Legislator Minta Bawaslu Tindak ASN yang Tak Netral

Anggota Komisi II DPR, Guspardi Gaus (Media Parlemen)
MerahaPutih.com - Waktu pencoblosan Pemilu 2024 semakin dekat. Potensi ketidaknetralan aparatur sipil negara (ASN) bisa saja terjadi dalam pesta demokrasi.
Untuk itu, Anggota Komisi II DPR, Guspardi Gaus mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) berani menindak ASN yang melanggar aturan terhadap netralitasnya dalam pemilu 2024.
Baca juga:
Bawaslu Solo Hentikan Laporan Pelanggaran Kubu Ganjar Bagi-Bagi Voucher di CFD
“Banyak indikasi pelanggaran terjadi karena penerapan berbagai aturan belum optimal, terutama terkait dengan penerapan sanksi bagi pihak-pihak yang melanggar,” kata Guspardi kepada awak media dikutip di Jakarta, Jumat (2/2).
Komisi II DPR telah menemukan sejumlah indikasi pelanggaran di sejumlah daerah. Bahkan, Guspardi menyebut ada dugaan salah satu Bupati melakukan pelanggaran dengan mengajak ASN untuk ikut berkampanye.
Baca juga:
Bawaslu Kesulitan Akses Laporan Dana Kampanye Parpol Peserta Pemilu 2024
Kondisinya saat ini Bupati tersebut sedang disidangkan dan dalam proses pengawasan. "Mudah-mudahan Bawaslu dan KPU punya keberanian untuk menegakkan aturan-aturan itu,” jelas dia.
Komisi II sudah memberi peringatan kepada Bawaslu agar berani menegakkan aturan. Dalam hal ini, Bawaslu harus punya integritas tinggi dan tidak boleh berpihak.
Baca juga:
Pemprov DKI Belum Bahas Surat Rekomendasi Bawaslu Soal Kasus Gibran Bagi-Bagi Susu di CFD
Dia berharap juga Bawaslu tidak tebang pilih termasuk. "Jangan pernah melihat partai dan calonnya, kalau memang ada pelanggaran yang dilakukan, misalnya alat peraga tidak sesuai pada tempatnya, maka harus ditertibkan," ujar politikus PAN ini.
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kondisi Mental ASN DKI Jakarta Bikin Merinding, DPRD Minta Layanan Psikologis Ada di Tiap Puskesmas

Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal

Dinkes DKI Jakarta Ungkap 15 Persen ASN Terindikasi Memiliki Masalah Kesehatan Mental

Terungkap! 62 Persen ASN DKI Obesitas, Dinas Kesehatan Langsung Turun Tangan

Wagub Rano Klarifikasi Ucapannya Bakal Potong Tukin ASN yang Telat Masuk akibat Antar Anak Sekolah

Ironi Pendidikan: Menteri Imbau Antar Anak Sekolah, Wagub DKI Malah Ancam Potong Tukin

Gubernur Jakarta Bakal Sanksi Tegas ASN yang Masih Naik Kendaraan Pribadi Hari Rabu

Trik Gubernur Jakarta Buat ASN Mau Pindah ke Transportasi Umum, Para Abdi Negara Wajib Tahu Nih!

Terungkap! Fleksibilitas Kerja ASN Bukan WFA, Begini Penjelasan Mengejutkan KemenpanRB

Pemprov DKI Diminta Objektif ke ASN yang akan Menerapkan Sistem WFA
