Lepas Masker di Ruang Publik, Imun Warga Diklaim Sudah Baik

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 18 Mei 2022
Lepas Masker di Ruang Publik, Imun Warga Diklaim Sudah Baik

Ilustrasi warga pakai masker. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kebijakan pelonggaran memakai masker diumumkan Presiden Joko Widodo. Warga sudah bisa tidak menggunakan masker di ruang publik terbuka.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan, meski ada pelonggaran, namun kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup sehat yang baik. Hal ini karena virus masih ada.

Baca Juga:

Saat Jokowi Putuskan Warga Bebas Masker, COVID-19 Harian Tambah 247 Kasus

"Jadi sekuat apa pun negara mencoba mengatur masyarakatnya untuk berperilaku hidup sehat tetap yang paling baik adalah kesadaran untuk berperilaku hidup sehat itu ada di masing-masing individu," kata Budi saat memberikan keterangan pers tentang “Pelanggaran Prokes dan Pengaturan” secara daring, Selasa (17/5).

Budi menyebutkan, dalam tahap transisi pandemi ke endemi, masyarakat sudah menyadari bagaimana cara untuk melakukan protokol kesehatan (prokes) hidup yang sehat di dirinya dan keluarganya masing-masing. Namun, mewujudkan hal tersebut, masih tetap memerlukan edukasi dan penerapannya secara bertahap.

"Apa yang sudah dilakukan oleh Bapak Presiden merupakan salah satu langkah untuk kita mulai secara bertahap bertransisi dari pandemi menjadi endemi," ujar Budi.

Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: MP/Ismail)
Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: MP/Ismail)

Budi mengungkapkan, ternyata kemampuan imun orang Indonesia terhadap varian Omicron baru cukup baik. Hal ini berdasarkan survei serium dan kasus menurun dari varian yang sama sub-varian B2 Omicron. Data ini menjadi salah satu pertimbangan pemerintah mulai melonggarkan kebijakan wajib maskar karena kasus COVID-19 relatif sudah terkendali.

Ia mengatakan, selama ini kenaikan kasus COVID-19 disebabkan karena adanya varian baru, daripada acara besar seperti Lebaran dan tahun baru. Dan saat ini terjadi lonjakan kasus di AS, Jepang, Taiwan, Tiongkok dipicu dari sub-varian BA2 Omicron

"Nah yang menarik di Indonesia dan India BA2 sudah dominan, namun tidak mengamati kenaikan kasus yang tinggi. Jadi relatif Indonesia dan India imunnya terhadap varian baru cukup baik," kata Budi. (Knu)

Baca Juga:

Jokowi Izinkan Masyarakat Lepas Masker di Ruang Terbuka

#COVID-19 #Kasus Covid #Kasus COVID-19 #PPKM #Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Setiap presiden yang telah dilantik memiliki kewenangan penuh sebagaimana diatur dalam konstitusi untuk menjalankan pemerintahan.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Indonesia
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Polisi kini menunggu kedatangan Roy Suryo. Ia akan diperiksa sebagai tersangka kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Indonesia
Sudah Kantongi Barang Bukti, Polisi Sebut Tersangka Edit hingga Manipulasi Ijazah Jokowi
Polisi sebut para tersangka mengedit hingga memanipulasi ijazah Jokowi. Polisi bahkan sudah mengantongi barang bukti.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Sudah Kantongi Barang Bukti, Polisi Sebut Tersangka Edit hingga Manipulasi Ijazah Jokowi
Indonesia
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Roy Suryo jadi tersangka kasus ijazah palsu Jokowi. Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ini.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Indonesia
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Indonesia
Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Polda Metro Jaya dijadwalkan menggelar konferensi pers untuk mengumumkan hasil penyidikan perkara tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), hari ini.
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
 Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Indonesia
Penentuan Penerus Takhta Kerajaan Surakarta, Jokowi Tolak Ikut Campur
Menghargai keluarga besar keraton dan adat istiadat yang ada.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Penentuan Penerus Takhta Kerajaan Surakarta, Jokowi Tolak Ikut Campur
Indonesia
Ini Kata Jokowi Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara mengenai pemerintah pusat akan memberikan gelar pahlawan pada Presiden ke-2 Soeharto dan Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Ini Kata Jokowi Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Indonesia
Projo Bakal Hilangkan Logo Muka Jokowi, Budi Arie Berikan Sinyal Tinggalkan Jokowi
Dalam pernyataan, terbarunya, mantan Menteri Komunikasi dan Informatika era Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu membantah anggapan bahwa Projo adalah singkatan dari Pro-Jokowi'.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Projo Bakal Hilangkan Logo Muka Jokowi, Budi Arie Berikan Sinyal Tinggalkan Jokowi
Bagikan