Legislator Sebut Kenaikan Harga Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran Merupakan Masalah Kemanusiaan

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 03 Maret 2025
Legislator Sebut Kenaikan Harga Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran Merupakan Masalah Kemanusiaan

Ilustrasi (MP/Didik Setiawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Setiap tahun, menjelang Ramadan dan Lebaran, masyarakat Indonesia seolah dihadapkan pada sebuah 'tradisi' yang tak pernah usai yakni kenaikan harga pangan.

Ironisnya, fenomena ini sudah menjadi langganan, seolah-olah pemerintah dan para pemangku kepentingan lainnya tak mampu berbuat banyak. Sehingga, sudah seharunya, kenaikan harga pangan menjelang Ramadan dan Lebaran tidak lagi menjadi momok bagi masyarakat.

Baca juga:

Bulog Gelontorkan Beras Untuk Stabilisas Harga Pangan 150 Ribu Ton di Ramadan

"Ini bukan sekadar masalah ekonomi, tetapi juga masalah kemanusiaan. Bagaimana mungkin masyarakat bisa khusyuk beribadah dan merayakan hari raya jika terbebani oleh harga kebutuhan pokok yang melambung tinggi?," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari dalam keterangannya, Senin (3/3).

Abdul Kharis menyoroti lemahnya koordinasi antarkementerian dan lembaga terkait dalam mengantisipasi lonjakan harga. Ia juga mengkritik kurangnya pengawasan terhadap praktik spekulasi yang kerap memanfaatkan momen-momen seperti ini untuk meraup keuntungan.

"Pemerintah harus bertindak lebih tegas dan proaktif. Jangan biarkan para spekulan bermain-main dengan harga kebutuhan pokok. Lakukan operasi pasar secara masif, pastikan ketersediaan stok, dan optimalkan jalur distribusi agar tidak ada kelangkaan yang memicu kenaikan harga," ucap dia.

Baca juga:

Bulog Gelontorkan Beras Untuk Stabilisas Harga Pangan 150 Ribu Ton di Ramadan

Lebih lanjut, Abdul Kharis menekankan pentingnya penguatan cadangan pangan nasional sebagai langkah preventif. Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih cerdas dalam berbelanja dan tidak panik membeli bahan pokok secara berlebihan.

"Mari kita ubah tradisi 'pesta' kenaikan harga pangan ini menjadi tradisi gotong royong untuk saling membantu dan meringankan beban sesama," pungkasnya.

#DPR RI #Data Pangan #Stok Pangan #Impor Pangan #Harga Pangan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR Setujui Prolegnas Prioritas 2026: 6 RUU Jadi Fokus Legislasi
DPR RI resmi mengesahkan Prolegnas Prioritas 2026 dan perubahan kedua Prolegnas 2025–2029, termasuk enam RUU baru seperti KUHAP dan Patriot Bond.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
DPR Setujui Prolegnas Prioritas 2026: 6 RUU Jadi Fokus Legislasi
Indonesia
Harga Pangan Merangkak Naik, Ini Alasan Kemendag
Untuk cabai merah dan cabai rawit, Budi menegaskan asosiasi produsen menyampaikan tidak ada masalah dari sisi produksi, namun cuaca yang kurang baik membuat aktivitas panen menjadi terkendala.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
Harga Pangan Merangkak Naik, Ini Alasan Kemendag
Indonesia
Harga Bapok Terbaru 7 Desember 2025: Cabai Rawit Melambung Sendiri, Mayoritas Pangan Malah Kompak Turun Drastis
Penurunan harga juga terjadi pada kelompok daging dan telur
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Harga Bapok Terbaru 7 Desember 2025: Cabai Rawit Melambung Sendiri, Mayoritas Pangan Malah Kompak Turun Drastis
Indonesia
DPR Sentil Kemenhut Soal Loyonya Penegakan Hukum Kehutanan, Taubat Ekologi Bisa Jadi Solusi
Komisi IV siap memberikan dukungan politik agar persoalan ini dapat diselesaikan melalui aksi nyata
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 06 Desember 2025
DPR Sentil Kemenhut Soal Loyonya Penegakan Hukum Kehutanan, Taubat Ekologi Bisa Jadi Solusi
Indonesia
Pemerintah Didesak Bentuk BRR Ad Hoc untuk Pemulihan Cepat Pasca Bencana Sumatera
Keterlibatan masyarakat dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi juga menjadi perhatian utama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Pemerintah Didesak Bentuk BRR Ad Hoc untuk Pemulihan Cepat Pasca Bencana Sumatera
Indonesia
DPR Serukan 'Taubat Ekologi' ke Menhut Raja Juli Sebagai Refleksi Kerusakan Lingkungan
Slamet menekankan bahwa penyelesaian masalah kerusakan hutan tidak cukup hanya melalui regulasi dan kebijakan teknis semata
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
DPR Serukan 'Taubat Ekologi' ke Menhut Raja Juli Sebagai Refleksi Kerusakan Lingkungan
Indonesia
DPR Minta Bapeten Berada Langsung di Bawah KLH untuk Perkuat Pengawasan Bahan Radioaktif
Aqib mengusulkan agar Menteri Lingkungan Hidup dan Bapeten mengadakan rapat koordinasi khusus
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
DPR Minta Bapeten Berada Langsung di Bawah KLH untuk Perkuat Pengawasan Bahan Radioaktif
Indonesia
Pemulihan Infrastruktur Dasar Jadi Penentu Keselamatan Warga Terdampak Bencana Sumatra
Upaya pemulihan ini dianggap mendesak untuk mengurangi jumlah korban
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pemulihan Infrastruktur Dasar Jadi Penentu Keselamatan Warga Terdampak Bencana Sumatra
Indonesia
Dana 'On Call' Rp 4 Triliun untuk Bencana di Sumatra Sudah Menanti, DPR Desak Pemerintah Gunakan Anggaran Darurat
Ia menyoroti pentingnya segera menyuplai kebutuhan darurat secara masif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Dana 'On Call' Rp 4 Triliun untuk Bencana di Sumatra Sudah Menanti, DPR Desak Pemerintah Gunakan Anggaran Darurat
Indonesia
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Menjelang perayaan Nataru, harga pangan di Jakarta dipastikan stabil. Gubernur Pramono menyebut inflasi terkendali menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Bagikan