Kesehatan

Manfaat Fenugreek untuk Kesehatan

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 09 Agustus 2022
Manfaat Fenugreek untuk Kesehatan

Fenugreek memiliki manfaat untuk kesehatan. (Foto: Pexels/Eva Bronzini)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

ASING dengan fenugreek? fenugreek seperti semanggi yang berasal dari Mediterania, Eropa Selatan, dan Asia Barat untuk pengobatan pelengkap dan integratif. Rempah-rempah yang terbuat dari daun dan biji tanaman ini memiliki rasa manis, namun sedikit pahit seperti sirup maple. Sekilas rasanya juga mirip gula yang dibakar.

Dikutip Health, terdapat penelitian yang menemukan bahwa fenugreek mungkin bisa mengatur kolesterol, meredakan kram menstruasi, dan juga meningkatkan kadar testosteron pada pria. Tidak hanya itu, fenugreek yang bisa kamu beli sebagai suplemen atau bumbu masak di beberapa toko makanan kesehatan juga membantu mengelola diabetes tipe 2 dan kolesterol darah.

Baca Juga:

5 Cara Menjaga Kesehatan di 2022

Fenugreek bisa membantu mengelola diabetes tipe 2. (Foto: Pexels/Nataliya Vaitkevich)

Sebuah meta-analisis 2016 dari 12 studi yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa fenugreek secara signifikan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes atau pradiabetes. Tak hanya itu, fenugreek memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya, misalnya:

1. Mengatur kadar kolesterol

Fenugreek dapat menurunkan kadar kolesterol darah yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Di Amerika Serikat, kedua penyakit ini merupakan penyebab kematian paling utama. Secara signifikan fenugreek dapat mengurangi kadar kolesterol total, menurunkan kolesterol LDL “jahat” dan meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”.

Baca Juga:

Cara Tubuh Beri Sinyal Tanda 'Bahaya'

Kolesterol juga bisa dibantu dengan mengonsumsi Fenugreek. (Foto: Pexels/Karolina Grabowska)

2. Meredakan kram menstruasi

Beberapa penelitian menyatakan bahwa fenugreek merupakan obat untuk kram menstruasi. Sebuah studi pada 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Reproduction & Fertility menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 900 mg bubuk biji fenugreek pada masing-masing dari tiga hari pertama menstruasi melaporkan adanya pengurangan nyeri haid yang jauh lebih besar. Suplemen fenugreek juga mengurangi gejala menstruasi lainnya, seperti kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan sebagainya.

3. Meningkatkan suplai ASI

Kebanyakan orang di Afrika Utara, Asia, dan Eropa Selatan secara tradisional menggunakan fenugreek untuk meningkatkan suplai ASI pada perempuan yang menyusui. Misalnya, analisis penelitian 2017 yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research menemukan bahwa dibandingkan dengan Plasebo, fenugreek secara signifikan meningkatkan jumlah ASI yang diproduksi oleh perempuan menyusui dalam empat penelitian yang berbeda. Namun, untuk mengonsumsi fenugreek, kamu harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu. (yos)

Baca Juga:

Atasi Dehidrasi dengan Asupan Cairan

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Bagikan