KSP Minta Penjabat Gubernur Sukseskan Pemilu dan Program Jokowi


Mendagri Tito Karnavian melantik lima penjabat gubernur yang menggantikan kepala daerah habis masa jabatan pada Kamis 12 Mei 2022, di Jakarta, Kamis (12/5). (ANTARA/Boyke Ledy Watra)
MerahPutih.com - Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Juri Ardiantoro, mengingatkan kepada para Penjabat Gubernur yang baru saja dilantik hari ini tidak saja sekedar menyelesaikan tugasnya sampai Pilkada 2024.
Mantan Ketua KPU Pusat itu meminta Pejabat Gubernur itu bekerja menjadi perpanjangan tangan pemerintah pusat. Khususnya menjalankan kepentingan masyarakat daerahnya.
Baca Juga
"Terutama mengimplementasikan visi, misi, kebijakan dan arahan Bapak Presiden di daerah," ujar Juri dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Jakarta, Kamis (12/5).
Juri menerangkan, dalam arahannya Presiden Jokowi menyebut Penjabat Kepala Daerah harus memegang kendali kepemimpinan dalam mengatasi berbagai persoalan yang menjadi perhatian pemerintah.
Ia mencontohkan seperti masalah kesehatan dan pemulihan ekonomi nasional. Termasuk juga memitigasi berbagai potensi masalah yang muncul di lapangan.
Baca Juga
Kemudian, lanjut Juri, dalam isu kebangsaan ke depan adalah bagaimana kepala daerah aktif dalam menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.
Bukan hanya sukses penyelenggaraan, tetapi jangan sampai pemilu dan pilkada jadi arena untuk memecah belah bangsa dengan memanfaatkan isu SARA, seperti beberapa kasus sebelumnya.
Rektor Universitas NU itu juga mendoakan lima penjabat gubernur lancar dalam bertugas.
"Selamat dan semoga amanah yang diberikan presiden bisa dijalankan dengan baik," ucap Juri Ardiantoro.
Pagi tadi, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian melantik lima penjabat (Pj) gubernur. Pelantikan itu berlangsung di di Ruang Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Kamis (12/5).
Adapun mereka yang dilantik yakni, Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin sebagai Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung; Sekda Banten, Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten; Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat.
Kemudian Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan di Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) Kemendagri, Komjen Paulus Waterpauw sebagai Pj Gubernur Papua Barat dan Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kementerian Pemuda dan Olahraga, Hamka Hendra Noer sebagai Pj Gubernur Gorontalo. (Knu)
Baca Juga
Pj Kepala Daerah, DPR Ingatkan Kemendagri Konsisten Laksanakan Putusan MK
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Saatnya Pejabat Hentikan Pamer Harta di Media Sosia, Tidak Tepat Secara Moral dan Etika

Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen

Dirjen Kemendagri Tak Mau Larang Rakyat Kibarkan Bendera One Piece

Kenang Sosok Kwik Kian Gie, Hatta Rajasa: Selalu Terbuka dalam Perbedaan Pendapat

300 BUMD Merugi Rp 5,5 Triliun, Tito: Banyak Diisi Orang Tak Profesional dan Tim Sukses

Kemendagri Usul Dana Parpol Naik Jadi Rp 3.000 per Suara, DPR Belum Putuskan Sikap

Polisi Tunggu Hasil Tes DNA Keluarga Pastikan Klaim Mayat di Ciliwung ASN Kemendagri Inisial OS

Ciri Tahi Lalat Mirip, Keluarga Yakin Mayat di Ciliwung ASN Kemendagri Berinisial OS

Kepala Mayat Misterius di Ciliwung Ternyata Masih Ada, Polisi Duga Rusak Dimakan Biawak

Mayat Tanpa Kepala di Kali Ciliwung Diduga ASN Kemendagri
