Merayakan Hari Kanker Anak Sedunia Bersama Keluarga Kurang Mampu

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 17 Februari 2020
 Merayakan Hari Kanker Anak Sedunia Bersama Keluarga Kurang Mampu

Gerakan sosial 'Mulai Dari Kita' merayakan kanker bersama anak penyintas kanker (Foto: Istimewa)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

GERAKAN Sosial 'Mulai Dari Kita' bekerjasama dengan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) dan RS Mayapada mengadakan acara bertajuk “World Childhood Cancer Day” pada hari Sabtu, 15 Februari 2020, di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Kesempatan ini juga berkesempatan dengan Hari Kanker Anak Sedunia. Demikian menurut berita pers yang diterima merahputih.com.

Bersama dengan anak-anak penyintas kanker dan para orang tua yang berasal dari keluarga kurang mampu, kegiatan dilaksanakan sejak pukul 10:00 – 12:00 WIB. Hampir semua anak-anak yang datang terlihat ceria seperti anak-anak pada umumnya meskipun mereka memiliki penyakit serius. Tak ada raut sedih dan sakit di wajah anak-anak tersebut. Padahal, mereka baru saja menjalani Kemoterapi sehari sebelum acara diselenggarakan.

Baca juga:

Kisah Perjuangan Berdirinya Yayasan Kanker Anak Amaryllis, Penyelamat Penyintas Kanker

Dibuka dengan beberapa sambutan pihak terkait, Ditha Anestya, selaku founder Gerakan Sosial Mulai Dari Kita pun ikut memberi sambutan dan berbicara mengenai keterlibatan Mulai Dari Kita pada acara Hari Kanker Anak Sedunia. Dengan raut wajah sedih, Ditha Anestya bercerita bahwa buah hatinya juga pernah menjadi anak penyintas kanker ganas, saat usianya masih 3 tahun.

Memberikan semangat kepada seluruh peserta kegiatan, Ditha Anestya melanjutkan bahwa kini anaknya sudah dinyatakan sembuh dan ia yakin, bahwa anak-anak di sana juga bisa memiliki kesempatan yang sama, yakni untuk terbebas dari kanker.

Anak-anak penyintas kanker tampak bahagia walau sehari sebelumnya mereka menjalani terapi kemoterapi (Foto: Istimewa)

Selesai semua sambutan, orang tua dan anak kemudian sengaja dipisah ruangan untuk menjalankan kegiatan masing-masing. Orang tua akan menjalani seminar dengan dr. Herlina, SpA salah satu dokter spesialis anak yang bekerja di RS Mayapada, membahas mengenai bagaimana cara menjaga sistem imun pada anak penyintas kanker agar tidak mudah terserang penyakit.

Baca Juga:

Buah Sirsak dapat Menyembuhkan Kanker?

Sementara itu, anak-anak melakukan beberapa kegiatan hiburan. Kegiatan pertama untuk anak, dipersembahkan oleh Kokuro, seni melipat kertas dari Jepang. Melatih kreatifitas, anak-anak diajarkan berkarya dengan membuat boneka beruang kecil yang berasal dari beberapa gulungan kertas. Tidak sendirian, anak-anak dibantu oleh beberapa volunteer seperti halnya TemanKita sebutan untuk volunteer Mulai Dari Kita.

Selain itu, Cia Wardhana, salah seorang Public Figure & Influencer juga ikut serta menjadi volunteer pada hari itu. Cia tampak beberapa kali menahan air matanya, karena merasa iba dengan anak-anak penyintas kanker yang menjadi peserta. "Semangat mereka sungguh luar biasa," ujar Cia penuh haru.

Banyak relawan yang terlibat untuk menghibur anak-anak penyintas kanker (Foto: Istimewa)

Selepas Kokuro, acara kembali dilanjutkan dengan hiburan sulap dari Make Me Power yang membuat anak-anak tertawa riang. Beberapa dari mereka bahkan berani maju ke panggung untuk ikut melakukan atraksi sulap.

Memasuki acara inti, Yuka Tamada ikut menyumbangkan suaranya menghibur anak-anak penyintas kanker bersama dengan para orang tua yang sudah kembali bergabung. Membawakan beberapa lagu, Yuka Tamada juga menyanyikan lagu anak yang membuat semua anak ikut bernyanyi riang dan terkekeh melihat tingkah konyolnya di atas panggung.

Tepat pukul 12:00 WIB, acara akhirnya ditutup dengan persembahan dari beberapa anak penyintas kanker yang menyanyikan beberapa lagu seperti lagu Jangan Menyerah (D’Masiv) & Manusia Kuat (Tulus). Beberapa orang tua mulai tak kuasa menahan tangisnya. Begitu juga dengan beberapa relawan yang ikut. Semuanya larut dalam rasa sedih dan haru. (ikh)

Baca juga:

PT Merah Putih Media Berbagi dengan Anak-Anak Penyintas Kanker di Yayasan Amaryllis Kirana

#Kanker #Penyakit Kanker
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

ShowBiz
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan
Pada September, ia mengumumkan telah menyelesaikan kemoterapi dan melakukan apa yang ia bisa untuk tetap bebas dari kanker.
Dwi Astarini - Jumat, 04 Juli 2025
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan
Dunia
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Kanker Joe Biden telah menyebar hingga ke tulang.
Wisnu Cipto - Senin, 19 Mei 2025
Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang
Indonesia
Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang
Angka survival rate para pasien yang sudah menjalani operasi cangkok sumsum tulang naik mencapai 50 persen.
Wisnu Cipto - Selasa, 15 April 2025
Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang
Dunia
Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan
Ikuti kisah inspiratif Richard Scolyer dalam perjuangannya melawan kanker otak.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 12 Maret 2025
Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan
Fun
5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena
Kanker darah bukan cuma penyakit orang tua.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 10 Maret 2025
5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena
Indonesia
Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker
Cristiano Ronaldo nanti bersama dengan Yayasan Graha Kasih Indonesia membantu penderita-penderita kanker di Kupang
Wisnu Cipto - Senin, 17 Februari 2025
Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker
Lifestyle
Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker
Gaya hidup sehat menjadi salah satu faktor yang bisa mencegah kemunculan kanker.
Dwi Astarini - Selasa, 11 Februari 2025
Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker
Fun
Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker
Anak penyintas kanker memiliki banyak harapan.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 10 Februari 2025
Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker
Indonesia
Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri
Harus operasi kanker, Agustiani Tio minta hakim praperadilan bantu perizinan berobat ke luar negeri.
Soffi Amira - Jumat, 07 Februari 2025
Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri
Infografis
Kenal Lebih Dekat sama Vaksin Kanker yang Bakal Dibagikan Gratis pada 2025 Mendatang
Kira-kira gimana sih soal vaksin itu? Slide postingan ini ajaa ya, MPPeeps!?????
Fransiska Chandra - Sabtu, 28 Desember 2024
Kenal Lebih Dekat sama Vaksin Kanker yang Bakal Dibagikan Gratis pada 2025 Mendatang
Bagikan