Makanan Perangsang Otak dan Pencegah Demensia


Cegah demensia dengan mengonsumsi makanan sehat. (Foto: Pexels/Matthias Zomer)
DEMENSIA dapat dicegah! Beberapa penelitian menyatakan bahwa demensia dapat dihindari dengan menyantap makan yang sesuai.
Bersumber pada mayo clinic, para peneliti mengembangkan diet dengan melihat diet mediterania dan DASH, kemudian berfokus pada makanan dengan temuan paling menarik dalam pencegahan demensia. Sayuran, terutama sayuran hijau, ada di peringkat paling atas. Secara umum, buah tidak masuk daftar, meskipun buah beri masuk dalam daftar.
Makanan apa yang harus disantap untuk mencegah demensia atau alzheimer? Diet MIND memiliki 10 kelompok makanan wajib, yaitu sayuran hijau, sayuran lainnya, kacang-kacangan, biji-bijian, buah berri, ikan, unggas, minyak zaitun, dan wine.
Baca Juga:
Protein

Diet ini membutuhkan asupan kacang setiap hari dan daging unggas dua kali seminggu. Sedangkan makan ikan seminggu sekali. Jika repot memasaknya, kamu bisa memasaknya sekali jadi (stok), sehingga saat jadwal memakannya, kamu bisa langsung ambil dari lemari es dan tinggal menghangatkannya.
Semua makanan ini tinggi protein dan rendah lemak jenuh, menjadikannya baik untuk kesehatan kamu secara keseluruhan serta untuk kesehatan otak.
Sayuran dan biji-bijian

Mengutip Web MD, kamu membutuhkan salad, satu sayuran lain, dan tiga porsi biji-bijian setiap hari. Sayuran apa pun bisa digunakan, tetapi sawi, kangkung, dan bayam sangat baik.
Camilan

Kacang-kacangan dan beri adalah makanan ringan yang ideal. Keduanya dikaitkan dengan kesehatan otak yang lebih baik. Makanan pencegah demensia seperti blueberry dan stroberi, khususnya, membantu menjaga otak kamu bekerja dengan baik dan dapat memperlambat gejala yang terkait dengan alzheimer.
Baca Juga:
Wine

Wine telah terbukti meningkatkan kesehatan otak dan membantu melindungi terhadap alzheimer dalam beberapa penelitian. Tapi kuncinya adalah moderasi. Biasanya, itu satu gelas sehari untuk perempuan dan dua gelas untuk pria. Lebih dari itu dapat memiliki efek buruk pada kesehatan otak dan dapat membuat kamu lebih mungkin terkena demensia.
Minyak zaitun

Ini cocok untuk roti, salad, pasta, sayuran yang dimasak, dan banyak hal lainnya. Ini juga telah terbukti meningkatkan fungsi otak dalam jangka panjang dan melindungi dari demensia.
Makanan yang tak dianjurkan

Diet MIND secara khusus membatasi daging merah, mentega dan margarin, keju, kue kering dan manisan, serta gorengan atau makanan cepat saji.
Bukannya tak boleh tapi kurangi asupan makanan tersebut. Kamu hanya dapat mengonsumsi daging merah empat porsi dalam seminggu. Termasuk pula metega yang porsinya kurang dari satu sendok makan. Kemudian kurang dari satu porsi seminggu dari masing-masing berikut: keju lemak utuh, makanan yang digoreng, dan makanan cepat saji.
Makanan tersebut tak bisa jadi makanan pencegah demensia. Alih-alih salah menyantap, malah memicu munculnya Demensia. (DGS)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
