Makanan Buruk yang Bikin Cepat Tua

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 17 November 2021
Makanan Buruk yang Bikin Cepat Tua

Perhatikan makanan yang dimakan, apakah memberikan efek penuaan dini. (Foto: Unsplash/AlexHaney)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TUA adalah keniscayaan. Sudah dipastikan bahwa tua akan dialami semua orang. Tak ada yang dapat menghentikan penuaan.

Terlepas dari upaya terbaik kita untuk membuat diri terlihat muda dan awet muda. Tubuh kita mulai berkerut dan menumbuhkan uban. Namun demikian, ada beberapa perilaku kita yang dapat mengakibatkan bertambahnya tahun hidup kita, termasuk apa yang kita makan.

Baca Juga:

Terobsesi Makanan Sehat? Bisa Jadi Penderita Orthorexia Nervosa

makan
Kurangi mengonsumsi makanan olahan. (Foto: Unsplash/Joshua Kantarges)

Inilah sebabnya mengapa penting untuk menghilangkan kebiasaan mengonsumsi makanan buruk yang dapat membuat kamu lebih cepat menua. Seperti memakan makanan ultra-olahan secara teratur. Makanan ultra-olahan persis seperti produk makanan kemasan yang memiliki daftar panjang bahan yang tidak dapat dikenali, umur simpan yang lama, dan biasanya tidak memberi tubuh banyak zat gizi.

Melansir Eat This, Not That!, menunjukkan sebuah analisis terhadap 20 studi yang dimuat pada Nutrition Journal yang mengevaluasi lebih dari 334 ribu responden. Kemudian mengaitkan konsumsi tinggi makanan olahan dengan lebih banyak penyakit termasuk penyakit kardiovaskular, penyakit serebrovaskular, hipertensi, sindrom metabolik, sindrom iritasi usus, asma remaja, payudara pascamenopause, kanker, dan diabetes gestasional. Itu bahkan terkait dengan beberapa masalah kesehatan mental seperti depresi.

Melihat dari analisis di atas, sudah sebaiknya kita mengubah kebiasaan buruk itu menjadi kebiasaan yang lebih sehat. Yang paling tepat adalah membuat janji dengan diri sendiri dan berusaha mengikuti proses untuk menjadi sehat.

Baca Juga:

Tiga Makanan Sehat ini Ternyata Tidak Terlalu Menyehatkan

makan
Ubah pola makan bila ingin sehat. (Foto: Unsplash/Jeana Bala)

Butuh waktu berbulan-bulan untuk membangun rutinitas makanan baru. Anehnya, keterampilan penting adalah belajar bagaimana menetapkan batasan dengan orang-orang yang meminta kamu untuk bergabung dengan mereka dalam makan makanan olahan.

Lingkungan kita juga memainkan peran besar dalam proses tersebut. Jika berada di lingkungan dimana terus-menerus makan makanan ultra-olahan maka akan dianggap sebagai hal yang lumrah saja. Bisa jadi sulit untuk menciptakan kebiasaan yang lebih sehat.

Temukanlah grup yang memiliki alam berpikir yang sama yang dapat membantu memotivasi diri dan meningkatkan upaya untuk merawat tubuh. Dengan mengganti makanan ultra-olahan dengan makanan bergizi dan sehat yang menggunakan bahan-bahan baik untuk dikonsumsi, memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk menjalani hidup yang lebih lama dan lebih sehat. (mic)

Baca Juga:

Pola Makan Sehat tanpa Sayur

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan