Kesehatan

Mengenal Lumpuh Mata Diplopia Marc Marquez

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 10 November 2021
Mengenal Lumpuh Mata Diplopia Marc Marquez

Marc Marquez terancam pensiun dini karena lumpuh saraf mata. (Sumber: Roadracing World)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MARC Marquez digadang-gadang akan menyaingi sang legenda MotoGP, Valentino Rossi. Namun, belum sempat mengungguli Rossi ia terancam harus mengakhiri laganya di sirkuit MotoGP. Ia harus absen pada laga MotoGP Valencia 2021 karena penyakit diplopia yang dialaminya. Kondisi tersebut dikonfirmasi oleh ophthalmologist yang menanganinya, Sanchez Dalmau.

Diplopia merupakan penyakit yang jarang terjadi pada orang dewasa. Gangguan mata ini lebih sering dialami anak-anak karena otot mata mereka cenderung lebih lemah dibandingkan orang dewasa. Apa itu diplopia?

Baca Juga:

Jaga Kesehatan Mata di Masa Belajar Daring

Diplopia adalah rusaknya otot atau saraf yang mengontrol gerakan mata. Akibatnya mata membuat bayangan ganda. Diplopia terdiri atas dua jenis; diplopia monokular dan diplopia binokular. Diplopia monokular adalah gangguan penglihatan ganda yang terjadi pada satu mata. Sementara diplopia binokular adalah gangguan penglihatan ganda yang terjadi pada kedua mata.

Lensa korektif. (Sumber: Pexels/Anthony Shkraba)

Diplopia yang dialami oleh Marquez merupakan diplopia monokular karena kelumpuhan terjadi pada saraf mata sebelah kanan. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan seseorang mengalami diplopia monokular seperti Marquez. Misalnya astigmatisma (mata silinder), katarak, dislokasi lensa, diabetes, tumor kanker otak, atau cedera pada bagian kepala.

Lalu adakah kemungkinan sang bintang sembuh dan kembali berlaga di kancah MotoGP? Apakah pengobatan yang harus ia tempuh agar kondisinya bisa membaik?

Baca Juga:

Tips Menjaga Kesehatan Mata untuk Kamu yang Belajar dan Bekerja dari Rumah

Sebelum memutuskan perawatan yang sesuai, penting bagi pasien dan dokter untuk menemukan masalah penglihatan. Dalam beberapa kasus, gangguan penglihatan dan pulih setelah memperbaiki akar permasalahannya. Menurut Healthline, ada sejumlah treatment yang bisa dilakukan oleh pasien diplopia.

Tes mata sebelum mendiagnosa diri diplopia. (Sumber: Pexels/Ksenia Chernaya)

Perawatan yang paling umum untuk diplopia meliputi penggunaan lensa korektif atau penutup mata. Contoh penggunaan lensa korektif misalnya membentuk prisma di lensa kacamata untuk menyesuaikan penglihatan. Sementara penutup mata adalah tindakan menutupi satu mata, sehingga dapat menghentikan penglihatan ganda. Meskipun ini mungkin bukan solusi jangka panjang, penutup mata dapat membantu mengelola penglihatan ganda sampai ada solusi yang lebih permanen.

Jika masalah penglihatan adalah akibat dari otot mata yang tegang atau melemah, dokter dapat menyarankan pasien untuk latihan mata guna membantu pasien mendapatkan kembali kekuatan otot mata. Saat otot menjadi lebih kuat, masalah penglihatan akan membaik.

Sementara itu pada beberapa kasus, pasien mungkin memerlukan pembedahan untuk memperbaiki masalah matanya. Juga, orang-orang dengan masalah seperti katarak atau masalah di dalam mata kemungkinan akan memerlukan pembedahan di beberapa titik. Operasi untuk memperbaiki masalah itu juga dapat memperbaiki penglihatan ganda. (avia)

Baca Juga:

Mitos Menyesatkan Kesehatan Mata

#Kesehatan #Marc Marquez
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Olahraga
Operasi Bahu Kanan Selesai, Marc Marquez 'Hidupkan' Mode Pemulihan
Juara dunia ini curhat kondisinya membaik dan kini fokus pemulihan
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Operasi Bahu Kanan Selesai, Marc Marquez 'Hidupkan' Mode Pemulihan
Olahraga
Marc Marquez Sukses Operasi Bahu Kanan Usai, Bakal Absen di Malaysia dan Australia
Insiden ini memastikan Marc Marquez akan absen di dua seri berturut-turut, yaitu GP Australia dan GP Malaysia
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Marc Marquez Sukses Operasi Bahu Kanan Usai, Bakal Absen di Malaysia dan Australia
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Olahraga
Balapan di Bawah Terik Matahari, ini Trik Jitu Marc Marquez agar Tetap Segar dan Percaya Diri
Marc Marquez punya trik jitu agar tetap segar, meski harus balapan di bawah terik Matahari.
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Balapan di Bawah Terik Matahari, ini Trik Jitu Marc Marquez agar Tetap Segar dan Percaya Diri
Bagikan