Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor

Frengky AruanFrengky Aruan - Senin, 10 November 2025
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor

Petugas mengoperasikan alat berat untuk mempercepat proses membersihkan material longsoran tanah di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. ANTARA/HO-BPBD Ciamis

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bencana hidrometeorologi terjadi di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menyusul cuaca ekstrem berupa hujan deras dalam beberapa hari belakangan. Berdasarkan data, ada 12 titik bencana pada Minggu (9/11), di mana kejadian paling banyak yakni tanah longsor.

Adapun sehari sebelumnya bencama alam di Ciamis terjadi di 17 titik.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat telah menurunkan personel dan peralatan untuk mengatasi daerah yang terdampak bencana, terutama membantu menyelamatkan masyarakat dan menormalkan kembali fasilitas umum yang terdampak longsor.

"Sudah di-asesmen, sudah mengirim logistik semua, sudah koordinasi ke dinas terkait," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis Ani Supiani, Senin (10/11), dikutip dari Antara.

Baca juga:

Jalur Selatan Cianjur Kini Dapat Dilalui secara Normal Setelah Sempat Tertutup Longsor dan Pohon Tumbang, Pengguna Jalan Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

Selain tanah longsor dan banjir, cuaca ekstrem yang menyebabkan kerusakan bangunan rumah dan jembatan.

Ani menyampaikan bahwa tim dari BPBD Ciamis maupun dari instansi lainnya langsung turun ke lapangan secara gotong royong untuk menanggulangi daerah yang terdampak bencana, mendata kerusakannya, lalu memasok kebutuhan logistik kedaruratan.

"Gotong royong di TKP longsor, koordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pendataan kerusakan akibat bencana," katanya.

Ia menyebutkan, bencana alam yang melanda Ciamis itu seperti tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Ciamis, Cipaku, Panjalu, Panumbangan, kemudian banjir melanda Desa Mekarmukti dan Desa Wangunjaya, Kecamatan Cisaga.

Selanjutnya cuaca ekstrem melanda Kecamatan Tambaksari, Sadananya, Purwadadi, dan Kecamatan Ciamis, kemudian kerusakan bangunan Jembatan Cikaleho di Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku, lalu tanah bergerak di Desa Mekarmukti, Kecamatan Cisaga.

Selain itu, dilaporkan juga Madrasah Tarbiatul Aulad yang ambruk di Desa Karangpaningal, Kecamatan Tambaksari, rumah ambruk di Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku, dan dapur padepokan ambruk di Desa Mekarmukti, Kecamatan Cisaga.

Ia menyampaikan, saat ini BPBD Ciamis sudah menyiapkan posko darurat bencana yang siap siaga untuk melakukan penanganan dengan cepat apabila ada laporan bencana alam di Ciamis.

BPBD Ciamis juga sudah menyiapkan logistik kedaruratan yang siap disalurkan untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam. (*)

#Bencana Alam #Bencana Hidrometeorologi #Ciamis #Jawa Barat #Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Bagikan
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Berita Terkait

Indonesia
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Bencana hidrometeorologi terjadi di Ciamis menyusul cuaca ekstrem berupa hujan deras dalam beberapa hari belakangan.
Frengky Aruan - Senin, 10 November 2025
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Indonesia
Di Jawa Barat, Terpidana di Bawah 5 Tahun Akan Dihukum Kerja Sosial Agar Produktif
Pemerintah Daerah akan menyediakan fasilitas dan ruang sosial bagi terpidana untuk melaksanakan kegiatan pembinaan di lingkungan masyarakat.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Di Jawa Barat, Terpidana di Bawah 5 Tahun Akan Dihukum Kerja Sosial Agar Produktif
Indonesia
Bakal Jadi Tempat Maintenance Pesawat Milik Kementerian, Bandara Kertajati Disuntik Modal Rp 100 Miliar
BIJB Kertajati dioptimalkan untuk fasilitas pusat Maintenance, Repair and Overhaul (MRO) atau pemeliharaan, perbaikan dan pembongkaran, bagi segala jenis pesawat baik komersil maupun pertahanan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Bakal Jadi Tempat Maintenance Pesawat Milik Kementerian, Bandara Kertajati Disuntik Modal Rp 100 Miliar
Dunia
Topan Kalmaegi Akibatkan 114 Orang Meninggal dan 127 Orang Hilang di Filipina
Topan ini diperkirakan akan menguat kembali di Laut Cina Selatan sebelum bergerak menuju Vietnam, di mana pihak berwenang sedang mempersiapkan kedatangannya pada Jumat (7/11).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Topan Kalmaegi Akibatkan 114 Orang Meninggal dan 127 Orang Hilang di Filipina
Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Indonesia
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Selain akses jalan terputus, dikabarkan juga ada enam penambang pasir yang sempat terjebak saat banjir lahar Semeru menerjang dan dua sepeda motor hanyut diterjang banjir, namun seluruhnya berhasil menyelamatkan diri.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Indonesia
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
BNPB menyatakan gempa bumi ini menyebabkan beberapa bangunan mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Indonesia
Gempa M 6,2 Guncang Gorontalo Pagi ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa magnitudo 6,2 mengguncang Gorontalo, Rabu (5/11) pagi. Gempa tersebut tidak berpotensi terjadinya tsunami.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Gempa M 6,2 Guncang Gorontalo Pagi ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Indonesia
Hari Ini Gunung Semeru 3 Kali Meletus, Erupsi Tertinggi 800 Meter
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 120 detik.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
 Hari Ini Gunung Semeru 3 Kali Meletus, Erupsi Tertinggi 800 Meter
Indonesia
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
BNPB konfirmasi 23 warga hilang akibat banjir bandang di Nduga, Papua Pegunungan. Tim gabungan terus mencari korban di Sungai Papan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
Bagikan