Lantik Enam Pejabat Kemenkumham, Yasonna Sampaikan Pesan New Normal

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 28 Mei 2020
 Lantik Enam Pejabat Kemenkumham, Yasonna Sampaikan Pesan New Normal

Menkumham Yasonna Laoly (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly melantik enam pejabat eselon II di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), di gedung Graha Pengayoman, Kamis (28/5).

“Saya telah melantik dan mengambil sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Pelantikan ini adalah suatu momen yang tidak biasa karena dilakukan pada masa pandemi Covid-19. Sehingga beberapa pejabat dilantik melalui video conference,” ujar Yasonna kepada pejabat yang dilantik.

Baca Juga:

Jawa Timur Jadi Provinsi Dengan Lonjakan Kasus Corona Terbanyak

Politikus PDI Perjuangan ini meminta para pejabat yang dilantik pada hari ini agar dapat segera menyesuaikan diri untuk langsung bekerja dengan segala kesungguhan hati.

Sebab pejabat dilantik diharapkan orang-orang yang mempunyai integritas, kompetensi, berkinerja tinggi, dan mempunyai moralitas yang bagus. Sehingga mampu mengabdi, berkomitmen menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik.

Menteri Yasonna saat melantik sejumlah pejabat di Kemenkumham
Menteri Yasonna saat melantik sejumlah pejabat di lingkungan Kemenkumham (Foto: antaranews)

“Khususnya dalam menyelesaikan persoalan dan tantangan di Kemenkumham dengan fungsi yang sangat heterogen,” ujar Yasonna.

Dalam pidatonya, Menkumham berharap pejabat dilantik membawa suatu perubahan paradigma birokrasi yang cukup signifikan. Sebab dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, terjadi pola kerja work from office menjadi work from home dilakukan Aparatur Sipil Negara pada kementerian termasuk Kemenkumham.

“Saudara-Saudara harus segera menciptakan budaya kerja dan pola kerja birokrasi yang mengedepankan pemanfaatan teknologi informasi. Sehingga meminimalisir adanya kontak langsung antar-manusia untuk mencegah meluasnya penularan Covid-19,” ujarnya.

“Sukseskan seluruh kebijakan Presiden dan Wakil Presiden dengan sebaik-baiknya dan tentunya berdasarkan aturan yang berlaku,” tambahnya.

Pejabat eselon IIA yang dilantik Menkumham di antaranya adalah Sudjonggo kini menjabat Sekretaris Direktorat Jendral (Ditjen) Pemasyarakatan. Sebelumnya menjabat Kepala Biro Umum di Kemenkumham.

Ibnu Chuldun kini menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenkumham Riau. Sebelumnya menjabat Sekretaris Ditjen Pemasyarakatan. Mohamad Aliamsyah menjabat Sekertaris Ditjen Administrasi Hukum Umum. Sebelumnya Direktur Merek dan Indikasi Geografis Ditjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham.

Lucky Agung Binarto kini menjabat Kepala Biro Umum Kemenkumham. Sebelumnya menjabat Kepala Kanwil Kemenkumham Riau. Kemudian ada Danan Purnomo kini menjabat Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung. Sebelumnya menjabat Sekretaris Ditjen AHU.

Lalu pejabat baru di Direktur Merek dan Indikasi Geografis Ditjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham dijabat Nofli. Sebelumnya menjabat Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung.

Pesan New Normal

Menkumham menjelaskan juga kepada pejabat-pejabat dilantik dan jajaran Kemenkumham, bahwa Pemerintah saat ini sedang merancang satu era baru.

“Kita memasuki era baru yang kita sebut era new normal tatanan kehidupan baru akibat dari pandemi Covid-19,” jelasnya.

New normal adalah perubahan perilaku untuk tetap menjalankan tugas aktivitas normal dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Tidak berarti bahwa masuk dan mulai membuka beberapa tempat-tempat nantinya yang selama ini tertutup akan bebas, akan melakukan dengan cara-cara yang kembali ke kebiasaan lama.

“Kita sekarang ini perlu membudayakan hidup dalam kondisi masih adanya Covid-19. Maka protap dari protokol kesehatan mencegah Covid-19 harus tetap menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari di kantor, di rumah, di tempat-tempat Saudara bepergian,” ujar Menkumham.

Menteri Yasonna Laoly berharap dan berdoa agar bangsa ini dan bangsa-bangsa lain di dunia mampu melewati pandemi ini. Juga mampu menangani pandemi Covid-19 ini.

Baca Juga:

Wahyu Setiawan Didakwa Terima Gratifikasi Rp500 Juta dari Gubernur Papua Barat

Sementara saat ini masih belum ditemukan obat maupun vaksin, mau tidak mau, suka tidak suka, tidak mungkin menutup diri selamanya.

“Persiapkan dengan sebaik-baiknya dari sisi aturan, sumber daya manusia, sarana-prasarana kerja, dan tentunya adalah membangun mental disiplin untuk menjalankan kehidupan pada tatanan kehidupan baru,” ujarnya.

“Diperlukan disiplin yang tinggi, diperlukan kerja sama yang baik, diperlukan kesadaran yang baik tentang adanya pandemi yang memaksa kita, yang mengharuskan kita untuk taat kepada protap protokol kesehatan tersebut,” pungkasnya.(Pon)

Baca Juga:

Soal 'New Normal', Muhammadiyah: Jangan Sampai Mall Dibuka Tapi Masjid Ditutup!

#New Normal #COVID-19 #Yasonna Laoly #Kemenkumham
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
Menkum Teken SK Kepengurusan PPP Mardiono
Mardiono mendaftarkan kepengurusan PPP per 30 September 2025.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
Menkum Teken SK Kepengurusan PPP Mardiono
Indonesia
Nasib Dua Ketua Umum PPP di Tangan Menkum, AD/ART Jadi Penentu
Saat ini Kementerian Hukum (Kemenkum) menunggu dan memproses dokumen pendaftaran dari setiap kubu yang mengklaim sebagai pengurus sah.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Nasib Dua Ketua Umum PPP di Tangan Menkum, AD/ART Jadi Penentu
Indonesia
Agus dan Mardiono Saling Klaim Kemenangan, Menkum: Dualisme PPP Diselesaikan Sesuai AD/ART
Pemerintah akan mengacu kepada undang-undang dan memastikan memberikan pelayanan yang terbaik bagi pendaftaran parpol. ?
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Agus dan Mardiono Saling Klaim Kemenangan, Menkum: Dualisme PPP Diselesaikan Sesuai AD/ART
Indonesia
Kemenkumham Soroti 10 Isu Krusial HAM dalam Pembahasan RUU KUHAP
Wamen HAM sebut standar HAM internasional wajib jadi acuan dalam pembahasan RUU KUHAP.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
Kemenkumham Soroti 10 Isu Krusial HAM dalam Pembahasan RUU KUHAP
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Bagikan