Minta Anaknya Dipilih saat Bagikan Minyak Goreng, Mendag Zulhas Dinilai Tidak Etis


Peluncuran minyak goreng curah murah "Minyakita" oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (dua dari kanan) dan Wamendag Jerry Sambuaga (kanan) di Jakarta, Rabu (6/7/2022). ANTARA/HO-Kemendag
MerahPutih.com - Vidio Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meminta warga memilih putrinya dalam pemilu saat acara pembagian minyak goreng curah gratis di TelukBetung Timur, Bandar Lampung yang diselenggarakan PAN-SAR Murah, Sabtu (9/7) jadi sorotan.
Sikap Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas yang menyisipkan kepentingan politik pribadinya dalam acara pembagian minyak goreng curah gratis dinilai tidak etis.
Baca Juga:
3 Minggu Jadi Menteri, Zulhas Klaim Turunkan Harga Beberapa Kebutuhan Pokok
Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak menilai, sebagai pejabat publik yang mestinya menjadi teladan bagi masyarakat karena dari sudut pandang edukasi politik, apa yang dilakukan Zulhas tersebut juga tidak mendidik.
"Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih, maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," kata Amin kepada wartawan, Senin (11/7).
Meskipun tampil sebagai Ketua Umum PAN, kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, jabatan yang diemban sebagai Mendag sulit dipisahkan.
"Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai menteri," ujarnya.
Amin mengingatkan, sebaiknya Zulhas fokus pada tugasnya sebagai Mendag yang telah berjanji segera mewujudkan minyak goreng kemasan sederhana dengan harga HET Rp 15.500 per kg dan memperbanyak pasokan sesuai jumlah yang dibutuhkan masyarakat yang berhak.
"Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) Kemendag, per hari ini, harga minyak goreng curah masih diatas HET yakni Rp16.750 per kg," katanya.
Juru bicara PAN Viva Yoga Mauladi menyebut acara yang dihadiri Zulhas dan Futri merupakan acara partai.
"Acara itu hari Sabtu, di mana para pegawai ASN di pemerintahan libur. Acara itu bukan acara pemerintahan, tetapi acara partai," kata Viva.
Viva menyebut, Zulhas saat itu hadir bukan sebagai Mendag. Futri, hadir dalam kapasitas sebagai calon legislator PAN daerah pemilihan (dapil) Lampung I.
"Bang Zulkifli Hasan hadir selaku Ketua Umum PAN meninjau acara PAN, yaitu PANsar Murah. Di acara itu, Futri, putrinya hadir selaku pengurus DPP PAN dan calon legislatif PAN dapil Lampung 1," katanya. (Pon)
Baca Juga:
Mendag Zulhas Harap Supermarket Mau Terima Minyakita
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru

Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online

4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru

Kemendag Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas Senilai Rp 112 Miliar, Komisi VI DPR: Harus Ada Penegakan Hukum Bila Terbukti Melanggar Aturan

Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam

Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029

NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029

52 Pelaku Usaha Langgar Aturan Impor Barang, Pemerintah Cuma Beri Peringatan dan Perintah Pemusnahan Barang

DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak

Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
