Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen


Ilustrasi: Petugas melakukan pra ramp-check atau uji kelaikan kendaraan angkutan umum pada bus menjelang mudik di Terminal Terpadu Pulo Gebang (TTPG), Jakarta Timur, Jumat (14/3/2025). ANTARA/Siti Nur
MerahPutih.com - Pengguna angkutan umum pada masa Angkutan Lebaran 2025 (21 Maret - 11 April 2025) tercatat mengalami kenaikan 8,5 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi saat menutup Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025, dikutip Minggu (13/4).
"Berdasarkan data Strategi Hub Kementerian Perhubungan, total pengguna angkutan umum pada masa angkutan lebaran 2025 mencapai 27.505.543 penumpang, naik 8,5 persen dibanding masa angkutan lebaran 2024 sebanyak 25.349.916 penumpang," kata Dudy.
Adapun rinciannya yakni Moda Angkutan Jalan sebanyak 5.531.198 penumpang, naik 19,88 persen dari 2024 yaitu 4.614.068 penumpang; Moda Kereta Api sebanyak 8.293.362 penumpang, naik 3,24 persen dari 2024 yaitu 8.033.040 penumpang.
Baca juga:
Polri Sarankan Pemudik Pakai Angkutan Umum dan Hindari Naik Motor
Kemudian Moda Angkutan Laut sebanyak 2.248.646 penumpang, naik 21,19 persen dari 2024 yaitu 1.855.544 penumpang; Moda Angkutan Udara sebanyak 5.608.370 penumpang, naik 0,56 persen dari 2024 yaitu 5.576.737 penumpang; dan Moda Penyeberangan sebanyak 5.823.967 Penumpang, naik 10,5 persen dari 2024 yaitu 5.270.527 penumpang.
Sementara jumlah orang yang melakukan perjalanan atau mobilitas intra dan antar provinsi se-Indonesia pada masa Lebaran 2025 sekitar 154,63 juta orang. Angka tersebut lebih besar 5,6 persen dari hasil survey potensi pergerakan Angkutan Lebaran 2025 sebanyak 146,67 juta orang.
Dari sisi keselamatan, berdasarkan data Integrated Road Safety Management System Korlantas Polri, kecelakaan lalu lintas pada Angleb 2025 tercatat turun 34,31 persen yoy menjadi sebanyak 4.640 kecelakaan dibandingkan dengan Angleb 2024 sebanyak 7.064 kecelakaan.
"Alhamdulillah, secara umum penyelenggaraan transportasi pada masa Angkutan Lebaran 2025 berjalan dengan lancar dan aman," lanjut Menhub.
Menhub turut mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun 2025, meliputi Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, Polri, TNI, Operator Jasa Transportasi, Operator seluler, UPT Kementerian Perhubungan, asosiasi serta seluruh masyarakat Indonesia.
"Bapak ibu sekalian, turut saya sampaikan, semoga dedikasi, pengabdian dan kerja yang kita lakukan bernilai pahala, bermanfaat dan sesuai dengan harapan masyarakat," kata Menhub. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Kemenhub Diharap Bisa Maksimalkan Anggaran untuk Prioritaskan Aspek Keselamatan Hingga Sektor Pelayaran

Solo Masuk Daftar 10 Kota dengan Biaya Transportasi Termahal, Dishub Beri Respons

Legislator PKB Minta Pemerintah Penuhi Tuntutan Driver Ojol

Proses Pendinginan, Bangkai Kapal Barcelona Terapung di Laut Dikawal Patroli PLP Bitung

Kemenhub: Seluruh Korban Selamat dan Meninggal Kapal Barcelona Sudah Ditemukan

Penerbangan Citilink dan Batik Air dari Halim Dikurangi, Sebagian Dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta

Ingat! Penerbangan Batik Air dan Citilink Pindah Bandara per 1 Agustus, Jangan Sampai Salah

Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta

Manifest KMP Tunu Pratama Jaya Diduga Tak Valid, Pengawasan Kemenhub Dipertanyakan

KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Dicek Sebulan Sebelum Tenggelam, Menhub Pastikan Hasilnya Laik
