Monumen Pertama untuk Kenang Korban COVID-19


Dibangun untuk menghormati mereka yang sudah tiada. (Foto: archdaily)
PADA awal September 2020, lebih dari 900.000 orang di seluruh dunia telah meninggal akibat COVID-19. Hal ini membuat orang dari berbagai kalangan mencari cara untuk mengenang mereka.
Akhirnya, para desainer mencoba membuat monumen besar untuk menghormati korban COVID-19. Monumen tersebut berada di Montevideo, Uruguay, demikian mengutip laman Fast Company.
Baca juga:
Monumen peringatan tersebut akan membawa pengunjung menyusuri jalur pejalan kaki yang panjang. Jalur tersebut akan mengantarkan pengunjung ke tempat dengan pemandangan kehidupan perkotaan memudar.
Kemudian, di tengah platform baja melingkar dengan diameter 40 meter, terdapat ruang terbuka yang memungkinkan untuk melihat ke laut terbuka di bawah.

Monumen yang disebut World Memorial to the Pandemic ini tidak hanya menggambarkan fenomena pandemi COVID-19. Pengunjung juga akan merasakan pentingnya ikatan manusia dengan alam.
"Sangat penting bagi pengunjung untuk memahami hubungan mereka dengan alam," kata Martín Gómez Platero, direktur dan arsitek utama Gómez Platero, perusahaan yang mendesain monumen itu.
Menurut Gomez, itulah yang membuat pusat monumen peringatan itu bukan manusia, melainkan sebuah kekosongan besar tempat munculnya alam. "Sehingga kita tidak pernah lupa bahwa pusat ekosistem kita adalah alam dan kita berada di bawahnya," tambahnya.
Baca juga:
Tiongkok Punya Jembatan Kaca Terpanjang di Dunia

Sebanyak 300 pengunjung akan dapat berdiri di peron sambil tetap terpisah sejauh minimal 1,5 meter. Pengunjung juga dapat mengenang tentang mereka yang telah hilang dan alam itu sendiri. "Geometri melingkar dari tugu peringatan memberi kita skala pengukuran kekuatan laut, tempat berlindung, dan paparan angin," kata Gómez Platero.
Platform cekung, yang dirancang untuk berdampak sekecil mungkin terhadap lingkungan, sebagian akan dirakit di luar lokasi. Proyek monumen ini diharapkan mulai beroperasi pada Oktober. (lgi)
Baca juga:
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19

Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala

7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi

Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Tetap Terkoneksi selama Liburan, EZYM Perkenalkan eSIM yang Menjangkau 225 Negara

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
