Merawat Anggota Keluarga Pengidap Kanker, Jangan Lewatkan Hal Ini

Andrew FrancoisAndrew Francois - Selasa, 29 Maret 2022
Merawat Anggota Keluarga Pengidap Kanker, Jangan Lewatkan Hal Ini

Merawat anggota keluarga penyintas kanker. (Foto: Unsplash/National Cancer institute)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KETIKA merawat anggota keluarga yang terkena kanker pasti menyita begitu banyak waktu dan perhatian untuk merawat mereka. Belum lagi dengan banyaknya kegiatan dan kesibukan sehari-hari seperti bekerja, mengurus anak, melakukan pekerjaan rumah, memasak, bahkan merawat diri sendiri.

Meski begitu penyintas kanker tetap perlu mendapatkan perawatan optimal demi proses penyembuhan yang baik dan cepat. Maka bagi kamu yang memiliki anggota keluarga penyintas kanker, berikut adalah sejumlah hal yang tak boleh terlewat dan perlu mendapat perhatian yang sama.

Baca juga:

Apa Itu Pendamping Kanker?

Luangkan waktu

Luangkan waktu untuk merawat pasien. (Foto: Pexels/Pixabay)

Pastikan kamu meluangkan waktu dalam jadwal keseharian untuk fokus merawat anggota keluarga yang mengidap kanker. Kemudian dalam ruang waktu yang telah kamu siapkan tersebut, pastikan kamu sudah memenuhi segala keperluannya yang mungkin akan dibutuhkan dalam sehari. Ini agar kamu tidak kerepotan menyiapkan satu persatu kebutuhan di tengah jadwal kesibukan.

Tetap sehat

Diri sendiri harus tetap sehat. (Foto: Pexels/Tirachard Kumtanom)

Merawat penyintas kanker pasti begitu menyita tenaga sehingga sangat penting untuk memastikan tubuh kamu tetap prima. Jaga pola tidur agar tetap teratur, makan makanan sehat, luangkan waktu untuk berolahraga, dan pastikan minum air cukup untuk menghindari dehidrasi.

Baca juga:

Kisah Perjuangan Berdirinya Yayasan Kanker Anak Amaryllis, Penyelamat Penyintas Kanker

Hibur diri

Kamu juga harus tetap bahagia. (Foto: Pexels/Karolina Grabowska)

Tak hanya menguras energi, merawat pasien kanker bisa begitu menguras emosi dan perasaan. Sehingga memastikan diri kamu tetap bahagia juga sangat diperlukan. Kamu bisa meluangkan sejumlah waktu dalam sebulan atau beberapa waktu untuk diri sendiri. Mencari hiburan seperti menonton film, membaca buku, dan melakukan hobi lainnya.

Anggota keluarga lainnya

Libatkan anggota keluarga lainnya. (Foto: Pexels/Matthias Zomer)

Segala sesuatu akan terasa lebih mudah bila dilakukan bersama. Begitu juga dengan merawat anggota keluarga penyintas kanker. Akan terasa lebih mudah dilakukan bila ada anggota keluarga lain yang terlibat. Maka dengan begitu kamu bisa membagi tugas dan menentukan jadwal jaga dan rawat agar semuanya tak kamu lakukan sendirian. (waf)

Baca juga:

Cara Tepat Perawatan Pasien Kanker Paru-Paru di Masa Pandemi

#Lipsus Maret Kanker #Kanker #Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan