Masyarakat Dayak Dukung Jokowi-Ma'ruf. Begini Kata Mereka

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Sabtu, 26 Januari 2019
Masyarakat Dayak Dukung Jokowi-Ma'ruf. Begini Kata Mereka

Bakal calon presiden Joko Widodo dan bakal calon wakil presiden Ma'ruf Amin. ANT/Hafidz Mubarak

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Masyarakat Dayak menyatakan dukungan dan siap memenangkan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 17 April 2019 mendatang.

Dukungan ini dideklarasikan oleh Presiden Majelis Adat Dayak Nasional Cornelis dalam acara Silaturahmi Nasional Masyarakat Dayak bersama calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo di Jakarta, Sabtu (26/1).

Dalam silaturahmi nasional yang juga dihadiri Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Dewan Adat Dayak (DAD) tingkat provinsi dan kabupaten kota, serta ormas Masyarakat Dayak Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Cornelis memaparkan terdapat tiga alasan mengapa masyarakat Dayak mendukung Jokowi.

"Pertama, Jokowi memiliki komitmen dan kesungguhan yang sangat tinggi selama memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia, dalam mempertahankan ideologi Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan keutuhan NKRI," kata Cornelis dikutip dari siaran pers yang diterima di Jakarta.

Kemudian, Cornelis mengatakan bahwa masyarakat Dayak menilai kinerja Jokowi membanggakan.

Menurutnya, Jokowi berhasil membangun Indonesia terutama di bidang infrastruktur, penegakan hukum dan HAM, pemberantasan korupsi, kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial, dan kesejahteraan rakyat.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kanan) didampingi Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) sekaligus Gubernur Kalbar, Cornelis (dua kanan) (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kanan) didampingi Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) sekaligus Gubernur Kalbar, Cornelis (dua kanan) (ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)

Terakhir, Jokowi dan Ma'ruf Amin diyakini Masyarakat Adat Dayak mampu mengubah wajah Indonesia menjadi negara yang kuat, mandiri, maju, sejahtera, dan menjadi salah satu negara terdepan di dunia.

"Masyarakat Adat Dayak masih banyak yang hidup dalam hutan yang minim pembangunan. Namun, dalam kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama ini, kami merasakan pemerataan pembangunan dilaksanakan dengan pesat sesuai dengan Nawacita Presiden untuk membangun dari wilayah pinggiran," kata Cornelis.

Masyarakat Adat Dayak berharap, dukungan mereka dapat menggugah masyarakat adat seluruh Indonesia untuk turut memenangkan pasangan nomor urut 01 sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2019-2024.

"Supaya melanjutkan komitmen pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah-wilayah yang belum tersentuh pembangunan infrastruktur," katanya.

#Suku Dayak #Masyarakat Adat #Pilpres 2019 #Jokowi-Ma'ruf Amin #Prabowo-Sandiaga
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Wakil Ketua Baleg DPR Sebut RUU Masyarakat Hukum Adat Jadi Agenda Legislasi Prioritas PKB
Rancangan peraturan itu disusun untuk melindungi masyarakat adat dari marginalisasi, diskriminasi, serta kriminalisasi.
Dwi Astarini - Jumat, 11 Juli 2025
Wakil Ketua Baleg DPR Sebut RUU Masyarakat Hukum Adat Jadi Agenda Legislasi Prioritas PKB
Tradisi
Tradisi Ekstrem Potong Jari 'Iki Palek' Suku Dani Papua, Tebus Duka Kehilangan Mendalam
Makna di balik tradisi potong jari ekstrem masyarakat adat Suku Dani Papua.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Januari 2025
Tradisi Ekstrem Potong Jari 'Iki Palek' Suku Dani Papua, Tebus Duka Kehilangan Mendalam
Tradisi
Memberikan Dukungan Emosional Melalui Upah-Upah Tondi, Tradisi Adat Sumatra Utara
Upah-upah Tondi merupakan tradisi yang menjadi ekspresi kepedulian terhadap sesama.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Desember 2024
Memberikan Dukungan Emosional Melalui Upah-Upah Tondi, Tradisi Adat Sumatra Utara
Indonesia
AMAN Soroti Kegagalan Nawacita Jokowi Merdekakan Masyarakat Adat
Hari perayaan 79 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia akan tiba dalam hitungan hari, tepatnya 17 Agustus mendatang. Namun, masyarakat adat di Indonesia belum merdeka.
Wisnu Cipto - Sabtu, 10 Agustus 2024
AMAN Soroti Kegagalan Nawacita Jokowi Merdekakan Masyarakat Adat
Lifestyle
Masyarakat Adat Penting dalam Menjaga Keanekaragaman Hayati
Sayangnya, masyarakat adat sering tak dianggap keberadaannya.
Dwi Astarini - Jumat, 09 Agustus 2024
Masyarakat Adat Penting dalam Menjaga Keanekaragaman Hayati
Tradisi
Menjaga Tradisi dan Alam Kalimantan lewat Tenun
Para perempuan Iban menggabungkan tradisi dan konservasi melalui tenun.
Dwi Astarini - Selasa, 06 Agustus 2024
Menjaga Tradisi dan Alam Kalimantan lewat Tenun
Berita
[HOAKS atau FAKTA]: Suku Dayak Protes Pembangunan IKN
Suku Dayak dikabarkan memprotes pembangunan IKN di Kalimantan. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 26 Maret 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Suku Dayak Protes Pembangunan IKN
Indonesia
Ganjar Pranowo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Adat Dayak Kenyah
Calon Presiden nomor 3 Ganjar Pranowo diangkat sebagai warga kehormatan adat Dayak Kenyah Kalimantan Timur.
Mula Akmal - Rabu, 06 Desember 2023
Ganjar Pranowo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Adat Dayak Kenyah
Indonesia
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Salah satu yang menarik dari survei nasional ini adalah 61 persen pemilih Jokowi-Ma'ruf yang menetapkan pilihannya ke Ganjar Pranowo
Andika Pratama - Senin, 15 Mei 2023
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Indonesia
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Namun, hal tersebut tak lantas membuat wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden mendapat kata setuju dari mayoritas publik.
Andika Pratama - Senin, 23 Januari 2023
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Bagikan