Lebih Kreatif, Cara Tak Cengeng di Tengah Pandemi
Memahami kebutuhan yang ada adalah salahsatu bentuk jalan keluar dari kesulitan di tengah pandemi COVID-19. (Foto: Unsplash/engin akyurt)
PANDEMI COVID-19 memang membuat kondisi masyrakat terpuruk. Namun di tengah kondisi seperti ini masyarakat masih mampu bertahan dan berupaya lebih keras lagi. Yang paling terkena dampak dari pandemi ini salah satunya adalah UMKM (usaha mikro kecil menengah). Namun bukan berarti harus berpangkutangan saja.
Seperti yang dikatakan oleh Atalia Ridwan Kamil, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat (Jabar), solusi di masa pandemi ini adalah dengan lebih kreatif.
Baca Juga:
Untuk itu, Atalia mendorong UMKM di Jabar untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi agar bertahan di tengah pandemi.
"Saya kira yang paling penting di masa pandemi COVID-19 adalah melakukan kreativitas dan inovasi terkait dengan produk-produk yang mungkin saat ini bisa diterima oleh masyarakat," jelas Atalia di Gedung Cimahi Techno Park, Kota Cimahi.
Salah satu kreativitas yang dilakukan oleh UMKM di Jawa Barat adalah membuat face shield dan masker. Dua produk ini merupakan produk yang saat ini menjadi kebutuhan yang tak terbantahkan di tengah masyarakat.
"Sekarang kalau kita pergi ke tempat-tempat pelayanan publik, supermarket, pasar, dan lain-lain, sudah banyak (warga) yang menggunakan face shield karena dianggap lebih aman. Karena penularan COVID-19 ini dari droplet," kata Atalia.
Baca Juga:Perusahaan ini akan Membayar Rp72 Juta untuk Makan Keju Selama Setahun
Atalia pun berharap pelatihan yang digagas oleh Dekranasda Jabar bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar ini bisa memberikan motivasi kepada pelaku UMKM di Jabar agar terus bisa berkarya di tengah pandemi COVID-19.
"Yang paling penting adalah bagaimana (pelatihan) yang kami berikan ini bisa memotivasi mereka untuk terus berkarya. Karena inovasi itu bisa kita lakukan dari apa yang kita lihat, kita dengar, dan kita rasakan," tutur Atalia.
Atalia berharap UMKM harus tetap memberikan produk terbaik dengan cara apa pun disesuaikan dengan kebutuhan di masa itu. (mauritz/Jawa Barat)
Baca Juga:
Ketika Robot Artificial Intelligence Jadi Peran Utama dalam Film
Bagikan
Yohanes Charles/Mauritz
Berita Terkait
Jabar Bakal Dilanda Hujan Lebat Dalam Satu Pekan Mendatang, Warga Diminta Waspada
Terjadi 108 Kali Gempa di Jawa Barat Sepanjang November, BMKG Keluarkan Rekomendasi untuk Masyarakat
Pemprov Jabar Ingin Gambir - Bandung Ditempuh 1,5 Jam Perjalanan Pakai Kereta Api
Selebgram Lisa Mariana dan Pria Bertato Tersangka Peredaran 3 Video Mesum
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Di Jawa Barat, Terpidana di Bawah 5 Tahun Akan Dihukum Kerja Sosial Agar Produktif
Bakal Jadi Tempat Maintenance Pesawat Milik Kementerian, Bandara Kertajati Disuntik Modal Rp 100 Miliar
Ramai Dana Pemprov Jabar Mengendap di Bank, Dedi Umumkan Posisi Kas Umum Daerah Tiap Pekan
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Pabrik Air Kemasan Pakai Sumur Bor, Badan Perlindungan Konsumen Diminta Turun Tangan