Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun


Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso. Foto: Dok/Humas Polri
MerahPutih.com - Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso mengungkapkan, adanya terjadi penurunan angka kecelakaan dan fatalitas selama arus mudik dan balik Lebaran 2025. Menurut Slamet, angka kecelakaan turun 31 persen ketimbang tahun lalu.
”Lalu, fatalitas korban kecelakaan turun 46 persen,” ujar Brigjen Slamet di Korlantas Polri, Jakarta Selatan dikutip Selasa (15/4).
Ia mengatakan, keberhasilan ini bukan hanya hasil kerja Korlantas, tetapi kolaborasi antara anggota di lapangan dan seluruh stakeholder.
Selain itu, ia menyebut penurunan juga didukung oleh Operasi Lilin dan Operasi Nataru yang sebelumnya telah digelar.
Baca juga:
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Slamet menjelaskan, bahwa fokus utama Korlantas adalah menekan angka kecelakaan, mengurangi fatalitas, menurunkan pelanggaran, serta membangun budaya tertib lalu lintas.
Empat poin itu dijalankan melalui berbagai strategi mulai dari kegiatan rutin, KRYD, operasi kepolisian, hingga pelayanan publik.
Sementara dalam penanganan lalu lintas, ia menyoroti pentingnya strategi Pentahelix atau kolaborasi lima pilar akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media, seperti akademisi dilibatkan untuk memberi masukan.
“Lalu media berperan penting dalam penyampaian informasi ke publik,” jelas Slamet.
Baca juga:
Realisasi Pemudik Lebaran 2025 Turun Tipis, Menhub Sebut Bukan Tanda Darurat Ekonomi
Ia menyontohkan, saat mudik Lebaran, rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan one way diterapkan karena volume kendaraan tak lagi sebanding dengan kapasitas jalan.
Strategi ini berhasil menekan potensi kecelakaan di titik-titik rawan. Brigjen Slamet juga menegaskan pentingnya perencanaan yang matang untuk kegiatan ke depan.
“Kami harus siapkan rencana harian, mingguan, bulanan hingga tahunan. Semua demi keselamatan masyarakat di jalan,” tegasnya. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Cerita Korban Kecelakaan Helikopter di Kalsel Kirimkan SMS ke Keluarga

Sopir Truk Kontainer Kabur usai Tabrak Gerbang Tol Ciawi 2, Polisi Masih Cari Keberadaannya

Terjadi Lagi, Begini Kronologi Truk Kontainer Hilang Kendali hingga Tabrak Gerbang Tol Ciawi 2

Korban Helikopter Jatuh di Kalimantan Selatan Dibawa ke RS Bhayangkara Lewat Jalur Darat

15 Tewas dalam Kecelakaan Kereta Wisata Gloria di Lisbon

Truk Tabrak Gerbang Tol Ciawi 2 hingga Hancur, 1 Orang Alami Luka Ringan

Helikopter Jatuh di Kalimantan Selatan Ditemukan, 6 Jasad Terdeteksi

Tekan Angka Kecelakaan, KabarOto x Astra Honda Motor Gaungkan #Cari_Aman Biar Kekinian Lewat Edukasi Seru

Korban Tewas Tertemper KA Batara Kresna di Wonogiri Bertambah Jadi 2 Orang

Kereta Anjlok Dalam Waktu Berdekatan, DPR Soroti Anggaran Pemeliharan Rel
