KPU Klarifikasi Soal Beredarnya Surat Suara 3 Pasangan Capres-Cawapres
Tangkap layar surat suara Pilpres. (Foto: Ist(
MerahPutih.com - Beredar di media sosial (Medsos) surat pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang memperlihatkan tiga pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres).
Untuk nomor urut pertama ada pasangan Ganjar Pranowo dengan Mahfud MD, nomor kedua Prabowo Subianto - Erick Thohir dan nomor ketiga ada Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar.
Baca Juga:
KPU Minta Parpol Patuhi Putusan MK soal Usia Capres-Cawapres
Hal itu diunggah oleh akun Twitter @Aiek_Speechless pada Rabu (18/10).
"Net+62 Silahkan Pilih Pasangan Pilpres 2024 dgn Like Commen & Retweet. 01 Ganjar Pranowo - Mahfud MD, 02 Prabowo Subianto - Erick Thohir, 03 Anies Baswedan - Muhaimin," tulisnya.
Anggota KPU RI, August Mellaz menampik keabsahan surat suara tersebut, dimana sudah memuat lengkap pasangan capres-cawapres di Pilpres tahun depan.
Baca Juga:
Jelang Pendaftaran Capres-Cawapres, PLN Perkuat Listrik KPU RI
Menurut dia, dalam medesain surat suara KPU menunggu proses pendaftaran capres-cawapres selesai. Ia pun tegaskan, hingga detik ini belum ada satu pun capres-cawapres yang resmi, karena pendaftaran baru dimulai besok 19 sampai 25 Oktober.
"Sampai saat ini, belum ada pasangan calon presiden dan wakil presiden yang telah ditetapkan KPU," ucap Mellaz, pada Rabu (18/10).
Adapun diketahui, sudah ada pasangan Capres-Cawapres yang telah deklarasi yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, terbaru hari ini, ada Ganjar Pranowo dengan Mahfud MD. (Asp)
Baca Juga:
KPU Kota Bandung Bakal Gelar Kirab Pemilu 2024 Selama 7 Hari
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemilih Indonesia Tembus 211 Juta, KPU RI Ketok Palu Data Paling Update Semester II 2025
Ketua Komisi II DPR Kritik KPU: Kalau Bisa Pakai Pesawat Biasa, Kenapa Harus Private Jet?
KPK Pelajari Putusan DKPP Usut Pengadaan Pesawat Jet Pribadi KPU RI
KPU Sewa Jet Pribadi Rp 90 M Saat Pemilu 2024, Komisi II DPR RI Naik Pitam dan Ancam Bongkar Semua Rincian Penggunaan APBN
KPU DKI Sebut Kursi DPRD Bisa Berkurang Jadi 100, Imbas UU DKJ Baru
Ogah Buka Dokumen Capres-Cawapres, KPU Jadi Tidak Transparan
KPU Minta Maaf Bikin Gaduh soal Dokumen Capres-Cawapres, Apresiasi Masukan Masyarakat
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Ijazah Capres/Cawapres tak Ditampilkan ke Publik, Roy Suryo: ini Seperti Beli Kucing dalam Karung
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung