudur, Pertama Kali Diiringi Musik
Tema Waisak tahun ini 'Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan Mewujudkan Perdamaian Dunia' diharapkan menjadi refleksi untuk mencapai perdamaian dunia yang sejati. Tema ini dipilih karena relevansi dengan konflik global yang bersumber dari kebencian dan penderitaan.
Fadli Zon meyakini bahwa nilai-nilai luhur Candi Borobudur dapat memberikan dampak positif bagi bangsa. Ia juga menekankan potensi Borobudur sebagai pusat ziarah internasional, tidak hanya sebagai situs wisata dan sejarah.
"Candi Borobudur bukan hanya tempat ziarah umat Buddha, tetapi juga bagi seluruh umat manusia dengan nilai spiritual universal," tegasnya.
Baca juga:
Kemenag Siap Menyambut Bhante Thudong Yang Bakal Berjalan Kaki dari Batam ke Borobudur
Ia berkomitmen untuk mempromosikan Borobudur sebagai tempat yang membawa kedamaian, inspirasi, dan pencerahan. Ketua Umum DPP WALUBI, Dra. S. Hartati Murdaya, menyambut baik visi tersebut dan menyatakan komitmen WALUBI untuk aksi kemanusiaan melalui bakti sosial dan bantuan bencana.
"Dengan semangat kasih sayang dan kepedulian, kita dapat menjadi pelita bagi sesama dan menciptakan dunia yang lebih baik," ujarnya.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Borobudur Tambah Kuota Wisatawan dari 1.200 Jadi 4.000 Sehari Jadi Sorotan Parlemen
Menbud Percaya Maha Menteri Tedjowulan Bisa Selesaikan Konflik Raja Kembar Solo
Bayangan Menbud Fadli Zon Saat Revitalisasi Benteng Indrapatra Aceh Kelar
Fadli Zon dan Gus Jazil Sepakat Seni Qasidah Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Klaim tak Ada Bukti Pelanggaran HAM, Fadli Zon Justru Ungkit Jasa Besar Soeharto untuk Indonesia
Peringatan Hari Wayang, Fadli Zon: Ekosistem Kebudayaan Harus Jalan
Soeharto dan Gus Dur Layak Jadi Pahlawan Nasional
Buka Art Jakarta 2025, Menbud Fadli Zon Janji Kirim Perupa Indonesia Ikut Pameran Internasional
Indonesia Tetapkan Hari Komedi Nasional Dirayakan Tiap 27 September
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah