Larangan Obat Sirop Berbanding Lurus dengan Penurunan Kasus Gangguan Ginjal

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 11 November 2022
Larangan Obat Sirop Berbanding Lurus dengan Penurunan Kasus Gangguan Ginjal

Tangkapan layar - Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril dalam "media briefing" secara virtual di Jakarta, Rabu (09/11/2022). (ANTARA/Rizka Khaerunnisa)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Larangan penggunaan obat sirop diklaim membawa dampak positif terhadap kasus gangguan ginjal akut pada anak.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Muhammad Syahril mengatakan, tidak ada penambahan kasus gangguan ginjal akut sejak 6 November 2022.

"Dalam kurun sepekan terakhir juga terjadi penurunan tren di Indonesia," ujar Syahril kepada wartawan yang dikutip di Jakarta, Jumat (11/11).

Baca Juga:

Kemenkes Segera Perbaharui Daftar Obat Sirop yang Boleh Diresepkan

Sehingga, masih tercatat 324 kasus, yang terdiri dari 27 kasus dalam perawatan, 195 meninggal, dan sembuh 102 kasus.

Syahril mengatakan, upaya ini buah dari dikeluarkannya surat edaran yang melarang nakes dan apotek untuk memberikan obat cair/sirop pada anak.

"Ini merupakan langkah antisipatif yang dilakukan pemerintah," tuturnya.

Apalagi, hasil pemeriksaan terhadap kasus gangguan ginjal yang dilaporkan di 28 provinsi menunjukkan hasil pemeriksaan yang konsisten.

Sebab, faktor risiko terbesar penyebab GGA adalah toksikasi dari etilen glikol dan deitilen glikol pada sirop/obat cair.

Baca Juga:

Dinkes DKI Tetap Tak Izinkan Penggunaan 156 Obat Sirop

Syahril mengklaim, larangan pemakaian obat di puskesmas, dokter-dokter atau tenaga kesehatan, dan penjualan di apotek, serta dengan mendatangkan antidotum maka pasien-pasien yang sedang dirawat itu mengalami perbaikan yang signifikan. "Banyak yang sembuh," ujar Syahril.

Sekadar informasi, kematian gagal ginjal paling banyak terjadi di usia satu sampai lima tahun.

Mayoritas kasus berada pada stadium tiga sebanyak lima persen.

Syahril mengungkapkan, stadium tiga itu bisa diobati apabila belum menjadi stadium yang sangat berat.

"Kalau stadium satu dan dua kemungkinan besar semuanya bisa diselamatkan," jelas dia.

Kementerian Kesehatan juga terus menekan angka kematian dengan memberikan antidotum fomepizole sebagai bagian dari terapi pengobatan pasien.

Obat antidotum (penawar) fomepizole injeksi sebanyak ratusan vial didatangkan dari Singapura, Australia, Kanada, dan Jepang.

Sebanyak 200 vial antidotum fomepizole juga didistribusikan ke 41 rumah sakit di 34 provinsi di Indonesia. (Knu)

Baca Juga:

Daftar Obat Sirop Melebihi Ambang Batas Aman yang Diproduksi 3 Perusahaan

#Ginjal #Gagal Ginjal
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Gaya Hidup Picu Gagal Ginjal di Kalangan Remaja, DPR Desak Solusi Tunggakan BPJS
Memang perlu ada koordinasi yang lebih baik antara rumah sakit dan BPJS
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Gaya Hidup Picu Gagal Ginjal di Kalangan Remaja, DPR Desak Solusi Tunggakan BPJS
Indonesia
Cegah Gagal Ginjal Anak, Disdik DKI Inspeksi Rutin Penjualan Makanan di Sekolah
Dinas Pendidikan DKI Jakarta berperan penting dalam upaya pencegahan dan penanganan kasus gagal ginjal pada anak.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 05 September 2024
Cegah Gagal Ginjal Anak, Disdik DKI Inspeksi Rutin Penjualan Makanan di Sekolah
Indonesia
DPR Soroti Kasus Diabetes dan Gagal Ginjal Anak yang Makin Meningkat
DPR menyoroti kasus diabetes dan gagal ginjal anak yang kini semakin meningkat. Pemerintah diminta untuk melindungi anak-anak dari penyakit tersebut.
Soffi Amira - Senin, 29 Juli 2024
DPR Soroti Kasus Diabetes dan Gagal Ginjal Anak yang Makin Meningkat
Lifestyle
Kebiasaan Mengonsumsi Garam Beresiko Terkena Gagal Ginjal
Kualitas maupun bentuk ginjal akan terdampak dan penderitanya bisa saja memerlukan alat bantu seperti mesin cuci darah. Tekanan darah dalam tubuh juga ikut meningkat secara keseluruhan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 20 Juli 2024
Kebiasaan Mengonsumsi Garam Beresiko Terkena Gagal Ginjal
Lifestyle
Nam Yoon-su Melakukan Donor Ginjal, Bagaimana Pemulihan hingga Pantangannya?
Aktor Nam Yoon Su melakukan tindakan operasi pada ginjalnya untuk didonorkan pada ayahnya yang sakit.
Frengky Aruan - Rabu, 17 Juli 2024
Nam Yoon-su Melakukan Donor Ginjal, Bagaimana Pemulihan hingga Pantangannya?
Lifestyle
Pasien Penyakit Ginjal Kronis Butuh Terapi Obat Anemia
Dwi Astarini - Selasa, 30 April 2024
Pasien Penyakit Ginjal Kronis Butuh Terapi Obat Anemia
Lifestyle
Di Indonesia Mayoritas Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda
"Gejalanya bervariasi, dari yang ringan sampai yang berat. Namun, sebagian besar pasien tidak bergejala,” kata Hafiz.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 27 Maret 2024
Di Indonesia Mayoritas Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda
Lifestyle
Pasien Ginjal Disarankan Lakukan Konsultasi saat Ingin Berpuasa
Jika pasien yang dalam tahap sudah rutin cuci darah, bisa berpuasa jika dalam pemeriksaan kondisinya dikatakan baik dan aman untuk berpuasa.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 15 Maret 2024
Pasien Ginjal Disarankan Lakukan Konsultasi saat Ingin Berpuasa
Indonesia
Jokowi Setujui Pemberian Bantuan untuk Korban Gagal Ginjal Akut
Pemerintah berkomitmen membantu masyarakat atau korban terdampak Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA).
Zulfikar Sy - Kamis, 28 September 2023
Jokowi Setujui Pemberian Bantuan untuk Korban Gagal Ginjal Akut
Indonesia
Kasus Ginjal Akut, Ahli Sebut Tak Ada Hasil Autopsi Kematian karena Sirop Paracetamol
Kasus sirop paracetamol ini menyeret Direktur Utama PT. AFI Farma, Arief Prasetya Harahap (Terdakwa 1), Nony Satya Anugrah (Terdakwa 2), Ayrnawati Suwito (Terdakwa 3), Istikhomah (Terdakwa 4) yang kini duduk di kursi pesakitan.
Andika Pratama - Kamis, 31 Agustus 2023
Kasus Ginjal Akut, Ahli Sebut Tak Ada Hasil Autopsi Kematian karena Sirop Paracetamol
Bagikan