Loloskan Pemudik, Polisi Bakal Dapat Hukuman Dua Kali Lipat


Ilustrasi mudik. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Sebanyak 333 titik penyekatan telah disiapkan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk mengantisipasi masyarakat yang masih nekat mudik lebaran 2021 pada periode 6-17 Mei 2021.
"Titik penyekatan dijaga 24 jam mulai 6-17 Mei 2021,” kata Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Rudy Antariksawan dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (14/4).
Baca Juga:
Simulasi Pelarangan Mudik, Kakorlantas Langsung Minta Pemudik Diputar Balik
Titik penyekatan itu terdapat di Polda Lampung ada delapan titik, Polda Banten terdapat 16 titik, Polda Metro Jaya delapan titik, Polda Jawa Barat 132 titik, Polda Jawa Tengah 149 titik, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta 10 titik, Polda Jawa Timur tujuh titik dan Polda Bali tiga titik dan akan dijaga oleh 166.734 personel gabungan.
Anggota Mabes Polri sebanyak 834 personel. Rinciannya, 53 orang pimpinan dan staf, 16 orang satuan tugas (satgas) I, 66 orang satgas II, 101 orang satgas III, 32 orang satgas IV, dan 543 orang satgas V. Lalu, dari kepolisian daerah (polda) jajaran sebanyak 93.336 personel. Ketiga, dari instansi terkait sebanyak 72.564 personel.

Rinciannya, 13.332 anggota TNI; 10.449 personel Dinas Perhubungan; 10.772 personel Satpol PP. Selanjutnya, 7.402 orang dari Dinas Kesehatan; 6.330 orang dari pramuka; 2.379 dari anggota perlidungan masyarakat (linmas), 1.210 orang dari Jasa Raharja, 2.301 dari Basarnas dan lainnya 18.389.
Dengan banyaknya personil dan titik penyekatan, masyarakat dijamin tak bisa lolos titik penyekatan tersebut. Baik jalan arteri, tol, bahkan jalan tikus akan diadang polisi. Anggota yang berani meloloskan pemudik pun telah disiapkan sanksi dua kali lipat.
“Kalau dikurung 21 hari itu akan tambah 21 hari lagi. Saya pastikan itu hukumannya dua kali lipat,” kata Kakorlantas Polri Irjen Istiono di Satpas SIM Daan Mogot, Jakarta Barat, Selasa, 13 April 2021.
Baca Juga:
Oknum Anggota Polisi yang 'Bermain Mata' dengan Pemudik Bakal Dipenjara
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun

Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas

Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen

Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta

Realisasi Pemudik Lebaran 2025 Turun Tipis, Menhub Sebut Bukan Tanda Darurat Ekonomi
