Minyak Goreng Mahal, Ratusan Mahasiswa Demo DPRD Solo

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 02 April 2022
Minyak Goreng Mahal, Ratusan Mahasiswa Demo DPRD Solo

Mahasiswa Solo demo di DPRD Solo menuntut pemerintah menurunkan harga minyak goreng, Jumat (1/4). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Mahasiswa di Kota Solo ikut menyuarakan keperihatinan terkait kelangkaan dan mahalnya minyak goreng yang masih terjadi hingga sekarang.

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Selamatkan Pangan menggelar demo di DPRD Solo, Jumat (1/4).

Juru bicara aksi Khanif Irsyad Fahmi mengatakan, aksi ini merupakan puncak keprihatinan mahasiswa yang melihat kondisi mahalnya minyak goreng. Hal ini tidak bisa dibiarkan karena menyusahkan warga kecil.

Baca Juga:

Jokowi Bagikan BLT Minyak Goreng dan Uang Rp 300 Ribu

"Kami menuntut para mahasiswa adalah meminta Pemkot Solo segera menstabilkan harga minyak goreng," kata Khanif.

Ia meminta pemerintah menjaga kestabilan harga sembako dan menuntut Pemkot untuk berkoordinasi dengan Pemprov Jateng dan pemerintah pusat terkait hal tersebut. Terlebih, kondisi sekarang jelang Ramadan kebutuhan pangan biasanya naik.

"Situasi serba sulit. Ditambah lagi naiknya sejumlah bahan pokok. Pemerintahan harus bergerak cepat menstabilkan harga," kata dia.

Baca Juga:

Marak Praktik Tying, KPPU Kumpulkan Belasan Pelaku Usaha Minyak Goreng

Ia mengaku sebelum aksi dilakukan, pihaknya telah melakukan studi kasus di beberapa titik di Kota Solo yakni di kawasan Mojosongo, Balapan, dan Pasar Gedhe. Kenaikan minyak goreng sangat membebani warga. Apalagi, harga Pertamax juga ikut naik.

"Pedagang kecil kena imbas atas kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat," katanya.

Diketahui dalam aksi itu, mahasiswa juga membawa sejumlah poster bertuliskan "Jokowi Gagal", ada juga beberapa poster bernada satire seperti "Petani Menangis di Negeri Agraris" dan "Minyak Larang, Raiso Karaoke". Aksi ini diikuti mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Universitas Tunas Pembangunan (UTP).

Wakil Ketua DPRD Sugeng Riyanto mengatakan, pihaknya telah menerima aspirasi mahasiswa ini. Selanjutnya akan menyampaikan persoalan ini pada pusat.

"Karena kenaikan harga minyak goreng ranahnya pusat akan kita sampaikan ke pusat," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Kapolri Minta Produsen Minyak Goreng Curah Tingkatkan Produksinya

#Kota Solo #Minyak Goreng #Harga Pangan
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Harga Pangan Strategis Terbaru 11 Desember: Cabai Rawit, Bawang Merah Hingga Beras Meroket
PIHPS juga mencatat kenaikan signifikan pada jenis cabai lainnya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 Desember 2025
Harga Pangan Strategis Terbaru 11 Desember: Cabai Rawit, Bawang Merah Hingga Beras Meroket
Indonesia
Harga Pangan Merangkak Naik, Ini Alasan Kemendag
Untuk cabai merah dan cabai rawit, Budi menegaskan asosiasi produsen menyampaikan tidak ada masalah dari sisi produksi, namun cuaca yang kurang baik membuat aktivitas panen menjadi terkendala.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
Harga Pangan Merangkak Naik, Ini Alasan Kemendag
Indonesia
Harga Bapok Terbaru 7 Desember 2025: Cabai Rawit Melambung Sendiri, Mayoritas Pangan Malah Kompak Turun Drastis
Penurunan harga juga terjadi pada kelompok daging dan telur
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Harga Bapok Terbaru 7 Desember 2025: Cabai Rawit Melambung Sendiri, Mayoritas Pangan Malah Kompak Turun Drastis
Indonesia
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Menjelang perayaan Nataru, harga pangan di Jakarta dipastikan stabil. Gubernur Pramono menyebut inflasi terkendali menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Indonesia
Hadapi Gangguan Cuaca Kemenkeu Yakinkan Harga Pangan Terkendali Saat Nataru
Pemerintah juga akan terus memastikan ketersediaan pasokan bahan pangan masyarakat menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Hadapi Gangguan Cuaca Kemenkeu Yakinkan Harga Pangan Terkendali Saat Nataru
Indonesia
Harga Pangan Nasional Kompak Turun pada 24 November, Cabai dan Daging Sapi Paling Signifikan
Kedelai biji kering (impor) naik tipis Rp30 menjadi Rp10.747 per kg
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 November 2025
Harga Pangan Nasional Kompak Turun pada 24 November, Cabai dan Daging Sapi Paling Signifikan
Indonesia
Stabilitas Harga Pangan Jelang Nataru 2025/2026, Mendag Waspadai Faktor Cuaca
Biasanya kan Nataru yang perlu diantisipasi adalah cabai
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Stabilitas Harga Pangan Jelang Nataru 2025/2026, Mendag Waspadai Faktor Cuaca
Indonesia
Makan Bergizi Gratis Diklaim Tidak Berpengaruh ke Lonjakan Harga Pangan, Kenaikan Akibat Hujan
lonjakan harga bahan pokok di berbagai daerah disebabkan oleh faktor cuaca pada musim hujan, sehingga banyak para petani mengalami gagal panen.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
Makan Bergizi Gratis Diklaim Tidak Berpengaruh ke Lonjakan Harga Pangan, Kenaikan Akibat Hujan
Indonesia
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini sedang membuat peraturan menteri perdagangan (Permendag) mengenai distribusi Minyakita
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Indonesia
Dewan Golkar DKI Duga Ada Mafia dalam Penyaluran Pangan Murah
DPRD Provinsi DKI Jakarta merekomendasikan Bappeda agar mengkaji lagi pengurangan anggaran pangan bersubsidi.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
Dewan Golkar DKI Duga Ada Mafia dalam Penyaluran Pangan Murah
Bagikan