Mahasiswa Kedokteran UNS Terpapar COVID-19 Bertambah, Dirawat di RS Darurat Wisma Atlet Jakarta


Pihak Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta memberikan keterangan terkait mahasiswa Fakultas Kedokteran posif COVID-19. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pihak kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah mengkonfirmasi ada satu lagi mahasiswa terpapar COVID-19. Mahasiswa tersebut saat ini dirawat di ruang isolasi di Rumah Sakit (RS) Darurat Wisma Atlet Jakarta.
Tim Medis Covid-19 RS UNS Surakarta Reviono mengatakan, mahsiswa UNS yang positif terpapar COVID-19 baru ini tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK). Mahasiswa ini sebelumnya menjalani praktik dokter residen di Rumah Sakit Pendidikan Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.
Baca Juga:
Empat Tim Medis Positif Corona, RSUP Sardjito Perketat Skrining Pengunjung
"Yang bersangkutan (mahasiswa) diketahui tertular dari pasien yang tengah dirawat di RS tersebut," kata Reviono, Senin (20/4).
Ia mengatakan, pasien mahasiswa UNS tertular saat itu sedang menjalani pembelajaran program pendidikan dokter spesilis (PPDS) bedah otopedi RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Pihak rumah sakit langsung membawanya di RS Darurat Wisma Atlet Jakarta setelah dinyatakan positif untuk dilkukan perawatan.

"Hasil pengecekan pihak kampus FK (Fakultas Kedokteran) UNS Surakarta, mahasiswa PPDS ini pernah memeriksa pasien sakit stroke yang menyembunyikan riwayat PDP COVID-19. Akhirnya mahasiswa ini tertular. Hasil swab mandiri di Mikrobioligi UI (Univeraitas Indoneaia) Jakarta, mahasiswa FK positif," kata dia.
Mahasisiswa FK UNS positif baru ini, kata dia, ternyata bersama lima rekannya sesama mahasiswa FK UNS menjalani PPDS di bedah otopedi RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Kemudian dilakukan tes swab hasilnya negatif dan langsung pulang kampung di Solo untuk menjalani karantina mandiri selama 14 hari.
Baca Juga:
Reviono yang juga menjabat Dekan FK UNS ini menyebut, sudah ada dua mahasiswa FK terpapar COVID-19. Kasus pertama menimpa seorang mahasiswi asal Jakarta tinggal di indekos Solo. Hasil penelusuran pihak kampus, mahasiswi tersebut merasakan demam usai mudik dari Jakarta. Kedua mahasiswa FK UNS terpapar COVID-19, semuanya dalam kondisi baik.
"Pengakuan mahasiswi ini habis mudik dari Jakarta untuk menghadiri acara pemakaman saudara yang meninggal dunia awal Maret lalu. Kemudian balik lagi ke indekos Solo merasakan demam berstatus PDP (pasien dalam pengwasan) dan posotif COVID-19," kta dia. (Ism)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Aksi Massa Berujung Rusuh di Sejumlah Daerah, Rektor UNS: DPR Harus Punya Kepekaan Sosial

Mahasiswi Loncat Sungai Bengawan Solo, UNS Pastikan Korban Punya Masalah Kejiwaan

Mahasiswi UNS Loncat Sungai Bengawan Solo Ditemukam Tewas, Disebut Punya Ganggungan Kejiwaan

Mahasiswi Asal Temanggung Terjun di Sungai Bengawan Solo, Korban Diduga Terbawa Arus Sungai

Realisasikan 1,7 Juta Pekerja Migran Terampil, Kementerian P2MI MoU Bareng UNS

Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

BEM UNS Solo Demo 100 Hari Prabowo, Soroti Kebijakan Pemangkasan Anggaran

UNS Lantik Hartono Jadi Rektor Definitif

UNS Kehilangan Pemasukan Rp 40 Miliar Hapus UKT Golongan 9

UNS Berikan Bantuan Rp 60 Juta untuk Mahasiswa Asal Palestina
