Langkah Surya Paloh Pertahankan Siti Nurbaya di Kabinet Dinilai Tepat

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 06 Oktober 2023
Langkah Surya Paloh Pertahankan Siti Nurbaya di Kabinet Dinilai Tepat

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (tengah) didampingi jajaran pengurus partai memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis (5/10). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kontradiksi sikap politik Partai NasDem yang memilih mempertahankan menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di jajaran kabinet Presiden Jokowi bukan tanpa hitung-hitungan politik.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai tepat langkah politik Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Sebab, dengan tetap menempatkan kadernya di pemerintahan maka NasDem bisa leluasa memainkan narasi sebagai partai yang tertekan usai mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024.

Baca Juga

Tak Mau Tarik Siti Nurbaya dari Kabinet, NasDem Dinilai Mainkan Skenario Playing Victim

Surya Paloh masih enggan menarik mundur Siti Nurbaya dari jabatan Menteri LHK. Padahal dua kadernya yakni Syahrul Yasin Limpo dan Johnny G Plate sudah menanggalkan jabatan sebagai menteri pasca tersandung masalah hukum.

“Secara politik benar, karena mereka sudah membangun opini sejak awal, pasca deklarasi Anies secara bertubi NasDem alami masalah, jika NasDem keluar maka narasi tekanan itu bisa tidak maksimal,” kata Dedi, Jumat (6/10).

Baca Juga

Surya Paloh akan Sampaikan Sikap NasDem soal Syahrul Yasin Limpo

Dedi berpendapat sikap NasDem mempertahankan Siti Nurbaya di dalam kabinet Jokowi dilatarbelakangi mencuatnya dugaan pemerasaan kepada Syahrul Yasin yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Terlebih kondisi rasuah yang menjerat Mentan, rupanya diikuti wacana korupsi yang juga dilakukan oleh pimpinan KPK, untuk itu NasDem akan tetap mengikuti alur ini hingga babak akhir,” ucap Dedi.

Lebih lanjut Dedi berpendapat sikap politik Partai NasDem yang memilih mempertahankan satu kadernya di kabinet Jokowi lantaran kasus korupsi tidak terbukti berpengaruh pada elektabilitas.

Dedi mencontohkan, PDIP, Gerindra hingga Golkar memiliki rekam jejak kader-kader yang tersandung kasus korupsi tetapi posisi dalam Pemilu seolah tidak berdampak signifikan pada perolehan suara masing-masing parpol.

“NasDem pasti mengetahui ini,” pungkasnya. (Pon)

Baca Juga

NasDem Enggak Masalah Demokrat Dapat Jatah Menteri

#Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Siti Nurba #Partai Nasdem #Surya Paloh
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Rusdi Masse adalah anggota DPR RI dari Fraksi NasDem periode 2019-2024 dari Dapil Sulawesi Selatan III.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa, memberikan sinyal bahwa penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, belum berakhir. NasDem akan mengikuti proses hingga adanya PAW.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Indonesia
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Buntut blunder fatal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, NasDem menegaskan bakal segera berbenah. Hal itu agar tidak ada lagi kadernya yang melanggar kode etik.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Indonesia
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Ahmad Sahroni hanya berstatus sebagai kader Partai NasDem
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
Indonesia
NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
Partai NasDem meminta gaji hingga tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dihentikan. Hal itu menindaklanjuti penonaktifan keduanya sebagai anggota DPR.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
Indonesia
Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum
Akun X Sahroni Berdikari disebut palsu dan suka menggiring opini. Partai NasDem pun siap mengambil langkah hukum.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum
Indonesia
NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR
Langkah ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kinerja fraksi agar selaras dengan semangat Restorasi Indonesia.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
NasDem Geser Ahmad Sahroni, Pindah dari Wakil Ketua Komisi III ke Anggota Komisi I DPR
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Indonesia
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Partai NasDem mengalami tren kenaikan suara sejak pertama kali ikut pemilu pada 2014
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Indonesia
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Abdul Azis sendiri telah dijemput tim penyidik KPK pada Kamis (7/8) malam, dibawa ke Polda Sulsel, dan kemudian diterbangkan ke Gedung Merah Putih KPK di Jakarta untuk penanganan lebih lanjut
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
Murka Surya Paloh! Sentil KPK Soal OTT Bupati Kolaka Timur, Minta DPR Turun Tangan
Bagikan