Kritik Kunjungan ke Jatim, PSI Sebut Anies Sulit Terpilih Jadi Presiden


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di areal pertanian Jalan Inspeksi BKT Timur, Cakung, Jakarta, Selasa (23/1/2018). (ANTARA /Dhemas Reviyanto)
MerahPutih.com - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta mengkritik Gubernur Anies Baswedan yang berkunjung ke sejumlah daerah di Jawa Timur (Jatim) untuk kerja sama ketahanan pangan, beberapa waktu belakangan ini.
Anggota DPRD Fraksi PSI William Aditya Sarana menilai, lebih baik Anies fokus bekerja saja di ibu kota tidak perlu ikut kerja sama antar-daerah soal pangan.
Menurutnya, hal tersebut bisa didelegasikan ke anak buahnya, bukan Anies yang ke sana.
Baca Juga:
"Lebih baik Pak Anies fokus bekerja di DKI Jakarta, mengingat jabatan beliau habis tahun depan, namun belum ada satu pun janji beliau yang tuntas," ujar William di Jakarta, Selasa (27/4).
Anggota Komisi A DPRD ini berpandangan, kinerja yang baik sebagai Gubernur DKI bakal memudahkan Anies menjadi calon presiden di tahun 2024.
"Jika Pak Anies memiliki kinerja yang baik di DKI Jakarta, pasti akan memudahkan nasib beliau menjadi RI 1. Jadi jangan pusingin pilpres dulu, kerja dulu saja yang maksimal," papar dia.

Namun, William menilai, memenuhi janji-janji Gubernur Anies Baswedan yang masa jabatannya habis tahun depan sudah terlambat, sehingga peluang menjadi Presiden RI semakin menipis.
"Masa jabatan beliau habis tahun depan, mustahil bisa menuntaskan janji kampanye. Melihat kondisi seperti itu, sulit untuk terpilih menjadi Presiden RI karena beliau gagal di DKI Jakarta," pungkasnya.
Baca Juga:
Pada Minggu (25/4) lalu, Gubernur Anies Baswedan mengunjungi Ngawi, Jawa Timur.
Kedatangan Anies itu untuk menggandeng Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam memperluas pasokan beras di Jakarta.
Kolaborasi pasokan beras ini melalui BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya dengan Pemerintah Ngawi lewat Daya Tani Sembada dan Kelompok Tani Sido Rukun. (Asp)
Baca Juga:
Anies Revitalisasi Gereja Immanuel Jakarta Jadi Lokasi Wisata Religi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Jakarta Soroti Rencana Pramono Bangun 19.800 Hunian Baru, Minta Perbaiki Masalah Lainnya

IPO Sudah Sesuai Aturan, KAHMI Jaksel: Kader PSI Salah Alamat jika Sebut PAM Jaya Tabrak Aturan

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

PSI Tolak Rencana Sistem Ganjil-Genap di Jalan TB Simatupang, Dinilai Bukan Solusi Atasi Macet

Anak Jokowi Minta Wamenaker Immanuel Ebenezer Ikuti Proses Hukum

Kaesang Ziarah ke Makam Presiden ke-3 BJ Habibie, PSI Ingin Anak Muda Berkiprah di Bidang Iptek

Semprot Dewan PSI, Ketua Dewas PAM Jaya: Kita Mau Kerja, Bukan Cari Benar atau Salah

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

Pagar Pedestrian Stasiun Cikini Sudah Ditinggikan, PSI Usul Minta Dibangun JPO

Pedagang Pasar Barito Jadi Korban Ambisi Gubernur Pramono di Mata PSI
