Luhut Dorong Pemkab Sleman Tingkatkan Vaksinasi 15 Ribu Orang Per Hari

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 06 Agustus 2021
Luhut Dorong Pemkab Sleman Tingkatkan Vaksinasi 15 Ribu Orang Per Hari

Kegiatan vaksinasi COVID-19 di kantor Bupati Sleman, Jalan Parasamya, DIY. (Foto: MP/Teresa Ika)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Menko Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Panjaitan mendorong Pemkab Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meningkatkan jumlah sasaran vaksinasi COVID-19 hingga 15 ribu orang per hari.

Hal ini dilakukan guna mendukung target vaksinasi pemerintah pusat di Jawa dan Bali sebanyak 2,3 juta orang per hari.

Luhut menjelaskan, pemerintah menargetkan ada 72 juta warga Indonesia yang sudah divaksin pada September 2021. Untuk mencapai jumlah tersebut, ditargetkan vaksinasi menyasar 2,3 juta orang per hari di Jawa dan Bali.

Hingga kini, Pemkab Sleman hanya mampu memvaksin 2.700 orang per hari.

Baca Juga:

Kartu Vaksin COVID-19 Bakal Jadi Syarat Kegiatan di Tempat Umum

"Saya sudah bilang ke Ibu Bupati Sleman untuk dinaikkan 4 kali dari jumlah yang sekarang 2.700 orang. Sehingga bisa menjadi 15.000 per hari. Ini supaya kita bisa memerangi varian Delta," jelas Luhut saat memantau pelaksanaan kegiatan vaksinasi COVID-19 di kantor Bupati Sleman, Jalan Parasamya, DIY, Jumat (6/8).

Ia memastikan stok vaksin untuk tahap pertama maupun kedua mencukupi. Selain itu, ia juga menjamin distribusi vaksin ke daerah lancar dan tidak mengalami kendala.

Selain ngebut vaksinasi, pemerintah juga memperbanyak upaya testing dan tracing. Jika ada yang positif, maka pemerintah akan gerak cepat melakukan tracing dan testing ke keluarga lainnya hingga mencapai 15 orang.

"Tujuan tracing dan testing adalah bisa segera menemukan keluarga yang positif. Saat ketemu bisa segera diobati dini," tegas Luhut.

 Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan saat memantau pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 di kantor Bupati Sleman jalan Parasamya Sleman, DIY. (Foto: MP/Teresa Ika)
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan saat memantau pelaksanaan kegiatan vaksinasi COVID-19 di kantor Bupati Sleman, Jalan Parasamya, DIY. (Foto: MP/Teresa Ika)

Luhut sempat memuji penurunan kasus di Kabupaten Sleman selama PPKM Darurat dan Level 4 diberlakukan. Namun, ia meminta masyarakat untuk tetap menerapkan prokes serta mengikuti vaksinasi.

Lantaran dua hal tersebut masih menjadi senjata ampuh menurunkan kasus COVD-19.

Sekretaris Daerah Pemkab Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta Hada Kiswaya menyanggupi target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Dalam waktu dekat, Pemkab Sleman akan memperbanyak jumlah peserta vaksinasi COVID-19.

"Kami yakin bisa. Saat ini Kami punya 1.000 orang vaksinator," tegas Hada di lokasi vaksinasi.

Baca Juga:

Pemerintah Targetkan Vaksinasi 70 Juta Orang Tercapai Pada September 2021

Pemkab Sleman turut akan menggandeng mahasiswa untuk menjadi sukarelawan membantu para tenaga kesehatan.

Saat ini, Pemkab Sleman masih memiliki banyak stok vaksin Sinovac serta Astrazeneca untuk kegiatan vaksinasi.

Kegiatan vaksinasi yang digelar di kantor bupati Pemkab Sleman adalah salah satu upaya mempercepat proses tersebut.

Kegiatan ini menargetkan sekitar 700 warga Sleman yang terdiri atas lansia, anak sekolah, serta penyandang difabel. (Teresa Ika/Yogyakarta)

Baca Juga:

Anies Targetkan Vaksinasi Dosis Ketiga bagi Nakes Selesai Akhir Agustus

#Luhut Panjaitan #COVID-19 #Vaksinasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merayakan HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Juga menekankan pentingnya program penghiliran untuk meningkatkan nilai tambah produk Indonesia dengan Jepang sebagai mitra strategis. ?
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Bagikan