Masinton PDIP Ungkit Pimpinan KPK Masih Digaji Negara, Tapi Malah Anarko

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 11 September 2019
Masinton PDIP Ungkit Pimpinan KPK Masih Digaji Negara, Tapi Malah Anarko

Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu (MP/Fachruddin Cholik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Anggota Komisi III DPR RI Masinton Pasaribu mencap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini memiliki paham anarko atau anti-sistem negara. Padahal, pimpinan KPK saat ini digaji pakai uang negara.

"Itu mereka berpaham anarko. Anarko itu anti-sistem negara, tidak mau diatur negara," kata Masinton, kepada wartawan di Jakarta, ditulis dari Antara, Selasa (11/9).

Baca Juga:

Pimpinan KPK: Menyedihkan, DPR Membahas Revisi UU KPK Diam-Diam!

Masinton menjelaskan julukan yang diberikannya itut didasari sikap para pimpinan KPK yang selalu bertentangan dengan rencana atau keputusan yang dikeluarkan oleh Pemerintah atau DPR. Terbaru, kata dia, jajaran pimpinan lembaga antirasuah menolak tentang usulan revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK).

lima pimpinan KPK
Pimpinan KPK Periode 2015-2019. (MerahPutih/Bartolomeus Papu)

"Pansus angket mereka tolak, dilakukan judicial review, dipanggil tidak mau. Kemudian pengawasan rekomendasi mereka tolak, terus rencana revisi mereka tolak," beber legislator Senayan itu.

Kader PDIP itu mengingatkan, sebagai lembaga yang dibiayai oleh negara dan dibentuk berdasarkan undang-undang, tidak sepatutnya mengambil sikap yang bertentangan dengan konstitusi.

Baca Juga:

Patgulipat Kolaborasi Membunuh KPK

"Yang namanya pejabat negara, aparatur sipil negara, pegawai yang digaji negara, harus patuh dengan undang-undang, harus patuh dengan keputusan negara, tidak boleh menolak," sindir Masinton.

"Kalau ada institusi negara, pejabat negara, pegawai yang digaji negara, menolak keputusan negara, berarti dipastikan dia berpaham anarko, anti-sistem negara," tutup politikus PDIP itu. (*)

Baca Juga:

Pemuka Lintas Agama Ajari Jokowi Cara Gagalkan Revisi UU KPK

#Revisi UU KPK #Masinton Pasaribu
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Politikus PKS Usul Perampasan Aset Disatukan Dengan Revisi Undang-Undang KPK, Hindari Aparat Gunakan Sebagai Alat Pemerasan
Momentum saat ini tepat untuk menyempurnakan substansi RUU tersebut, agar penyusunan norma hukum dilakukan secara cermat agar tidak menimbulkan potensi penyalahgunaan kewenangan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Politikus PKS Usul Perampasan Aset Disatukan Dengan Revisi Undang-Undang KPK, Hindari Aparat Gunakan Sebagai Alat Pemerasan
Indonesia
Dituding Lemahkan KPK Lewat Revisi UU, Jokowi: Kronologinya Harus Dilihat secara Runtut
Dituding lemahkan KPK lewat revisi UU, Jokowi mengatakan, jika kronologinya harus dilihat secara runtut.
Soffi Amira - Rabu, 26 Februari 2025
Dituding Lemahkan KPK Lewat Revisi UU, Jokowi: Kronologinya Harus Dilihat secara Runtut
Indonesia
Dilantik Jadi Bupati Tapteng, Masinton Ungkap Kesannya Salaman dengan Gibran
Masinton Pasaribu resmi dilantik jadi Bupati Tapanuli Tengah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 20 Februari 2025
Dilantik Jadi Bupati Tapteng, Masinton Ungkap Kesannya Salaman dengan Gibran
Indonesia
UU KPK Digugat Pimpinannya Sendiri
Alex menyebut adanya kerugian karena tak memberikan kepastian hukum sebagaimana norma Pasal 36 huruf a
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 November 2024
UU KPK Digugat Pimpinannya Sendiri
Indonesia
Masinton Ungkap Situasi Darurat Konstitusi
Masinton juga mengomentari kehadiran Brimob saat rapat Badan Legislasi (Baleg) DPR.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Agustus 2024
Masinton Ungkap Situasi Darurat Konstitusi
Indonesia
Masinton Sebut PDIP Bakal Gunakan Putusan MK Usung Anies Baswedan
PDIP tidak tunduk pada aturan Baleg DPR
Angga Yudha Pratama - Rabu, 21 Agustus 2024
Masinton Sebut PDIP Bakal Gunakan Putusan MK Usung Anies Baswedan
Indonesia
Sinyal PDIP Tidak Gabung Pemerintahan Prabowo, Masinton: Perlu Penyeimbang dan Kontrol
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memberi sinyal bakal di luar pemerintahan Prabowo Subianto kelak.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Mei 2024
Sinyal PDIP Tidak Gabung Pemerintahan Prabowo, Masinton: Perlu Penyeimbang dan Kontrol
Indonesia
Masinton Sebut Keputusan PDIP jadi Oposisi atau Koalisi Ada di Pimpinan Partai
Masinton sebut Megawati orangnya konsisten
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 04 Mei 2024
Masinton Sebut Keputusan PDIP jadi Oposisi atau Koalisi Ada di Pimpinan Partai
Indonesia
Masinton Pasaribu Tak Masalah Gagal Lolos ke Senayan
Masinton Pasaribu berharap calon anggota legislatif (caleg) PDIP yang lolos ke Senayan tetap kritis, berani, memiliki sikap politik dan ideologis
Angga Yudha Pratama - Minggu, 24 Maret 2024
Masinton Pasaribu Tak Masalah Gagal Lolos ke Senayan
Indonesia
Masinton Sebut Presiden Joko Widodo Masih Kader PDIP
Status Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai kader PDI Perjuangan (PDIP) kerap dipertanyakan setelah putranya Gibran Rakabuming menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto.
Mula Akmal - Kamis, 16 November 2023
Masinton Sebut Presiden Joko Widodo Masih Kader PDIP
Bagikan